𝐁𝐄𝐑𝐀𝐍𝐃𝐀𝐋 𝐌𝐀𝐍𝐉𝐀 [Kookv]

15

"H-halo.."

Taehyung? Kenapa suaranya seperti ini?

"Siapa ini?"

"Kau..."

Jungkook tak melanjutkan kata katanya lagi.

"Halo? Ah.. seperti nya nomor salah sambung.."gumam Taehyung dari seberang sana.

"Jika kau salah sambung , aku akan langsung mematikan nya."

"Tunggu-!"

Hening sejenak.

"Kau tak mengenali suara ku?"tanya Jungkook.

Terdengar dengungan dari sana.

"J-jungkook? Apa itu kau?"

Jungkook berdehem pelan, rasanya sedikit lega saat Taehyung mengetahui itu suaranya tapi masih khawatir dengan bocah itu.

"Dimana?"

"Apa?"

Bocah itu lemot ya?

"Kau , dimana kau?"

"Aku di.. mm.."

Selama 10 detik tidak ada sahutan.

"Tae?"

"Aku tidak tau.."

Tangan Jungkook mengepal.

Bagaimana bocah itu tak tau?! Apa yang ada dipikiran Taehyung sebenarnya.

"Kau tidak tau?"suara Jungkook terdengar lebih rendah.

"Hm... Aku tidak tau."

"Apa yang sedang kau lakukan? Bersama siapa? Apa kau lupa waktu?Kau tidak lihat jam berapa ini?" tanya Jungkook dengan tak sabaran.

Helaan nafas berat terdengar dari sana.

"Aku sendirian.. Tidak ada siapa siapa disini. Dan kenapa kau bertanya? Apa kau selalu peduli pada orang lain?"

Suara Taehyung semakin mengecil.

"Kau bilang apa? Aku tidak bisa mendengar mu!"

"Aku bilang–"

Tut! Tut!

Sambungan terputus. Jungkook menatap layar ponsel nya.

Taehyung diluar sana. Apa yang ia lakukan? Bocah itu sendirian dan bahkan tidak tau dia berada dimana.

Jungkook tak tenang.

Di lain tempat.

"Yah.. mati.."

Taehyung menatap ponselnya yang sudah mati itu. Benda itu kehabisan daya.

Taehyung menghela nafasnya lagi.

Merasakan angin dingin yang menerpanya.

Menatap sungai tenang di depan nya , terdapat pantulan rembulan di atas air yang tenang itu.

Taehyung tersenyum.

"Indah sekali.."

Memejamkan matanya , merasakan angin dingin dan udara malam hari.

Taehyung tau dia berada dimana , tapi saat Jungkook bertanya tadi , rasanya ia tak mau memberitahu pria berandal itu.

"Tidak lagi.." gumam Taehyung pelan.

Apa yang sebenarnya terjadi?

Flashback on.

Taehyung menjalani motor nya dengan kecepatan sedang , ia kesal.

Taehyung kesal.

Karena dia membuat Jungkook terkena masalah. Taehyung tak mau jungkook terlibat dalam masalah tadi.

Memang benar semua yang dikatakan Jungkook tadi tapi tetap saja , Jungkook pasti akan terkena masalah.

Pikiran Taehyung penuh dengan masalah itu.

Bagaimana jika Jungkook mengalami kesulitan?

Bagaimana jika Taehyung membuat orang lain kena masalah?

Bagaimana jika Jungkook dibenci?

Taehyung tau , semua anak yang terlibat masalah dengan Axcel akan di benci.

Tapi berbeda , Taehyung adalah anak yang dikenal baik oleh semua warga sekolah. Taehyung tak pernah melakukan hal yang buruk , belum pernah sampai saat ini.

Guru guru menyukainya.

Warga sekolah yang kenal padanya juga menyukai pribadi Taehyung.

Selain pribadi nya yang baik dan membawa keceriaan , wajah manisnya juga menjadi salah satu point penting.

Tidak sedikit siswa baik laki laki atau perempuan yang ingin menjadi kekasih seorang Taehyung , tapi mereka tau Taehyung tidak bisa di paksa.

Taehyung mengikuti kata hatinya. Dia tidak mau dipaksa. Tidak mau mengiyakan ajakan pacaran , jika Taehyung tidak benar benar suka.

Tapi semua siswa itu mendukung Taehyung.

Tapi , saat Axcel datang dan mengganggu Taehyung , tidak ada yang berani bertindak.

Sebenarnya ada ,tapi nyalinya tidak cukup banyak. Karena Axcel memiliki kekuasaan tinggi di sekolah itu , meski ia hanya anak pindahan.

Tapi guru guru juga sudah berkata bahwa anak itu tidak boleh diganggu.

Kalau tidak hidupmu akan hancur.

Taehyung adalah sasaran tepat buat Axcel.

Taehyung tipe anak penurut dan polos.
Itu membuat Axcel sangat ingin menjadikan Taehyung sebagai miliknya.

Taehyung tersiksa. Ia tidak bisa memberitahu orang tuanya.

Orang Tua Taehyung kalau marah itu menyeramkan.

Mereka tidak berteriak , melainkan diam , hanya diam tapi diamnya itu sangat berbahaya.

Taehyung tak mau. Taehyung tak mau membuat masalah , tapi Axcel terus menggangunya.

Dan sampai saat ini Taehyung juga masih tidak memberitahu orang tuanya.

~~

Taehyung memakirkan motornya , turun dari motor itu dan langsung menuju tempat yang biasa ia datangi.

Pinggiran sungai Han.

Hanya tempat itu yang bisa membuat Taehyung tenang.

Terkadang ia akan datang kesini jika memiliki hari yang benar benar buruk.

Ia akan berdiam sampai malam dan pasti saat pagi dia akan sakit.

Taehyung sebenarnya tidak tahan dingin , tapi karena ingin merasa ketenangan maka ia relakan saja , padahal ia tau jika ia sakit itu akan merepotkan.

Flashback off.

Dari sore sampai larut malam , Taehyung tetap setia duduk di bangku taman itu.

Menatap tenang pantulan rembulan di atas sungai Han.

Tempat itu sudah hampir sepi.

Taehyung mengambil tas nya , dan memastikan semuanya sudah ia bawa dan tidak ada yang tertinggal , kakinya melangkah pergi dari tempat itu.

Ia ingin pulang , sudah ingin merasakan tempat tidur hangatnya.

TBC.