"Maaf Jaehyun "
Ucap lelaki cantik
"Aku,, cuma anggap kamu adik tingkat aku,"
"Maaf kalo sikap aku membuat kamu salah paham?" Katanya penuh sesal,"Tapi kak, aku tulus sayang kakak," lawan bicara lelaki cantik itu masih mencoba
"Iya, terimakasih, aku menyukaimu,"
"Tapi dalam konteks lain,,"
"Aku suka sama orang lain Jae,,"
"Aku menyukai orang ini dalam konteks lebih intim,""Siapa?"
"Siapa orang beruntung itu kak?""Dokter Hwang Minhyun, aku - aku meyukainya,," jawab nya dengan malu dan semburat merah di pipi nya, meski dia menunduk tapi Jaehyun bisa melihatnya
"Kak Minhyun?" Dan di jawab anggukan
"Dokter bedah?" Dia mengangguk lagiJaehyun bisa apa? Saat lelaki yang dia sukai malah menyukai sepupunya sendiri,
Ya, Hwang Minhyun adalah sepupunya dari keluarga ibunya,Jaehyun mengangguk, mengerti
"Kejar dia kak,, kalo kakak emang suka"
"Kak Minhyun baik,"
"Aku rela jika kakak memilih dia,"
Lawan bicaranya mengangkat wajahnya,"Apa tidak masalah jika aku yang mulai mengejar?" Tanyanya polos
"Kak Taeyong...." Jaehyun memegang kedua pundak seniornya itu
"Tidak ada yang salah soal perasaan,,"
"Cobalah dulu, setidaknya, kakak sudah mencobanyakan?" 'Sepertiku saat ini meski di tolak' lanjutnya dalam hati,Taeyong tersenyum dengan pipi memerah, sangat cantik, tapi tak bisa Jaehyun gapai.
#
"Tumben ngajak ngantinya gue,,," Doyoung, salah satu Dokter specialis Kanker yang sedang menunggu hasil tes lisensi,
"Gue temen yang baik!"
"Loe Lagi tegang sekarang! Pengumuman hasil lisensi besok kan?"
"Dan sekarang loe lagi hawatir!" Jelas Jaehyun panjang"Heleh!!"
"Gue tau, loe pamrih!""Ya ampun Doy,, kita temenan udah lama..."
"Jadi gue kenal loe banget!!" Sarkas Doyoung
"Mana Johnny?" Tanyanya mengalihkan"Tu..." jawab Jaehyun menunjjuk arah belakang lawan bicaranya dengan dagu,
"Ck!"
"Padahal dia lebih sibuk dari loe!!"
"Tapi dia lebih keliatan banyak waktu luang!!"
Gerutu Doyoung kesal pada temanya ituTak lama, teman yang di bicarakan menghampiri meja mereka
"Hey," sapanya
"Hey Dokter Winwin?" Sapa Doyoung pada dokter sebelahnya yang tadi menyapa, dan di jawab senyum serta anggukkan sopan
"Gue yang nyapa loh,,"
"Gak penting loe mah,"
"Dokter sini duduk,," kata Doyoung membantu Winwin duduk desebelahnya"Loe Sini John,," kata Jaehyun
Sekarang mereka makan dengan duduk berhadapan,"Pasti berat ya dokter Winwin di tempelin parasit?!"
"Mau di bedah gak? Saya bisa minta tolong Jaehyun buat buang parasitnya?"
Doyoung menyindir Johnny yang selalu menyempatkan diri untuk Winwin sang dokter psikiater ini,
Winwin hanya tersenyum,
Jangan tanya giman Johnny! Dokter perawakan tinggi itu sudah kesal, tapi di tahan depan gebetan,"Jae? Mana Kak Taeyong?"
"Biasanya bareng?" Johnny mengalihkan pembicaraanLalu di jawab dengan kedikan dua bahunya,
"Wah kenapa nih?" Johnny binggung,
Lalu berbisik
"Jangan bilang loe di tolak kemaren?"
Jaehyun mengangguk"Doy?!"
"Gagal!" Johnny mengode"Udah filling!" Jawab Doyoung santai
Lalu tak ada bahan bicara lagi, mereka makan dengan pikiran masing - masing baik Doyoung atau Jaehyun, bereda dengan Johnny yang selalu memberi sedikit perhatiannya kepada Winwin di depanya,
#
"Jaehyun!"
"Iya kak?" Jawab Jaehyun
"Bisa bantuin gue gak?"
"Kenapa emang?"
"UGD please..??"
"Gue ada janji malam ini...."
"Gak bisa kalo ikut jaga UGD,, bisa ngaret..."
"Lu sibuk gak?""Gak sih,, oke lah,"
"Lagian gak kemana - mana ini gue,," jawabnya"Oke!"
"Makasih sepupu yang tampan!""Udah tampan dari dulu"
"Eh, em... mau tanya dong," katanya
"Apa lagi sih kak..."
"Jae,, loe cukup akrab kan sama Dokter Hematologi?"
"Siapa? Kak Taeyong?" Nama itu yang pertama kali muncul kalo ditanya siapa yang deket,
Di jawab anggukan oleh sang penannya"Gue keknya tertarik deh sama dia..."
Deg
Wah,, sepertinya mereka memang di takdirkan berjodoh
"Kejar dia kak,, setau gue dia suka sama loe!"
"Lah? Serius?!"
"Jangan ngadi - ngadi loe Jae!!""Dia pecinta binatang terutama anjing, ice cream strawberry, nonton film romance comedy, suka tempat - tempat rame menyenangkan, suka Novel karya Nora Roberts, penggila kebersihan-"
"Oke2 cukup,,"
"Loe kenal banget kayaknya sama dia""Kita satu kampus meski beda tingkat, satu club mahasiswa dulu, pembimbing pas koas, sekarang kerja satu tempat!"
"Jadi wajar kalo kenal banget" jawabnya agak kesel"Iya juga ya..."
"Ya udah, jangan lupa ke UGD nanti!!" Kata orang itu sambil berlalu"Iya....." jawabnya teriak
"Untung ganteng tu orang!"
"Jadi gak tega buat nonjok!"
"Jadi panas hati gue" gerutunya#
"Jae tugas UGD?"
"Gentiin senior?" Mengangguk malas, mereka sedang berjalan ke arah UGD
"Tumben!" Kata lawan bicaranya yaitu Johnny
"Dokter Hwang!" Jawabnya
"Pantes!"
"Loe paling gak bisa nolak dia" Johnny paling tau sahabatnya ini"Dia sepupu gue dari nyokap yang paling baik banget,"Setidaknya sampe kemaren lanjutnya dalam hati
"Besok shift apa?"
"Liboor!"
"Pulang mampir lah?"
"Tumben? Gak sama gebetan?"
"Huftz!"
"Tau, kayaknya gue stak deh!" Jawab nya dengan nada sedih"Stak kayak gimana?!"
"Minggu depan gue mau ujian,"
"Dan loe tau kan specialis bedah saraf macem mana ribetnya!"
"Sedangkan dia tu, susah banget buat percaya sama gue!""Berapa tahun lagi?"
"Gue udah mau tahun terakhir!"
"Terus? Lu harus magang lagi?"
"Iya tapi di specialis bedahnya!"
"Semangat ya!!"
"Gue dulu juga gitu!"
"Lagi kenapa lu telat lanjutnya sih?!""Gak gitu, gue tadinya bingung,"
"Gue mau ambil tulang tadinya, tapi kata bokap bedah saraf aja,,""Ya udah! Buruan, kesian takut rame," Johnny merangkul temannya itu dan mempercepat langkah mereka,,
♡♡♡♡♡♡♡
Beberapa chapter kedepan flashback saat Jaehyun masih Dokter di ASAN ya...

KAMU SEDANG MEMBACA
DOKTER JUNG
Hayran KurguSeorang Dokter muda tampan yang menjadi idaman, Dokter Bedah Umum yang nyasar menjadi petugas kesehatan salah satu sekolah menengah atas. Kok bisa? Di sisni akan diceritakan penyebab Dokter bermarga Jung terdampar, dan cerita tentang beberapa murid...