22

10K 1K 19
                                    

Suara tetesan air terdengar dari keran air yang sudah usang , bau toilet lama sangat menyengat.

Tapi itu semua tidak begitu dihiraukan oleh seorang pemuda berkulit pucat dengan mata sipit yang tengah mengisap rokok nya yang sudah hampir habis.

Kepulan asap keluar dari mulut nya , matanya tetap menatap datar pintu usang di depan nya bahkan ada yang sudah berkarat , jorok dan patah.

Setalah satu hembusan nafas kuar dari mulut nya dengan diikuti kepulan asap abu abu itu , tangan nya melempar batang rokok yang sudah pendek itu ke sembarang arah.

"Ck , bodoh sekali." gumam pemuda bermata sipit itu.

Rambut nya acak acakan , baju nya tak terkancing rapih , dasi sekolah nya juga sudah terjatuh di atas lantai yang kotor itu.

"Menyedihkan sekali." ucapnya lagi , entah pada siapa.

Tangan nya merogoh saku celananya , mengambil ponsel dan mengotak atik benda pipih itu.

Dengan lihai , jemarinya menari di atas layar ponsel nya , menekan sesuatu disana dan setelah nya menempelkan layar ponsel pada telinganya.

Menunggu sebentar , sebelum sebuah sapaan terdengar di pendengaran nya.

"Yo! Apa kabar? Tumben sekali menelfon ku."

Sebuah seruan ceria dari sana terdengar.

Pemuda yang duduk di atas wastafel itu menarik bibirnya ke atas , sedikit saja setelah itu mengubah nya kembali seperti semula.

"Aku ingin kau mengurus seseorang."

"Tumben? Ada yang menyakitimu?"suara dari sana berubah menjadi khawatir.

"Tidak , aku hanya ingin kau mengurus anak ini saja."

"Benarkah? Baiklah , apa yang harus aku lakukan?"

"Seperti biasa, beri pelajaran saja. Aku muak melihat tingkahnya."

"Oke aman , Siapa Namanya?"

......



~

Bel pulang sekolah sudah berbunyi dari tadi , tapi Jungkook belum juga beranjak pergi dari kelasnya.

Penyebabnya adalah Taehyung.

Anak itu dari tadi tertidur di bangkunya , membuat Jungkook tak mau meninggalkan nya , meskipun dirinya sudah mencoba untuk pergi tapi pada akhirnya ia kembali lagi , duduk di samping Taehyung , menemani anak yang tengah tertidur pulas itu.

"Sampai kapan dia tertidur disini?!" geram Jungkook saat melihat jam yang sudah menunjukkan pukul 4 sore.

Kelas sudah sepi , koridor sekolah sudah kosong , sekolah ini juga sudah sepi , hanya ada beberapa siswa yang tengah bermain basket di lapangan besar di bawah sana.

Jungkook menepuk nepuk pundak Taehyung , membangunkan si pemuda manis itu.

"Tae..."

Tidak ada pergerakan.

"Taehyung.."

Hening.

"Tae!" sedikit sentakan , yang akhirnya membuat pemuda manis itu terbangun dengan kaget.

"A-ada apa?" ucapnya lesu.

Rasanya badan nya tidak enak. Lemas sekali.

"Bangun lah , sudah berapa jam kau tidur disini." omel Jungkook.

Taehyung menguap , tangan nya mengusap pelan wajah nya ,"Jam berapa ini?"

"4 sore!"

Netra Taehyung membulat ,"Jam 4? Dan kau tak membangunkan ku?!" teriaknya kesal.

Jungkook mencoba untuk bersabar saja,"Tidur mu pulas sekali aku tak–"

"Setidaknya bangunkan saja aku! Astaga sudah jam segini..." ucapnya lesu sambil menatap jam di layar ponselnya.

"Sudah beruntung aku tak meninggalkan mu disini! Sudah begitu tidak berterima kasih pula!"sentak Jungkook , membuat Taehyung kaget.

Taehyung tidak suka dibentak orang lain.

Kepala si manis itu tiba tiba menunduk.

Ada apa dengan nya? - batin Jungkook bertanya tanya.

"Ada apa?"

"B-bisakah kau tak membentak ku?" tanya Taehyung dengan suara pelan , masih dengan menundukkan kepala nya lesu.

Jungkook tak percaya , kemana Taehyung yang berani itu?

"Kau tak suka di bentak?"

Kepala yang tertunduk itu mengangguk kecil,"Tidak suka di bentak , tidak suka di kasari , tidak suka di pukul..." ujar nya dengan suara kecil.

Jungkook jadi merasa bersalah sudah membentak pemuda manis itu.

Pat! Pat!

Tangan Jungkook menepuk pelan kepala Taehyung,"Maafkan aku."

Taehyung langsung menengadahkan kepalanya untuk menatap Jungkook , bibirnya melengkung membentuk senyuman kotak yang manis.

Jungkook yang melihat senyum kotak yang manis itu tak bisa menahan senyum nya juga.

Pemuda raven itu tersenyum tampan secara tak sadar.

"Uwahh!" mata Taehyung kembali berbinar.

Baru kali ini Taehyung melihat Jungkook tersenyum dan itu tampan.

"Tampan!" puji Taehyung tanpa sadar.

Blush!

Lagi , Taehyung membuat wajah Jungkook merona lagi.



TBC.


𝐁𝐄𝐑𝐀𝐍𝐃𝐀𝐋 𝐌𝐀𝐍𝐉𝐀 [Kookv]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang