HELLO semua nyaaa.... gimana dengan part terakhir? sukak gak?
part ini adalah part terakhir bebeb JK di London.
Baiklahhh.... mari kita mulai....
*******
This story also dedicated to my beloved friends @NadineHamwi
*********
Aku menemukan gairahku kembali dan aku tidak akan melepaskannya.
Setelah membersihkan diri, aku kembali ke ruang tengah. Aku menemukan Aurora merebahkan tubuhnya di sofa. Melihatnya, membuat pikiranku melayang pada kejadian penuh gairah yang baru saja terjadi. Aku menghampirinya, membelai lembut wajahnya. Kulit wajahnya halus dan sangat kenyal. Sungguh cantik.
"Kamu lama sekali di kamar mandi?", tanya Aurora yang terbangun.
"Hmm, maaf, aku meninggalkanmu seperti tadi"
Aurora bangun dan membetulkan posisi duduknya untukku bisa duduk disampingnya. Aku merangkulkan tanganku kepadanya dan membelai lembut kain yang menutup rambutnya.
"Kamu belajar dari mana French Kiss tadi?", tanyaku menggodanya.
"Jungkook-ah", dengan cepat sikunya menghantam pinggangku dengan tatapan mata yang tajam memandangku. Mimik wajahnya sangat menggemaskan dan lucu. Aku merengkuh pinggangku berpura-pura kesakitan, berharap dia akan memelukku.
tapi tidak, Aurora lebih memilih terus mengarahkan matanya dengan tajam ke arahku sambil melipat tangannya.
"Berkat kamu, aku sekarang punya cukup memori untuk berfantasi", candaku yang berakhir dengan pukulan bertubi-tubi dari Aurora.
"Ra, sakit Ra...".
"Makanya kendalikan pikiranmu", protes Aurora dengan mimik smirk lucunya
"Iya, iya.... udah Ra sakit"
Aurora menghentikan pukulan-pukulannya dan diapun melepas tawa. Sangat lucu. Aku menarik tubuhnya ke dalam dekapanku. Postur tubuh Aurora tinggi tapi badannya sangat mungil. Nyaman untuk dipeluk.
"Besok aku pulang ke Seoul dengan flight pertama. Malam ini, kamu tidur di sini ya Ra, temani aku"
"Enggak", jawabnya singkat
"Aurora"
"Kamu kan sudah ditemanin 2 orang manager dan 2 orang pengawal"
"Pokoknya kamu harus menginap di sini", rayu ku
"Enggak, Jungkook-ah"
"Tapi aku ingin tidur dengan memelukmu Ra"
"No...no, aku tidak akan membiarkanmu mendapatkan tambahan memori untuk berfantasi", jawabnya
"Bilang saja, kalau kamu sebenernya yang tidak akan bisa mengkontrol dirimu", godaku
"Enggak, aku bisa menahan diriku", protesnya
"Ya sudah Ra, kalau gitu tidak ada yang perlu di khawatirkan. Aku yakin, 2 manager dan 2 orang pengawalku akan mengkawal ketat dan tidak akan memberi ruang sedikitpun. Mereka siap memenggal kepalaku, kalau aku bertindak macam-macam"
"Selama ada meraka, kamu aman Ra", aku coba meyakinkan Aurora.
"Wahhh, berarti sekarang aku nggak aman ya", timpa Aurora.
"Tenang Ra, aku ahlinya dalam menjaga orang yang aku cintai. Tunggu sampai aku menghalalkanmu", rayuku dengan memberikan wink kepadanya.
Aurora akhirnya setuju dan akan menginap di sini. Aku habiskan waktu dengan bermain games bersama Aurora. Aku mengajarinya cara memainkan games dan cukup keren. Aurora dengan cepat dapat mengusai permainan. Awal-awal permainan, aku bermain santai, tapi melihat cara bermain Aurora yang sama sekali tidak santai, jadi aku putuskan untuk bermain dengan imbang.
![](https://img.wattpad.com/cover/214076815-288-k915832.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
I CHOOSE THAT STAR
Romance*JUNGKOOK FANFICTION* Mencintai dan terobsesi adalah dua hal yang berbeda. Mencintai muncul dengan ketulusan hati tapi terobsesi muncul karena ego semata. Jika keduanya kamu rasakan di waktu yang bersamaan maka itu tidak akan berakhir baik. Di saat...