HEY MOM

[14] hey mom!

Seneng banget sama komenan
kalian yang ngerame in kemarin,
kan jadi semangat lagi buat
ngelanjutin ceritanya hehehe !

RAMEIN LAGI YUK BIAR
UP NYA CEPET ! !

LOVEEEEE YOU
NACK ANAK (っ˘з(˘⌣˘ )

Ntah untuk keberapa kalinya Jisoo menghela nafasnya sembari mondar mandir menunggu kepulangan ketiga anak Taehyung. Bahkan sampai detik ini Jisoo masih belum bisa berhenti menangis.

Jam sudah menunjukkan pukul dua belas malam, di luar sedang hujan lebat, dan sejak kepulangan Jisoo dari mall mereka ternyata tidak sedang berada di rumah. Jisoo tidak tahu dimana mereka sekarang menghubungi mereka lewat telpon pun tidak di jawab

Tadi Jisoo sempat meminta pak Namjoon dan pak Haris untuk mencari mereka, dan Jisoo belum dapat kabar apapun. "Pak Namjoon udah datang belum sih? Yaampun mereka kemana coba!" gerutu Jisoo lalu berjalan ke pintu untuk mencari pak Namjoon

Saat ingin membuka pintu, Jisoo di kejutkan dengan tiga cowok yang sudah berdiri dengan basah kuyup. "Yaampun kalian dari mana aja sih hah?!" Jisoo langsung menuntun mereka untuk masuk ke dalam

Kini, Jisoo tengah berada di dalam kamar Yeonjun bersama Haruto dan Hyunjin juga yang sedang duduk di tepi kasur. Mereka sudah mengganti pakaiannya masing masing.

Jisoo berjalan mendekati Yeonjun, tangannya mengambil handuk dan mengeringkan rambut Yeonjun, setelah itu beralih ke Hyunjin dan terakhir Haruto.

"Maaf.. maafin saya yaa? kalian jadi kayak gini karena saya yang nggak mau dengerin kalian. Tolong, jangan gini lagi saya khawatir kalian kenapa napa" ucap Jisoo

"Tante Jisoo kenapa belum tidur?"

Jisoo beralih menatap kearah Hyunjin, "Gimana bisa tidur kalau kalian belum pulang?! Nggak mungkin saya bisa tenang aja kalau kalian belum ada di rumah padahal udah larut malam!"

"Sekarang udah lihat kita disini kan? udah sana balik ke kamar." pintah Haruto. Suaranya yang terlihat lemas semakin membuat Jisoo khawatir, sorot mata mereka pun terlihat lelah dan kecewa. Dan rasa bersalah itu kembali menghantui Jisoo

"Tan.."

Jisoo yang sedari tadi melamun kini menoleh kearah Yeonjun.

"Tolong keluar."

"Kalian nggak mau sesuatu dulu untuk dimakan? kalian kan belum makan malam.."

"Nggak." ucap mereka serempak.

"Nanti kalian bisa sakit, makan dulu ya? saya ambilinㅡ"

"Tante" panggil Yeonjun lagi, Jisoo yang berniat ingin mengambil makanan untuk mereka kini berhenti lalu beralih ke Yeonjun.

"Keluar."

"Tapi Yeonjunㅡ"

"KELUAAR!"

"Maaf.. kalian istirahat kalau begitu.. saya permisi dulu." Ketiga anak lelaki itu tidak menjawab, mereka hanya diam menatap punggung Jisoo yang mulai berjalan keluar dari kamar Yeonjun.

Melihat Jisoo kini sudah pergi dari kamarnya, Yeonjun bangkit dan naik ke kasurnya lalu menarik selimut hingga menutupi tubuhnya. Badannya pegal, kepalanya pusing, dan rasanya dingin sekali.

"Sono ke kamar lo pada, gua mau istirahat." usir Yeonjun tanpa berniat membuka matanya untuk menatap kedua saudaranya itu. Haruto dan Hyunjin hanya menghela nafas lalu bangkit dari duduknya dan keluar dari kamar Yeonjun membiarkan saudaranya beristirahat.