19

1.6K 150 4
                                    

Semoga suka...

Buat yang pengen Ali dan Prilly romantis-romantisan tenang masih banyak part yang akan menampilkan kemesraan mereka...😆😆

Happy readings guys.....










Rasanya canggung berhadapan dengan Ali apalagi Prilly yang menyatakan cinta terlebih dahulu bukannya seharusnya pria yang mengatakan cinta terlebih dahulu? tapi ya sudahlah Prilly juga tidak mungkin menunggu Ali menyatakan cintanya terlebih dahulu apalagi melihat sikap Ali bahkan sekarang pun pria itu seperti tidak terjadi sesuatu antara dia dan Prilly tadi pagi wajahnya nampak biasa saja dan tidak terlihat canggung sedikitpun.

"Mmm, Ali kau jadi pergi makan malam bersamaku kan?" Ali menoleh kearah Prilly dan tersenyum, senyum yang belum pernah Prilly lihat sebelumnya dada nya berdebar melihat senyum manis Ali

"Ya, tentu saja aku akan menemanimu makan malam bersama Zeyn dan Ibunya." Jawab Ali masih tersenyum manis

Seseorang bisakah hentikan senyuman itu? Itu membuat Prilly rasanya sulit bernafas sakinh terpesonanya kenapa selama ini dia tidak sadar jika suaminya memiliki wajah yang tampan dan senyum yang manis! Oh Tuhan.

"Ba..baiklah aku akan bersiap sekarang" Ali mengangguk Prilly segera bersiap-siap meninggalkan Ali diruang kerjanya memang Prilly seharusnya cepat pergi atau dia bisa kehilangan nafas melihat senyuman itu lagi

"Ya ampun kenapa aku baru sadar kalau suamiku itu sangat tampan ck." Gumam Prilly

Dia membuka lemarinya dan mengernyitkan dahinya heran, sebuah paper bag menggantung didalam lemari siapa yang melakukan ini? Prilly mengambil Papper bag itu dan mengeluarkan isinya, matanya membulat melihat gaun hitam yang sangat indah walau desaign nya sederhana tapi ini sangatlah indah dan harganya juga bisa menguras kantong

"Kau suka?" Ali datang dan langsung memeluk Prilly dari belakang tidak tahukah pria ini kalau Prilly sangat gugup?

"Aku sangat suka, kapan kau membelinya?" Sahut Prilly saat dia sudah bisa mengendalikan dirinya

"Tadi siang aku tak sengaja lewat butik dan melihat gaun ini aku pikir kau akan cocok memakainya lagi pula gaun ini cukul tertutup"

Prilly masih menatap gaun di tangannya memang gaun ini tidak terlalu terbuka seprti gaun-gaun Prilly yang lainnya yang terlampau seksi

"Mmm, aku akan ganti pakaian bisakan lepas dulu pelukannya?" Sontak saja Ali langsung melepaskan pelukannya

"Kau menghancurkan momen romantis saja" Prilly terkekeh mendengar keluhan Ali

"Kau bisa memeluk kapan saja tapi sekarang kita harus segera pergi sudah keluar sana aku mau ganti pakaian."

"Kenapa aku harus keluar? Aku kan suamimu tidak apa aku melihat kau berganti pakaian" Ali mengedipkan matanya jahil

Ya Tuhan. kejutan apalagi yang Ali berikan? Tadi senyuman manis dan sekarang dia sepertinya orang yang sangat jahil Prilly jadi tidak yakin kalau Ali itu seorang mafia

"Ishh, ayolah aku belum terbiasa berganti pakaian didepan suamiku"

"Baiklah. baiklah karena kau mengatakan aku suamimu maka aku tidak akan keluar dari dalam kamar" Prilly membulatkan matanya tidak percaya

Daripada dia terus berdebat dengan Ali Prilly memutuskan untuk berganti pakaian didalam toilet, kenapa setelah Prilly mengatakan cinta Pria itu begitu berani menampilkan sosok sebenarnya padanya padahal dulu dia berpikir Ali itu orang yang dingin, cuek dan pastinya keras kepala tapi melihat sikapnya sekarang mungkin Prilly akan semakin jauh berlabuh di hati Ali

AliTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang