12

1.2K 198 13
                                    

♡━━━━━━ ◦ ✤ ◦ ━━━━━━♡

Dan akhirnya, selalu ada batas untuk setiap perjalanan,
Selalu ada kata selesai untuk setiap yang dimulai.

                   -unknow

══════ ∘◦❀◦∘ ══════

══════ ∘◦❀◦∘ ══════

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Vote dulu dongs <3

Heboh, itulah yang mengambarkan Hermione dan Ron sekarang ini. Kedunya sibuk mengucapkan kalimat kutukan satu sama lain. Ron sibuk menuduh Crookshanks, ia pikir kucing Hermione menculik tikus tuanya.

Kadang Aruna bingung, bagaimana jadinya jika ternyata mereka saling suka? Dan mereka berdua berkelahi hanya sebagai pengalihan yang sebenarnya ingin sekali berbicara baik - baik, tapi gengsi.

Aruna menatap mereka jengah "Can you guys, shut your freakin'mouth?" geram Aruna menatap kedunya sangar.

"No!" pekik kedunya.

"Terserah"aruna berjalan duluan mendahului ketiga sahabatnya, hari ini hari dimana Buckbeak dieksekusi mati. Hari itu, hari yang sama dimana ia dan Malfoy membersihkan kamar mandi Myrtle, Parkinsson dicakar Buackbeak, dan orang tuanya tak terima anak gadisnya mendapat goresan kecil, alhasil kementrian dan kepala sekolah harus membunuh Buckbeak yang malang.

Harry menarik tangan Aruna agar berjalan cepat ke pondok Hagrid.

"Harry? Are you okay?" tanyanya menatap Harry cemas.

"No of course, peliharan sahabatku akan di hukum mati" jawabnya sedih.

Diujung hamparan rumput didekat pilar berdiri Malfoy dan kedua temannya. Mereka berbalik saat mendengar suara pekikan Hermione dan Ron yang masih saja bertengkar.

"Oh hai! Come to see the show?" tanyanya Malfoy angkuh dan menyebalkan diwaktu yang bersamaan.

Aruna memutarkan bola matanya "Kenapa kau kesini?" Aruna bertanya dengan mata menyipit.

"Well, aku sudah bertanya pada orang tua Parkinsson, dan mereka bilang aku boleh mengambil bagian kepalanya untuk dipajang dimanor ku" jelasnya dengan wajah menyebalkan.

"Jangan sombong! Kau akan ketakutan sendiri melihat potongan kepala buckbeak" Aruna bersedekap dan menatap Malfoy tajam.

Tapi apa yang terjadi berikutnya membuat Aruna, Harry dan Ron terkejut. Hermione mengacungkan tongkatnya keleher Malfoy membuat pria itu ketakutan.

"Menjijikan! Anak pengadu seperti kau tak pantas mendapatkan kepala atau bahkan gigi Buckbeak sekalipun!" kata Hermione marah. Malfoy terlihat sangat ketakutan dan bergetar.

"Hermione no! Dia tidak sepadan dengan hukuman yang akan kau dapat" lerai rown. padahal baru berberapa menit yang lalu mereka berkelahi.
Hermione berbalik tapi detik berikutnya kepalan tangannya sudah meninju hidung Malfoy kuat.

𝐎𝐑𝐏𝐇𝐈𝐂Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang