10

4.2K 390 15
                                    

MOMMY

Jeno sudah menunggu Jaehyun 10 menit lama nya. Baru hari pertama bertemu sudah telat begini.

"Sial!" Maki Jeno

Dilihatnya Jaehyun dari jauh memasuki cafe dan berjalan ke arah dia. Jaehyun pun ingin memeluk Jeno dengan cepat Jeno menghindari nya.

"Langsung duduk, tidak usah sok akrab." Ucap Jeno ketus

Jaehyun pun kaget dengan ucapan sarkas Jeno. Sebegitu bencinya dia sama aku? "Apakabar No?" Tanya Jaehyun

"Kalau sakit aku tidak kesini!"

"Bisakah kamu lebih baik terhadap daddy?"

"Ck! Tidak usah basa-basi. Ada apa mengajak ku bertemu?" Ucap Jeno.

"Daddy rindu Jeno, kamu pulang kerumah daddy mau?"

"Bodoh! Sampai kapanpun aku tidak ingin tinggal bersama mu." Jawab Jeno

"Segitu bencinya Nono sama daddy?"

"Hm" Jawab Jeno singkat

"Tidak ada yang dibicarakan lagi? Saya pergi." Ucap Jeno sambil pergi

Sebelum Jeno pergi Jaehyun pun memeluk Jeno dan membisikan "Daddy rindu Jeno. Daddy ingin kembali beraama kalian. Maafkan daddy." Jaehyun mengelus surai rambut sang anak.

Jeno pun hanya menyeringai "Jangan harap kau kembali bersama kami! Sampai kapan pun aku tidak sudi! Urusi jalang murahan mu! Dan sekarang aku sudah kembali, aku akan membalas semua perbuatan kalian terhadap mommy ku! Camkan itu!" Bisik Jeno

Setelah Jeno membisikan kalimat itu, dia pun melepaskan pelukan sang daddy dan pergi meninggalkan daddy nya.

Jaehyun sangat kaget apa yang dikatakan oleh sang anak barusan. Apakah dia mengetahui apa yang telah ku lakukan terhadap Taeyong? Pikir Jaehyun.

Drrt..
Drrt..
Drrtt..

Jaehyun pun mengeluarkan ponsel nya dan melihat pesan dari nomor yang waktu itu, dia membuka nya dan membacanya.

'Kau sudah bertemu denganku'

'Sekarang saatnya aku membalas perbuatan kalian Jung Jaehyun!'

'Aku Lee Jeno anak mu!'

Lee Jeno? Anak ku sendiri yang meneror ku?

MOMMY


Kediaman Mansion Lee

"Tidak bisakah dirumah ku sendiri ada ketenangan?" Gumam Taeyong

Taeyong hanya menghela nafas nya, di mansion sangat lah ramai. Padahal hanya diisi oleh empat orang anak tapi terasa banyak anak dirumah. Apalagi suara David yang sangat nyaring ditambah suara Haechan yang membuat telinga sakit.

Taeyong menghampiri Jeno dan memeluknya "Apapun yang akan kamu lakukan, mommy dukung kamu. Asal kamu tidak membunuh daddy atau mark, jika kamu ingin membuat mereka kesusahan silahkan." Ucap Taeyong memegang pipi sang anak

"Aku tidak akan membunuh mereka mommy, aku hanya memberikan sedikit pelajaran karena perlakuan mereka terhadap mommy tapi aku akan membunuh jalang murahan itu."

"Jangan membunuh jalang itu, kamu cukup membawa dia ke markas kita. Mommy yang akan membunuhnya sayang." Ucap Taeyong

Jeno mengangguki mommy. Dia tahu bahwa mommy nya sangat kejam.

Mommy {JAEYONG}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang