Hallo semuanyaaaa.... jumpa lagi. Dari yang terakhir upload, saya janji akan buat short clip "I Choose That Star"
Masih nubie abisssss, cari scene per scene yang match sama cerita ternyata tak semudah ngedit video-nya. wkwkwkwkkwk......! Jujur, mending saya ngedit video aja deh, bahan-bahannya udah siap tinggal mixing. Tapi gak mungkin yak, secara yang tahu adegan ceritanya kan saya.
Well, hope you like it girls. Habis liat short clipnya lanjut baca part berikutnya yaaaa, mmmuah.
-------
Masih jelas bayanganku bagaimana dia menggoyangkan bahunya dengan begitu seksi dan sekarang aku sedang berjalan menujunya dengan jantung yang campur aduk berdetak.
Karena tidak ingin mengagetkannya dengan suara sapaku, aku memutuskan untuk menyentuh lembut bahunya, seketika dia berbalik badan dan "Mana Starbucksnya?" dengan mimik yang imut itu, dia sontak salah tingkah mendapatkan aku yang ternyata menepuk bahunya dan tanpa jelas aku tidak membawa starbucks. Kontan aku jadi ikut salah tingkah karena tak menyangka ekspresinya begitu menggemaskan.
"Hai..." sapaku dengan mengangkat 1 tangan kepadanya. "Hai..." jawab dia dengan rona pipi memerah. "Aku belum memperkenalkan diriku secara benar karena kejadian tempo hari" tambahku yang berhasil membuat dia tersenyum simpu.
"Benar kata Lis, hidungmu masih mancung", sontak kalimat itu keluar begitu saja dari mulutku ini. Aurora tersenyum lebar atas respon kalimatku. "Maaf, nggak seharusnya aku mengucapkan itu", tambahku cepat. "No, it's cute, seriously" timpa dia dan itu membuatku benar-benar tertunduk malu karena terasa awkward banget.
"By the way, i'm Aurora", dia memperkenalkan dirinya dengan cepat mencuri startku. Karena harusnya aku-lah yang memperkenalkan diriku duluan.
Dia memperkenalkan dirinya seraya menyodorkan tangannya mengarahku, spontan aku menyambut tangannya dan kami berjabat tangan.
"Aku tahu", balasku menjawab perkenalannya. "Dan aku Jungkook" tambahku dengan belum melepas jabat tanganku dengannya. "Iya aku juga sudah tahu", balas Aurora seperti tak mau kalah membalas candaku dan itu membuat kami berdua tersenyum geli.
Okey jujur, tujuanku ingin menemui Aurora bukan hanya untuk menyampaikan pujian atas pertunjukannya, tapi lebih mengikuti bisikan hati yang meminta diri ini mendekat lebih dalam untuk mengenalnya.
"Halo Miss Aurora, bagaimana kabar Anda" sapa Manager Sejin ke Aurora dan sungguh kehadirannya bikinku kesal karena setelahnya para Hyung ikut masuk mendekat ke arah kami. Tampak Lis sudah berdiri di sebelah Aurora dengan tangan kanan memegang mic dan terlihat Lis memberikan kepada Namjoon Hyung.
"Hai guys..." sapa Namjoon seraya melambaikan tangan keriangan. Sontak suara teriakan "Ahhhhh.....haiiii... oppa" dari para adik-adik mahasiswa di area backstage ini riuh heboh.
"Hari ini saya dan teman-teman diberikan suguhan yang luar biasa hebat dan saya yakin teman-teman BTS yang lain sependapat, right guys" tanya Hyung kepada kami dengan aksen english khas RM. Para Hyung sibuk menjawab silih berganti memberikan pujian kepada adik-adik ini.
"YOU SO LOVELY" kata Jimin, "Yes and you all my next HOPE in this music industry", tambah Hoseok. Suga, V, Jin hanya memberikan kode kedua jempolnya diangkat menandakan mereka doing Great.
"Kami seperti dibawa ke masa lalu saat kami masih training dimana kami latihan setiap hari, membuat karya seni yang kami sendiri tidak yakin apakah akan diterima dengan baik atau tidak", tambah Namjoon Hyung. "So, stay thinking positif guys", kata-kata Namjoon ini berhasil membangkitkan Euphoria di area backstage.
![](https://img.wattpad.com/cover/214076815-288-k915832.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
I CHOOSE THAT STAR
Romance*JUNGKOOK FANFICTION* Mencintai dan terobsesi adalah dua hal yang berbeda. Mencintai muncul dengan ketulusan hati tapi terobsesi muncul karena ego semata. Jika keduanya kamu rasakan di waktu yang bersamaan maka itu tidak akan berakhir baik. Di saat...