JANGAN LUPA
VOTEEEEE ⭐FOLLOW INSTAGRAM
@nesa_na21FOLLOW TIKTOK
caanesanggraeniHAPPY READING
~FLOURA🌻~
Semenjak kejadian di UKS, Caca selalu menghindar dari Axel. Kenapa? Jika Axel menyayangi kenapa Caca tidak memberikan kesempatan?.
Ada suatu kejadian, yang membuat sesuatu yang ingin Caca raih. kandas begitu sajah. Dan dalang nya adalah Axel sendiri, membuat Caca merasa gagal menggapai yang ia impikan sejak dulu.
Usia kandungannya juga sudah membesar, sekitar 7 bulan pas. Yang di mana besok, Caca akan di mulai homeschooling.
~FLASHBACK ON~
Ketika hari yang sudah mulai dekat, untuk memilih calon ketua dan wakil OSIS. Arzan dan Caca dikejutkan oleh penuturan Axel, yang membuat semua orang berfikir kembali akan memilih pasangan waketos itu.
Benar-benar terkejut, mengapa Axel Setega itu? Jika tidak demi arzan, tapi pikirkan ini semua demi Caca. Yang dimana calon waketos itu yang ingin sekali Caca dapatkan .
Tapi semua sirna begitu sajah, dengan apa yang sudah di perjuangkan. Kini melebur dalam sekejap.
Mereka kini sedang berada di lapangan basket. Membuat siswa dan siswi memperhatikan nya.
"Kenapa lo jadi ketos Zan?" Tanya Axel dengan nada tak bersahabat.
Arzan menatap Axel jengah, memangnya kenapa? Jika arzan ingin mewakilkan dirinya.
Arzan mengeryit tak mengerti "Kenapa?" Bukannya menjawab, tapi arzan menanya balik pada Axel.
Axel berdecak sebal. "Lo emang ngerasa diri elo bakal jadi panutan? Heh, elo sering mencoreng nama baik juga. Segala sok pakek nyalonin" remeh Axel tak suka.
"Wih xel, gue agak sedikit setuju sama apa yang elo omongin. Tapi, gue juga sedikit setuju sama keputusan arzan. Arzan paling dewasa diantara kita, gue tau dia pasti bisa" Celetuk Rafael yang di angguki yang lain.
"Gue emang nakal, tapi gue juga bakal ngerubah diri. Gue sadar dengan hal itu, gue juga pengin jadi yang ingin gue akan gapai dari dulu. Pengen kasih suatu kebanggaan tersendiri buat ortu gue, gue tau selama ini gue nyusahin mereka, tapi kali ini, gue mau mengharumkan nama gue dengan baik. Bukan si 'Arzan tukang tauran'" jelas arzan panjang lebar.
Caca yang mendengarnya bingung sediri, kenapa jadi begini. Batinnya berfikir.
Axel tertawa sinis, "Sekalinya nama tercoreng, ya tetep sama" bantah Axel.
"Sekalinya mencoba apa yang salah? Anggep ajah ini sebagai kita memperbaiki kesalahan dan ingin memperbaiki, Allah ajah menyetujui jika umatnya ada yang ingin menjadi lebih baik lagi" Jelas arzan membuat yang lain pun mengangguk setuju.
"Tapi ya tetep ajah Zan, Lo bagian arfashel! Lo taukan sikap para anggota arfashel gimana?! Banyak musuh yang masih ngincer, juga kita disini banyak yang butuh elo juga sebagai wakil arfashel" tegas Axel yang setiap kata tak ingin di bantah.
KAMU SEDANG MEMBACA
SORRY FOR MY MISTAKE [PROSES REVISI]
Teen FictionJangan lupa VOTE and COMENT☺️ JUDUL AWAL : FLOURA - "BRENGSEK!" Caca menatap benci Axel. "Egois!" Axel mengangguk dengan tatapan datar, "Emang! Gue memang egois! kenapa? Hah!" Melepaskan cengkramannya dengan kasar. "Pokoknya, gue kasih tau lagi ke e...