19

9.9K 1K 10
                                    

Drrt!

Taehyung menolehkan kepalanya saat mendengar deritan kursi di sampingnya.

Jungkook...

Berdiri di samping kursi itu , dengan tangan memegang tas dan hoodie hitam nya.

"A-apa yang kau lakukan disini?"tanya Taehyung dengan gugup.

Duduknya tiba tiba jadi tegak , tangannya terlipat di atas meja dan menatap Jungkook ragu ragu.

Jungkook menghela nafasnya , menarik kursinya sedikit kebelakang ,"Apalagi–" , kemudian langsung duduk di kursi itu .

"Selain duduk disini?" lanjut Jungkook , meletakkan hoodienya di kolong laci meja nya.

Netra Taehyung membulat lucu,"B-bukankah kau pindah?"

"Tidak jadi , aku memutuskan untuk tetap disini dan lagi , sepertinya kau tak senang jika aku pindah.." ucap Jungkook sambil menolehkan kepalanya , total menatap Taehyung.

"T-tapi kan–"

"Sudahlah , aku tidak akan pernah pindah dari sini , begitu juga kau! Kau tidak boleh pindah dari tempat duduk mu!"

Taehyung mulai mengepalkan tangan nya , sudah geram sekali dia melihat kelakuan Jungkook.

"Tae mau pindah!" sudah terlampau kesal sampai perkataan nya berubah.

Taehyung berdiri sembari membawa tas dan barang barangnya ,hendak pindah.

Tapi langkahnya terhenti , tangannya di tarik dan di tahan dengan kuat membuatnya tak bisa bergerak.

Jungkook lah pelakunya , mana mau dia membiarkan pemuda manis itu pindah.

"Duduk."

Suara datar nan tajam itu sedikit membuat Taehyung bergidik pelan , dirinya serasa terintimidasi apalagi saat menoleh dan mendapati tatapan tajam dari Jungkook.

"Kau tak dengar?"

Sekali lagi Jungkook berbicara , membuat Taehyung semakin terintimidasi.

Kakinya perlahan melangkah pelan , kembali duduk di tempat dimana seharusnya ia berada.

Tangan nya bergetar kecil , ia dapat merasa tatapan menusuk dari pemuda berandal di sebelahnya itu.

Berdehem pelan , mencoba untuk mengurangi rasa takutnya ,"Kau tak perlu menatapku seperti itu!" ucap Taehyung kini tanpa nada gugup melainkan suara tegasnya.

Jungkook mengerutkan dahinya , bukan kah tadi dia berhasil membuat Taehyung terintimidasi , Jungkook merasa sudah membuat Taehyung takluk dan tak bisa berkata kata ,tapi sepertinya dia salah.

Lihat saja sekarang, Taehyung sudah kembali , menjadi pemuda manis yang tegas , suara nya terdengar galak.

"M-mana ada.."

Gantian , kini suara Jungkook lah yang terdengar bergetar gugup.

Sial , kenapa dengan suaraku?! kesal Jungkook dalam hati.

Taehyung menoleh , menatap galak pemuda berandal itu , melihat dari atas sampai bawah penampilan Jungkook yang benar benar berantakan.

Sama seperti saat pertama kali pemuda berandal itu masuk ke kelas nya.

Tangan Taehyung mengepal gemas , mata nya memicing tajam , mendekat pada pemuda berandal itu.

Tangan nya bergerak ke atas untuk memperbaiki rambut Jungkook , melepaskan ikat rambut kecil itu dan merapikan rambut gondrong itu.

"Kau harus segera potong rambut!" ucap Taehyung di sela sela kegiatan nya merapikan rambut Jungkook.

Jungkook hanya diam , dirinya tak bisa bergerak, Taehyung bertindak secara tiba tiba lagi.

Kepala Jungkook perlahan menengadah  ke atas , netra kelamnya menatap Taehyung yang sedang asik menata rambutnya.

Ia dapat merasakan jemari jemari lentik itu mengelus , menepuk , dan menarik narik pelan rambut nya.

Taehyung menatap hasil kerjanya , rambut Jungkook sudah tertata lebih rapi sekarang ,"Selesai.."

Mata nya bergulir kebawah , sempat bertemu pandang dengan Jungkook tapi kemudian langsung memutuskan tatapan itu ,"Tangan mu minggir sebentar."perintah Taehyung.

Jungkook menurut dengan tenang sekali , ntah kenapa setiap perintah yang keluar dari mulut Taehyung akan membuatnya tiba tiba saja menurut. Padahal biasanya tidak seperti itu  , dengan orang tuanya saja dia terkadang akan membantah dan tidak menurut.

Setelah kedua tangan Jungkook tergeser , barulah Taehyung mulai memperbaiki seragam Jungkook.

Kancing seragam itu semuanya sangat tak rapi , membuat matanya sakit saat melihat itu.

Dengan cepat kedua tangan Taehyung mengancingkan baju Jungkook dengan benar , merapikan dasi yang dipakai dengan sembrono oleh Jungkook  agar kembali rapi lagi.

Sudah selesai.

Taehyung menatap penampilan Jungkook yang kini sudah rapi , sudah bisa di sebut anak sekolahan meski ada tatto di sepanjang lengan nya dan rambut gondrong nya itu.

"Sekarang sudah selesai , kau sudah bisa disebut anak sekolahan. Hari ini kau harus memotong rambut mu! Dan kalau bisa menghapus tatto mu itu!" ucap Taehyung pada Jungkook yang masih menatapinya dalam diam.

"Kau mengerti?"

Jungkook mengangguk patuh.

Taehyung mengerutkan dahinya , melihat Jungkook yang diam dan sangat patuh.

"Kau benar benar mengerti? Besok aku harus melihat rambut pendek mu , tidak ada lagi rambut panjang.."

Jungkook mengangguk lagi , menurut sekali , matanya masih setia menatap pemuda manis di depan nya itu.

"Kau benar benar akan melakukan nya?" tanya Taehyung ragu.

"Iya.. pasti. Lihat saja besok!" jawab Jungkook tiba tiba.

Taehyung terkekeh pelan,"Ya , lihat saja besok!"


TBC.

𝐁𝐄𝐑𝐀𝐍𝐃𝐀𝐋 𝐌𝐀𝐍𝐉𝐀 [Kookv]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang