HEY MOM

[16] hey mom!

"Ayo sarapan dulu." ucap Jisoo sembari menyimpan piring ke meja makan.

Yeonjun, Hyunjin, dan Haruto yang baru saja turun dari tangga berjalan mendekat kearah meja makan lalu mendaratkan bokongnya di kursi masing masing.

"Saya buat omelet keju buat sarapan kalian. Ohiya! sebentar susu nya ada di dapur.." Jisoo berjalan ke dapur mengambil nampan yang berisi tiga gelas susu stroberi untuk mereka.

"Tante Jisoo bisa buat udang saus tiram nggak?" tanya Haruto sebelum menyantap omelet di depannya. Jisoo menoleh kearahnya

"Bisa dong. Kenapa?"

Haruto menjentikkan jarinya, "Buatin nanti yaa, lagi kepengen makan itu." kata Haruto, Jisoo mengangguk sembari tersenyum. "Okee, pulang sekolah udang saus tiramnya udah jadi!"

Melihat Haruto tersenyum membuat Jisoo semakin melebarkan senyumannya, lalu beralih menatap Yeonjun dan Hyunjin secara bergantian. "Kalau kalian mau di buatin apa?"

Hyunjin terlihat berpikir.

"Samain aja."

Namun wajahnya seketika berubah datar saat Yeonjun angkat bicara duluan darinya. Jisoo yang menyadari kekesalan Hyunjin kini terkekeh

"Kenapa Hyunjin? kamu makan apa?"

Senyum Hyunjin kembali mengembang. "Shrimp with oyster sauce."

"SAMA AJA DODOL, itu lo ubah dalam bahasa inggris doang!" celetuk Haruto, tangannya sudah mengangkat tinggi hapenya bersiap untuk melayangkan tepat di wajah Hyunjin.

"Ha ha ha ha, lucu ha ha.."

Bukannya ikut tertawa wajah Hyunjin kembali datar melihat Yeonjun yang tertawa tapi lebih ke mengejek. "Diem aja lo malin kundang, gausah ketawa!"

Jisoo menggeleng kepala sembari tertawa pelan melihat kelakuan mereka pagi ini. "Udah udah sarapan cepetan ntar telat lagi." kata Jisoo, ketiganya akhirnya melanjutkan sarapannya.

"Hai Jisoo!"

Jisoo yang sedang membereskan ruang tengah kini berganti menoleh kearah sumber suara.

"Jennie?" Jennie tersenyum, lalu berjalan mendekat kearah Jisoo sembari melepas kacamata hitamnya yang menempel di wajahnya.

"Anak anak masih di sekolah jam segini, jen.." ucap Jisoo.

"Iyaa aku tahu kok, aku kesini mau ketemu kamu. Bukan ketemu mereka."

Jisoo mengerutkan keningnya, bingung dengan perkataan Jennie. "Ketemu saya? Ah iya duduk dulu." Jennie mengangguk lalu berjalan duduk di sofa di susul oleh Jisoo.

"Iyaa aku pengen minta tolong sama kamu buat nemenin aku ke butik sekalian aku juga mau cari baju untuk Haruto.."

"Kemarin dia ulang tahunkan?" tanya Jennie, Jisoo hanya membalas dengan anggukan kecil.

"Maka dari itu, temenin aku yaa? aku bingung mau beliin apa jadi aku pengen ngajakkin kamu."

Sebenarnya Jisoo mau saja menemani Jennie, tapi saat mengingat betapa marahnya ketiga anak anak saat di mall waktu itu membuat Jisoo jadi ragu. Ah, dia tidak ingin membuat mereka kesal lagi.

"Saya.. saya mau aja Jennie, tapi.."

Jennie yang paham dengan ketakutan Jisoo langsung meraih tangan wanita di sampingnya. "Kamu takut anak anak marah ya karena aku ajakkin kamu pergi? Tenang aja, aku pastiin kita pulang sebelum mereka balik dari sekolah."

Jisoo tidak menjawab, lebih tepatnya dia takut mengambil keputusan. Padahal dia cuman cukup mengatakan iya atau tidak tapi bibirnya begitu sulit mengucapkan salah satu dari dua kata itu.