#36

409 56 2
                                    

5 Hari Kemudian

Suasana pagi di dorm DREAM LAND tak pernah berubah, keributan. Apapun yang mereka lakukan sudah pasti menghasilkan keributan.

Seperti Jeno dan Haechan yang bermain game bersama, Renjun dan Mark yang asik menonton, lalu Jaemin yang tiada hentinya mengganggu 2 maknae yakni Jisung dan Chenle.

"Ah sial" teriak Haechan karena ponselnya berbunyi saat ia sedang main game bersama Jeno

"Ada apa?" tanyanya

Tak berlama-lama, Haechan bergegas untuk pergi setelah menerima telepon yang entah dari siapa. Namun entah kemana ia akan pergi kali ini. Bahkan ia tidak menjawab pertanyaan dari para member.

Wajah Haechan terlihat sangat sumringah, seperti baru saja memenangkan lotre.

Haechan mengendarai mobil melewati gedung-gedung pencakar langit seperti Menara Lotte World yang merupakan gedung pencakar langit tertinggi di Korea Selatan dengan ketinggian mencapai  555 m.

Dengan menempuh waktu sekitar 20 menit, Haechan akhirnya tiba di tempat tujuannya, RS Hallym University Medical Center.

Entah siapa yang ingin ditemui oleh Haechan di Rumah Sakit itu sehingga membuatnya terlihat sangat terburu-buru.

"Haechanie cepatlah" sahut seorang wanita parubaya

"Eomma" ucap Haechan

Wanita itu adalah ibu Haechan, sepertinya mereka akan menemui seseorang di Rumah Sakit itu.

"Yoojin-ah bagaimana keadaan eomma mu?" tanya Haechan

"Dokter sedang memeriksanya. Aku sangat senang" jawab Yoojin

Yoojin berniat memeluk Haechan, namun Haechan menghindar. Entah apa yang membuat Haechan berlaku seperti itu kepada Yoojin.

"Haechan aku akan mengatakan sesuatu pada eomma dan aku pikir ini juga sangat penting bagimu" lanjut Yoojin

"Apa itu? Katakan" kata Haechan penasaran

"Aku akan mengatakannya di depan eomma setelah ini"

Yoojin benar-benar membuat Haechan penasaran. Entah apa yang akan dikatakan oleh Yoojin kepada ibunya yang juga melibatkan dirinya.

Tiba-tiba seorang dokter keluar dari ruang rawat ibu Yoojin.

"Kondisi eomma anda sekarang sudah membaik, hanya butuh istirahat lebih agar keadaannya memulih" jelas dokter

"Apa kami boleh menjenguknya?" tanya Haechan

"Tentu saja"

Yoojin, Haechan, dan Ibu Haechan masuk ke ruangan untuk melihat keadaan ibu Yoojin.

"Eomma" teriak Yoojin yang berlari memeluk ibunya

Haechan sampai meneteskan air matanya melihat Yoojin yang sangat bahagia bisa melihat ibunya sadar lagi setelah hampir 3 bulan.

"Uljima, putri eomma tidak boleh menangis" kata ibu Yoojin

"Aku sangat merindukan eomma" tangis Yoojin

Yoojin terus memeluk ibunya, ia seperti tidak rela melepaskan pelukan ibunya.

-----ooOoo-----

"Eonni cepatlah" teriak Jieun dari ruang tamu apartement Aya

Aya, Hyejin, Jieun, dan Soobin akan berkunjung ke taman impian pagi ini. Mereka akan menghabiskan hari disana.

Dear You : Kita Yang Berbeda | Lee HaechanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang