✨Daenerys Leia Grindelwald ✨ END✅

35

Author POV

Pagi hari James datang dan berjalan ke arah tempat latihan para kesatria di sana bersama Albus. Sesampainya mereka di sana mereka melihat ada 3 seragam kesatria yang berbeda.

" Kalian datang lebih cepat, mari saya jelaskan ke pada kalian... Masuk ke ruangan saya" Leonardo membawa mereka ke ruangan nya di sana.

Lalu mereka melihat ada 3 orang yang memakai baju berbeda serta mereka terlihat sangat tegas dan kuat.

" Di Kesatria ini ada 3 bagian, pertama adalah Kesatria Putih, tugas mereka adalah menjaga Istana Utama dan Istana Putri/a mahkota. " Jelas Leonardo dan memberi tahu salah satu dari ketiga orang itu untuk maju.

" Nah ini seragam mereka, perkenalkan dia adalah Yuta Pemimpin kesatria Putih... " Ucap Leonardo, Yuta pun membungkuk dan memperkenalkan dirinya.

Lalu Leonardo memberi tahu tentang Kesatria berikutnya,

" Kedua adalah Kesatria Hitam, mereka tugasnya adalah mengurus orang yang melakukan kejahatan dan mereka sering di pakai oleh Raja untuk menyerang kerajaan lain. Karena mereka paling kuat!" Begitu dengan Kesatria Hitam.

" Dia adalah San Pemimpin Kesatria Hitam, orang bilang dia haus darah... Karena saat peperangan San tidak pernah melihat Status, jika saya menyuruhnya untuk menyerang semua orang... Ia akan melakukannya" Jelas Leonardo membuat James sedikit takut, San memberikan salam padanya.

" Dan yang Terakhir Kesatria Baja, Pemimpin nya adalah Riona. Seorang gadis, anak Viscount. Kesatria Baja tugasnya mengatasi dan melindungi keadaan di Desa dna memberi informasi soal keadaan di desa... " Jelas Leonardo.

Sesaat itu juga, James tersenyum dan melihat ke arah para kesatria yang sedang berlatih di bawah sana. Leonardo tersenyum lalu...

" Apa kau ingin mencoba memegang pedang?? Kalau mau aku akan membiarkan kalian ke bawah bersama Mereka... " James menatap Leonardo dengan bersinar lalu mengangguk.

" Fiona, San kau bisa menjaga mereka... Ingat mereka tamu, jadi tolong jaga keselamatan mereka berdua... " Fiona dan San mengangguk lalu membawa mereka ke tempat latihan.

" Yuta, Kau di panggil ke Istana. Raja mencari mu, Kau bisa pergi sekarang." Yuta pun membungkuk kan badannya lalu pamit untuk ke luar.

Di lain tempat Harry, mencari kedua putranya dikediaman Duke namun tidak ketemu begitu juga dengan Tuan Duke.

" Ginny, kau melihat Al dan James??" Tanya Harry saat melihat sang istri tengah sedang sarapan dengan putri mereka.

" Ah, mereka sedang di tempat latihan kesatria. Di bawah, Biarkan saja sayang... Leo sepertinya suka dengan James karena James sangat ingin tahu tentang Kesatria... " Mendengar itu Harry bisa bernapas dengan lega.

" Papi, Luna musti tinggal di sini ya??" Tanya nya, Harry serta Ginny mengangguk. Dan memberi tahu alasannya.

" Luna harus berteman baik dengan putra mahkota, karena Putra mahkota tidak memiliki banyak teman sayang... " Mendengar itu Luna terlihat sangat sedih lalu melihat Sang ayah.

" Kenapa sayang??" Tanya Harry, Ginny tersenyum tipis.

" Luna ingin tinggal di sini bersama Abang, tapi kan minggu depan abang pergi ke Hogwarts... " Mendengar itu mereka juga hanya bisa menghela nafas.

Kemudian mereka mendengar suara Albus dan James yang datang dari tempat latihan, dan sepertinya mereka habis latihan terlihat dari keringat mereka.

Ginny tersenyum dan mendengar bahwa pelayan menyuruh kedua putranya untuk mandi terlebih dahulu baru bisa ikut makan sarapan bersama.

" Bagaimana di sana?? Apa kau suka?" Tanya Ginny saat melihat kedua putranya datang dengan baju yang bagus dan sudah wangi.