File 7.1 Escape

1.9K 370 59
                                    

'空氣'

'Kōngqì/Gong-Gi'

Udara

Lisa tak mengatakan apapun setelah mereka menemukan yut dalam buku yang menjadi salah satu barang bukti dalam lemari penyimpanan kemarin, namun Chanyeol jelas tahu jika wanita itu sedang terguncang.

Pagi ini keduanya sedang berada dalam mobil Chanyeol dengan sirine yang menyala, ada panggilan kasus mendadak dan mereka terpaksa bergegas. Tentu saja wanita itu membawa serta yut itu sebelum mengembalikan kunci lemarinya pada petugas Min.

Laju mobil melambat setelah mereka tiba di tepi sungai Han, ada lebih banyak mobil patroli yang tiba lebih awal. Chanyeol sengaja turun lebih dulu, membiarkan Lisa menata pikirannya sebelum ikut bergabung ke TKP. Maniknya terpejam saat Chanyeol menutup pintu, baik, ini memang mengganggu pikirannya namun Lisa harus menangani kasus di depan mata.

Ia menghela nafas, mendapatkan kembali akal sehatnya dan bergegas turun dari mobil.

"Korban bernama Yoon Bomi, seorang wanita berusia 27 tahun. Dari kartu identitasnya diketahui korban merupakan pekerja kantoran di sebuah perusahaan asuransi, belum menikah, dan tinggal seorang diri. Perkiraan waktu kematian antara pukul 12 sampai 1 dini hari, tak ada tanda-tanda penganiayaan, korban ditemukan mengapung di tepi sungai sekitar distrik Mapo-Gu oleh pasangan yang sedang bersepeda"

JK mengakhiri penjelasannya dengan menutup buku catatannya, pemuda itu sedikit bergeser memberi jalan bagi tim forensik yang akan membawa jasad korban. Kim Taehyung atau sir V yang ternyata tiba lebih cepat hanya berpangku tangan dihadapannya, ia mengusap dagunya sambil bergumam.

"Kesimpulannya, bunuh diri atau pembunuhan?"

"Jika hasil sebuah kasus dapat ditemukan dalam analisis sekejap di satu penyelidikan seperti itu, takkan ada kasus yang menemukan jalan buntu dan bahkan harus dibiarkan terbengkalai tanpa penyelesaian hingga tenggat waktu kadaluarsa nya tiba"

Perhatian mereka tertuju pada asal pemilik suara tersebut, Lisa hanya berdecih tanpa mau berbalik pada V. Entah kenapa, keragu-raguan dalam hatinya membuat wanita itu memilih untuk menjaga jarak terlebih dahulu. Lisa takut, ketika ia terlalu lama berada disekitar pria itu, ia mungkin takkan bisa berpikir dengan jernih.

"Jarak antara waktu perkiraan kematian dengan saat ditemukannya jasad korban sekitar 6-7 jam, jika mempertimbangkan kecepatan dan arah angin pada waktu tersebut sekitar 2 km/jam dengan suhu 11° dan kelembaban 72%, maka lokasi jatuhnya korban ke sungai Han seharusnya sekitar 5.2-6.1 km dari TKP, minta tim IT untuk memeriksa cctv pada sekitar lokasi tersebut"

"Baik!"

JK yang mendapatkan perintah Lisa langsung menghubungi kantor pusat, sementara beberapa petugas patroli terlihat sangat takjub akan analisis kilat sang detektif. Miss Lily bahkan baru tiba, belum melihat kondisi jasad korban, atau bahkan mendekati tepian sungai, namun dia dapat memberikan analisis yang tegas dan jelas tanpa basa basi.

"Itu semua hanya persepsi dan analisis, hingga kita bisa membuktikan keakuratannya"

V tersenyum miring, menatap Lily dengan sorot menggoda seperti biasa. Namun kali ini, Lily tak meresponnya sama sekali. Bahkan untuk berdecih seperti biasa pun tidak, ia jelas berusaha mengabaikan kehadiran pria itu, dan Taehyung justru tertawa dibuatnya. Beberapa rekan mereka tampak mengernyit, lebih ke arah bingung akan hal yang dapat membuat sang inspektur tertawa.

Aneh.

"Mungkin ini aneh karena aku akan menanyakan hal yang sama dengan si rambut biru"

Lisa menerima kopi pemberian Loey, menyadari arah pandang pria itu yang tertuju pada V.

One Hell [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang