"Kak?" Sapa Jaehyun pada Taeyong
"Hey Jae?"
"Mau pergi makan?"
"Iya,"
"Bareng ajah yuk..."
"Em... tapi Jae, aku bareng sa ma... em.."
"Hey?
"Jae?" Sapa seseorang dari arah belakang'Kak Minhyun?' Batin Jaehyun
"Maaf, lama? Yuk.." ajak Minhyun kepada Taeyong
"Jae mau kemana? Mau makan juga gak? Bareng yuk?""Huh? Gak usah kak,, kakak duluan ajah,"
"Gue nungguin Doyoung ""Ya udah gue duluan bareng Taeyong " lalu mereka berjalan berdua ke arah kantin,
Dan Jaehyun hanya melihat dua orang itu dengan sendu#
Suara dentuman musik yang keras dan lampu kerlap kerlip sama sekali tidak mengangu seorang lelaki muda yang duduk tenang disana, sama sekali tidak terganggu, meneguk habis gelas demi gelasnya tanpa memperdulikan keadaan sekitar,
Johnny yang sibuk dengan skripsi S2 nya dan Doyoung yang kebagian jaga malam adalah sebuah kesempatan untuknya,
tanpa dia sadari kesadaran telah mengambil alih,
tut~ tut~ tut~
"Hallo?" suara yang terdengar saat telponya berhasil tersambung
"Hallo Jae?""Kak~... aku merindukanmu~ apa kau bahagia sekarang??" Jaehyun mulai menangis
"kak~ aku mendengar kabarnya,, "
"Selamat,,, aku bahagia kak~"
"Tapi~ tapi disi aku merasa sakit!!" Jaehyun berkata sambil memegang bagian dadanya
"Jae kamu mabuk?" Suara di sebrang sana
"Aku - aku mencintaimu sungguh...."
"Aku mencintai sampai ingin mati saja untuk melupakan mu kak...""Jae katakan pada ku kau di mana?"
Bukanya menjawab Jaehyun malah tetap merancau"Aku- apa yang kurang kak?"
"Dia dan aku? Kita sama? Tampan! Kaya! Dokter bedah!"
"Kita sama kak! Dan lagi! Kenapa harus dia! "
"Sepupuku!!""Jae~ aku mohon? Kata-"
"Aku tak mungkin bertengkar atau berkelahi dengan saudara sendiri walau ingin!!"
"Keluarga ku- mereka tidak mengajarkanku untuk bertengkar dengan saudara!!"
"Aku merasa ini tidak adil! Aku yang pertama mengenalmu kak!! Seharusnya kau mencintaiku bukan Minhyun!!""Aku - aku sangat kecewa ~"
"Aku sangat sakit hati~"
"Tapi-"
Jaehyun berhenti dengan rancauanya,
Kepalanya sudah bersandar diatas meja bar dengan telpon tetap menyala"Jae? Jaehyun!!"
"Ouh shit!!"#
Hari ini pagi menyapa, lelaki tampan dengan nyaman di atas ranjangnya semakin merapatkan selimutnya,
Dia tidak peduli meski cahaya di luar mulai terang,
Musim semi telah masuk ke dingin,
Dan dia menetapkan untuk hatinya juga,"Jae?" Suara pangilan itu pelan tapi menyakitkan
"Loe harus bangun!"
"Gue udah bikin sup buat loe!"
Sungguh mendengar suara itu Jaehyun malah berdoa agar tidak pernah bangun!Sesakit itukah patah hati?
Jawabanya adalah iya,
Jaehyun gagal di cinta pertamanya,
Pengalaman pertama yang membuat dia merasa di curangi, dan ketidak adilan, menurutnya.
![](https://img.wattpad.com/cover/255018510-288-k622756.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
DOKTER JUNG
Fiksi PenggemarSeorang Dokter muda tampan yang menjadi idaman, Dokter Bedah Umum yang nyasar menjadi petugas kesehatan salah satu sekolah menengah atas. Kok bisa? Di sisni akan diceritakan penyebab Dokter bermarga Jung terdampar, dan cerita tentang beberapa murid...