26

16 3 0
                                    

Erik duduk dirooftop rumahnya sambil memandang langit malam. Sekilas wajah Melati muncul dilangit tersebut membuat Erik tersenyum.

"Kok makin hari gua kepikiran sama Melati terus ya, apa jangan jangan gua suka sama tuh cewek. " ucap Erik membuka ponselnya lalu mencari nomor Melati

Melati yang sedang asik memainkan ponselnya begitu terkejut melihat Erik yang menghubunginya lewat video call, sampai sampai ponsel Melati terjatuh dan mengenai wajahnya.

Via video call on

"Lo ngapain video call gua? "

"Emangnya gak boleh apa gua vidcall lo. "

"Ya boleh aja, tapi lo gak lihat udah jam berapa ini. " ucap Melati

"Eh Mel, itu hidung lo kenapa merah? " tanya Erik

"Gara gara lo, bikin kaget aja tiba tiba video call. Jadinya tadi hp gua jatuh kena muka gua. " jawab Melati

"Sekaget itu kah sampe sampe tuh hp jatuh. " ucap Erik

"Udah deh sekarang lo ngapain video call gua? " tanya Melati

"Gua juga gak tau ngapain, lagi gabut aja gua. " jawab Erik

"Buset nih cowok gak jelas banget. Eh btw itu lo lagi dimana? "

"Lagi di rooftop rumah gua. " ucap Erik menunjukan keadaan sekitarnya

"Kok lo gak pernah bilang kalau rumah lo ada rooftopnya. " ucap Melati

"Ya buat apa juga gua bilang Mel. " ucap Erik

"Gua tuh suka banget sama rooftop, kan lumayan ada gratisan." ucap Melati

"Ya udah lo kesini aja. " ucap Erik

"Beneran? Eh tapi nanti gua ganggu keluarga lo. " ucap Melati

"Ya ampun Mel, rooftop gua naiknya dari teras depan, jadi gak akan ganggu keluarga gua. " ucap Erik

"Ya udah kalau gitu gua kesana." ucap Melati

Via video call off

"Yah kok dimatiin. " ucap Erik

Erik kembali terdiam memandang langit malam yang berbintang, tak lama kemudian Melati datang dan duduk disebelah Erik.

"Cepat juga lo datang. " ucap Erik

"Iya lah pasti. " ucap Melati
"Ternyata langit malam bagus banget ya. "

"Gua sih udah sering lihat. " ucap Erik

"Sombong banget lo mentang mentang rumahnya ada rooftop. " ucap Melati

"Biarin aja dong. " ucap Erik

"Rasanya tenang banget deh bisa menatap bintang bintang di langit malam. " ucap Melati

"Bulannya juga bagus ya Mel. " ucap Erik

"Mana bulannya Rik, lo lagi halu ya. " ucap Melati

"Masa lo gak lihat sih, itu loh bulannya. " ucap Erik

Cinta Datang TerlambatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang