Hello gaes jangan lupa vote ya
Jika bisa waktu ini dihentikan sesaat sebelum aku sadar siapa diri ku dan diri mu .
Kenapa kita mempunyai berbedaan begitu besar apakah kita bisa bersatu ? Dan di sini aku lah yang berjuang dan kamu tidak pernah menganggapku ada.Ariana
Seorang gadis yang tengah tertidur ini merasakan ada yang menggenggam tangannya begitu erat. sampai dia terusik , dan gadis itu terbangun dan melihat pria yang sering berkata kasar kepadanya yang tengah tenang dalam tidurnya,Nana mengamati pria itu saat terlelap, Putra begitu tampan saat tertidur dengan rambut hitam pekatnya , hidung mancung dan dadanya yang bidang dan kekar tercetak cukup jelas, dia begitu sempurna apa lagi saat mata indah-nya yang terbuka, dan tersenyum . dia seperti pangeran didalam negeri dongeng, begitu lah pemikiran gadis ini. dan jantung Nana berpacu dengan cepat apakah dia sangat mencintai pria ini ?. saat Nana hendak mengelus rambut pria yang berada disampingnya, tiba-tiba Putra sedikit bergerak dari tidurnya, dan Nana langsung pura-pura tidur agar pria ini tidak marah kepadanya karena sudah lancang begitu dekat dengan nya.
Putra bangun dan melihat gadis disampingnya itu sedang terlelap, dia bingung kenapa gadis ini belum bangun apa dia tidak capek dengan posisi tidur seperti ini dengan duduk dikursi bus , dia aja merasakan pinggangnya nyeri.
"Dasar kebo nih cewe" ucap Putra pelan, dan bisa didengar oleh gadis itu.
"Eh lo bangun sekarang kebo banget shi lo , udah sampai nih" ucap Putra sambil menepuk pipi gadis itu.
Gadis itu mengerjapkan matanya beberapa kali dan setelah itu Nana segera bangun dari tidur pura-puranya tadi, dan dia melihat Putra pergi keluar setelah mengambil tasnya, dan Nana juga langsung mengambil ranselnya setelah itu segera menyusul Putra karena dia wakil dari pria itu jadi harus dekat dengan Putra .
Nana berjalan dibelakang Putra, mereka segera menuju tempat campingnya, dan segera menghampiri kelompok satu tendanya dan membantu mendirikan tenda.
▬▭▬▭▬▭▬▭▬▭▬▭▬
Nana berjalan menuju tenda khusus siswi dan mencari keberadaan kelompoknya, pada saat gadis itu berjalan ada seorang yang memanggil namanya.
" Na " ucap seorang gadis. dan Nana segera membalikan badan nya dan melihat Amel yang melambaikan tangannya. dan gadis itu segera menghampiri sahabatnya itu.
"Iya Mel, kenapa ?" ucap Nana yang sudah berada ditempat Amel berada.
"Lo bantuin gue dulu dong bangun tenda ini gue belum paham nih cara nya " kata Amel, dia belum mengerti cara mendirikan tenda saat kegiatan pramuka dikelas X dia sering izin.
"Iya tapi gue cari kelompok gue dulu, soal nya kemarin gak sempet lihat pengumuman dimading" ucap Nana, gadis itu pasti akan membantu sahabatnya ini tapi dia juga harus membantu kelompoknya.
"Kenapa lo gak chat gue shi?" , kan bisa tanya gue, lagian lo harus bantu gue karena gue satu kelompok sama lo, sama Intan juga dia nya lagi ambil air gue disuruh bangun tenda sendiri karena lo panitia dikira kan lo nya dikasih tempat beda gitu" ucap Amel panjang lebar.
"Nah sehabis ini lo serah deh kemana, tapi bantuin gue dulu, apa lo tega lihat sahabatmu ini tidur di luar karena gak bisa mendirikan tenda" kata Amel selanjutnya dengan nada dramatis.
"Iya mel emang gue mau bantu lo, tapi kan gue pikirnya cari kelompok gue dulu, eh ternyata nya lo satu kelompok sama gue, jadi ya gue bantu lo kalau gak pun gue tetep bantu lo " kata Nana panjang lebar, agar sahabatnya ini tidak bicara ala drama .
KAMU SEDANG MEMBACA
ARIANA ( Lengkap )
Novela Juvenil"LO ITU CEWEK MURAHAN NANA" "Dasar,anak tidak tau di UNTUNG" "Kamu itu beban dikeluarga saya" "Saya MENYESAL punya anak seperti kamu, nana" "Saya menyesal telah melahirkan anak seperti kamu" "Lo itu ke tisu habis dipakai terus dibuang,tapi sayang gu...