29

6.9K 761 15
                                    

Dalam perjalanan pulang, Jungkook yang masih memangku Taehyung berkutat dengan pikiran nya sendiri.

Kemana bocah ini kubawa? Apa ke hotel saja? Tidak, tidak. Bagaimana jika ada yang melihat. Tidak masalah buat ku sebenarnya tapi Taehyung..

Ia menggelengkan kepalanya, ide itu tidak baik.

Hm.. ke apartment Taehyung? Tapi aku tidak tau kata sandi pintunya. Membangunkan Taehyung?

Matanya melirik ke arah Taehyung yang tertidur pulas di dekapnya,

Ah, tidak tidak. Dia nyaman sekali sepertinya.

Apartment ku? Hm.. susah apa kucoba saja? Jika ada yang melihat? Bagaimana ini?!

"Uugh~"

Jungkook sedikit terkesiap, Taehyung bergerak kecil di pangkuannya dan menyenggol sesuatu yang ada di bawah sana.

Dengan pelan Jungkook menepuk punggung Taehyung,"Tenang tae... Tenang."

Matanya kembali menatap jalanan yang hampir sepi di depan sana.

Dahinya berkerut,"Baiklah. Sebaiknya bawa kesana saja."

.

.

.

.

.

.

.

.

Mobil nya terparkir rapi di halaman depan sebuah mansion besar nan mewah.

Dengan hati-hati ia turun dari mobilnya dan menggendong pemuda manis yang masih tertidur pulas itu ala koala.

Berjalan dengan tegap seperti biasanya, melangkah masuk ke dalam mansion besar itu.

"Selamat datang, Tuan.."

Jungkook berdehem pelan sebagai jawaban dan melanjutkan langkahnya. Jalan ke sebuah sofa besar yang ada di ruang utama itu, merebahkan Taehyung secara perlahan di sana.

Menatap sebentar wajah pemuda itu kemudian sedikit tersenyum, "walau tertidur dia masih terlihat manis saja," gumam nya pelan.

"Eyow Kook!" sebuah suara yang tak terdengar asing menyapa Jungkook dengan semangat.

Jungkook melempar bantal ke wajah orang yang menyapanya tadi kemudian mengisyaratkan kepada orang itu untuk diam.

Orang yang tadi terlempar bantal langsung menutup mulutnya rapat-rapat.Melangkah ke arah Jungkook dan seketika itu juga matanya membulat lucu.

"Oh, wow.. Indah sekali.." gumamnya pelan.Segera berjongkok di depan sofa itu dan mengamati wajah pemuda yang tengah tertidur lelap itu.

"Kookie Hyung? Siapa ini? Dimana hyung menemukan makhluk indah ini?" tanya nya pelan tidak ingin membangunkan 'mahkluk indah' yang ia sebut tadi.

Tangan itu terangkat ingin menyentuh Taehyung tetapi langsung di tepis oleh Jungkook, mata pemuda kelinci berorot itu menyipit dan menatap tak suka tanda ia tak mau Taehyung di sentuh orang lain.

"Oh, ayolah. Aku hanya ingin, sekali saja.."

Jungkook mendorong orang tadi sedikit kebelakang guna menjauhkan nya dari sofa.

"Sudah, jangan mengganggu nya. Dia sedang tidur."ucap Jungkook seraya mengusap surai Taehyung pelan.

"Tapi.."

"Tidak ada tapi-tapian, Lee."

Bibir orang yang dipanggil 'Lee' tadi maju beberapa senti membentuk pout yang lucu tapi terlihat biasa saja di mata Jungkook.

𝐁𝐄𝐑𝐀𝐍𝐃𝐀𝐋 𝐌𝐀𝐍𝐉𝐀 [Kookv]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang