Dilemma! Di satu sisi aku sangat senang bisa ikut terlibat dalam acara musik terbesar di UK, tapi di sisi lain aku tidak sanggup jika nanti harus bertemu dengannya lagi.
6 bulan bukan waktu yang singkat untuk melupakannya, bahkan dadaku masih terasa sesak setiap kali mengingatnya.
"Aurora, kamu kenapa?", suara Rose memecahkan lamunanku
"Hah?"
"Kamu kenapa sayanggg?"
"Tidak, aku tidak apa-apa?
"Hari ini kamu kerja sampai jam berapa Ra?"
"Aku masuk shift 2 jadi akan di cafe sampai tutup. Kenapa Rose?"
"Tadinya aku mau ngajak kamu nonton, tapi ya sudahlah kita atur lain waktu"
"Ra, nih teleponmu dari tadi bunyi", Lis menyodorkan teleponku
"Thanks Lis"
Aku melihat 3 missed call dari Samuel.
Sejak pulang dari meeting perdana Summertime Ball minggu lalu, aku memutuskan untuk break belajar Korea dengan Samuel. Entah, aku sedang tidak mood saja untuk belajar.
"Aurora, kapan mau belajar bahasa korea lagi?", bunyi chat Samuel.
"Kenapa Sam telepon kamu?", tanya Lis sambil menyeruput Hot Chocolate
"Aku udah 1 minggu ini tidak belajar Korea dengannya, dia tanya kapan mau dimulai lagi"
"Produser yang tempo hari kontak kamu, apa ada kelanjutannya?"
"Sudah, tapi menurut Bastian tidak usah buru-buru dijawab. Jadi aku ikuti apa kata Bas"
"Terus yang Summertime Ball, gimana? Kamu dapat pekerjaan di tim mana?", tanya Ros.
"Iya, kamu belum cerita loh sama kita Ra", tambah Lis
"Tentang itu, aku masih mempertimbangkannya."
"Hah, kenapa?"
"Ra, kamu tuh beruntung, ada Bastian yang merekomendasikanmu"
"Semangat Ra. Ini bagus untuk karirmu ke depan", sahut Rose.
"Aku ditempatkan di tim Artist management"
"Bagus kan Ra, kamu akan berhubungan dengan banyak artist"
"Tapi kalau aku tetap lanjut dalam project Summertime Ball ini, potensi aku untuk ketemu dengan Jungkook sangat besar Lis?"
Spontan Lis tersedak.
Aku membantu menepuk nepuk punggung Lis yang terus batuk akibat tersedak.
"Tenang Lis, minum dulu", Rose memberikan segelas air putih untuk menenangkannya.
"Aku gak salah denger kan Ra?"
Aku menjawab hanya dengan menggelengkan kepala.
Lis menghela nafas panjang
"Pastas, akhir-akhir ini kamu lebih banyak diam, ternyata kamu mikirin ini ya Ra", ucap Rose.
Aku menganggung
"Kenapa harus dia sih yang mengisi acara, memangnya gak ada artis lain ya?", ucap Lis sewot.
"Lisss", sahut Rose memotong ucapan Lissey.
"Ya, maksud aku...", belum selesai Lis berbicara, Rose dengan cepat memegang tangan Lis sebagai syarat untuk menghentikan omongannya.
"Terserah kamu lah Ra", ucap Lis ketus.
KAMU SEDANG MEMBACA
I CHOOSE THAT STAR
Romance*JUNGKOOK FANFICTION* Mencintai dan terobsesi adalah dua hal yang berbeda. Mencintai muncul dengan ketulusan hati tapi terobsesi muncul karena ego semata. Jika keduanya kamu rasakan di waktu yang bersamaan maka itu tidak akan berakhir baik. Di saat...
