20. pengunduran.

52.5K 5K 723
                                    

I hope you will enjoy with my stroy

Don't forget to clik stars n coment
Thank you

•••

Aku up sekarang aja ya, takutnya ntr malem gak bisa

Aku up sekarang aja ya, takutnya ntr malem gak bisa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

•••

20. Pengunduran

Ara terdiam mendengar pertanyaan Alkar, gadis itu berfikir ia ingin kembali tapi tidak dengan semua siksaan yang mereka beri, itu sakit. Ara sudah medengar dari perkataan Ravel tadi kalau Abang pertamanya sudah berubah. Tapi masih Ara keraguan yang begitu besar di hati Ara.

Ara hanya takut jika dia sudah menaruh harapan yang besar terhadap seseorang ia hanya takut kecewa. Sudah dua kali dia berada di posisi ini. Memilih antara percaya dan tidak percaya.

Dan Hayden lah yang membuatnya berada di ambang kedua itu.

Sulit bagi Ara untuk percaya lagi dengan kakaknya, meski ada sedikit harapan jika dia pulang Hayden akan melindunginya tapi itu tidak menjamin.

Hanya Ara yang tahu sifat asli Hayden.

"Ara gak mau pulang, Ara cuma mau ketemu Abang Hayden," putus Ara tapi tidak tau jika nanti keputusannya berubah.

"Oke, sekarang kamu sama Agam dan Ravel dulu. Abang mau cek email yang di kasih Daddy."

Ara mengangguk lalu beralih duduk di antara Agam dan Ravel.

"Kenapa gak mau pulang hm?" Tanya Agam.

"Ara gak mau, Ara gak mau disakitin lagi. Itu sakit."

"Kan nanti ada bang Hayden yang jaga Ara," kata Ravel pelan.

Agam dan Ravel hanya ingin hubungan kedua kakak beradik itu kembali baik.

"Ara gak mau berekspetasi tinggi lagi, kalian gak tau bang Hayden. Dia bahkan bisa lebih jahat," gumam Ara pelan.

•••

Indonesia.

Seorang lelaki berdiri menghadap kaca besar yang berada didalam kantornya kedua tangan di masukkan kedalam celana dengan mata tajam yang menyorot padatnya jalan raya.

Dia Hayden.

Lelaki itu masih di hantui rasa bersalah terhadap Ara, tak jarang juga saat dia tidur hadir sekelebat bayangan saat dia dan keluarganya yang lain menyiksa Ara.

Hidup dalam rasa bersalah itu membuat Hayden frustasi. Dia sadar akan kesalahannya, neneknya menitip kan Ara kepadanya karena dulu hanya Hayden yang percaya dengan Ara. Tapi seiring berjalannya waktu Hayden termakan omongan saudaranya yang lain.

Queenzee [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang