Mommy {JAEYONG}

11

Hai.. Hai...
Gimana ceritanya??
Sebelum kalian mulai baca cerita aku, aku harap kalian follow aku ya😁
Dan berikan aku vote😉😉😉
Berikan comment kalian, kritik dan saran. No hate comment😉😉😉

MOMMY

Taeyong telah selesai dari meeting kantor nya, dia melihat jam di tangan sudah menunjukkan pukul 12.30 Siang. Dia bergegas menuju ke Restoran yang sudah dipesannya.

Dia keluar ruangan dengan sangat terkejut dia melihat sang anak tengah menunggu dia sedari tadi.

"Jeno mommy kira kamu akan berangkat duluan."

"Aku ingin berangkat bareng mommy." Sambil memeluk Taeyong

"Baiklah, kajja kita berangkat sayang." Ucap Taeyong sambil mencium pucuk sang anak.

Taeyong dan Jeno berjalan keluar kantor sambil berpegangan tangan.

Jika kalian tahu sifat Jeno asli dia adalah anak yang sangat manja, posesif. Tapi jika dia berada di luar rumah dia bersikap dingin, cuek, seolah hanya dia yang ada di dunia ini. Jika bersama Taeyong ya sifat asli nya keluar seperti sekarang ini.

Mereka dengan riang berjalan ke arah mobil, Taeyong yang membawa mobilnya. Di dalam perjalanan Jeno bercerita bahwa dia bertemu dengan Mark, dan aku sudah tahu dia akan bereaksi seperti apa dia akan pergi atau mengusir Mark.

"Mommy kenapa tidak terkejut aku mengusir dia?" Tanya Jeno bingung

"Karen mommy tahu apa yang akan kamu lakukan sayang. Kamu adalah anak mommy, apapun yang kamu lakukan mommy tahu meskipun kamu tidak bercerita." Jawab Taeyong sambil mengelus rambut sang anak.

Sesampainya di parkiran restoran Taeyong sudah memperingati Jeno jangan terbawa emosi jika medengerkan atau melihat mereka. Taeyong tahu Jeno akan sangat terbawa suasana jika sudah didalam.

Mereka memasuki restoran sambil bersenda gurau kadang Taeyong mengecup rambut sang anak. Jeno pun menerima dengan senang hati. Jeno menggenggam tangan sang mommy sambil mencium tangan Taeyong. "Aku sangat mencintaimu mom." Ucap Jeno kecil yang masih bisa didengarkan oleh Taeyong.

Taeyong menatap sang anak, memeluknya dan mengecup kepala sang anak dengan lama. "Mommy juga mencintaimu Jeno."

Mereka asik di dunia mereka sendiri tanpa mereka sadari banyak sepasang mata yang melihat adegan mommy-anak itu. Yang paling memperhatikan mereka pasangan daddy-anak siapa lagi kalau bukan Jaehyun-Mark.

Jaehyun ingin seperti Taeyong dekat dengan Jeno, sedangkan Mark ingin menjadi Jeno dia ingin sekali dekat dan memeluk sang mommy.

Taeyong sekilas melihat Jaehyun dan Mark dan dia berbisik ke arah Jeno, Jeno pun melirik ke arah mereka dan melihat ke arah sang mommy "Ayo mommy." Ucap Jeno sambil menggenggam tangan Taeyong.

"Maaf kami telat." Ucap Taeyong kepada mereka

"Ti..tidak apa-apa mom, kita baru sam..pai." Kata Mark tersenyum

"Silahkan duduk Jen, Yong." Ucap Jaehyun

Taeyong dan Jeno pun duduk. Di sana terlihat sangat canggung. Jeno yang sibuk berbicara dengan Taeyong, Jaehyun yang melihat ke arah mereka, Mark yang sedari tadi diam.

"Ekhem..." Jaehyun memecah kecanggunggan diantara mereka

Taeyong yang sadar karena mereka tidak hanya berdua sebisa mungkin Taeyong memulai obrolan.

"Apakabar Mark?" Tanya Taeyong

Mark yang sedang menunduk pun hanya memainkan jari-jemari nya. "Ak..u ba..ik m..o..m" jawab Mark dengan terbata-bata