Chapter 4

2.9K 224 5
                                    

Di pusat kota yang tenang bagian Negara Sydney ...

Terlihat sebuah mobil sedan hitam mewah mengkilap berhenti di depan gedung yang sangat megah.

Tak lama, turunlah seorang pria muda nan tampan dan mulai berjalan masuk ke area gedung tersebut.

"KYAAAAAAAAA LIHAAAATTT !! ITU GULF KANAWUT TRAIPITTANAPONG BUKAN? ANAK TUNGGAL DARI PERUSAHAAN KANAWUT CORP  INI??! TAMPAN SEKALI!!" Teriak salah satu staff tetap di sana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"KYAAAAAAAAA LIHAAAATTT !! ITU GULF KANAWUT TRAIPITTANAPONG BUKAN? ANAK TUNGGAL DARI PERUSAHAAN KANAWUT CORP  INI??! TAMPAN SEKALI!!" Teriak salah satu staff tetap di sana.

"Benarrrrr!! Wahh ternyata persis seperti yang dirumorkan. Tampan & Berkharisma!! Dia sudah punya pacar belum ya?"

"Pasti belum ! Aku belum pernah dengar rumornya dengan wanita manapun tuh" Sahut yang lain.

"Kalau begitu , apa coba ku dekati saja?"

"Seperti dia mau sama kau saja. Jangan mimpi , ini masih siang nona. Kudengar dia sudah ada tunangan tuh" Sahut salah satu staff pria.

"APAAAA?! siapa? Kok ga pernah terdengar rumor itu?"

"Ntahlah. Rumor itu muncul begitu saja. Sebaiknya kita kembali ke meja kerja kita sebelum kita di pergoki Tuan Off" Sahut salah satu staff disana sambil kembali ke meja kerjanya diikuti temannya yang lain.

:

Di sisi lain ruangan...

"SHIAAAAAA---MILD!! Kenapa dokumen di meja ku banyakkk sekaliii?? Kau bilang aku hanya perlu tanda tangan beberapa dokumen saja??!" Teriak Gulf tanpa jeda pada Mild, sahabat baik sekaligus sekretaris pribadinya di perusahaan maupun di dalam kelompok mafia milik Gulf.

"Aiiiii shiaaaa!! Tak perlu teriak Gulf. Aku ada di sebelahmu dan aku TIDAK TULI, Gulf Kanawut. Dan ngomong-ngomong dokumen itu memang sedikit Gulf, kau saja yang malas, huh" Sahut Mild sambil mengusap kedua telinga yang sakit karena ulah sahabatnya itu.

"Auuu---Mild, kau saja yang menggantikanku menandatangani ini, aku lelah" Ucap Gulf sambil merebahkan diri di kursi kebesarannya.

"Ai shia, kau baru saja datang lalu duduk di kursi itu ,dan belum ada 2 menit kau sudah mengatakan lelah, bangsat?!"

"Mild, mengertilah tentang diriku ini! Aku baru 21 tahun! Masih muda! Aku seharusnya bersenang-senang di club malam dan bermain bersama jalang-jalang itu, atau bermain game di warnet, atau jalan-jalan ke luar negeri, f*uck!"

"Shiaaa, umur 21 itu sudah termasuk TUA, Gulf! Sudah seharusnya memiliki keluarga dan tanggungan"

"Ya ya ya. Tidak perlu diteruskan. Kau cerewet seperti Ibuku saja" Ucapnya sambil mengerutkan kening.

"Untung saja kau Bosku, Gulf, kalau tidak, sudah ku pindahkan kakimu ke kepala!" Umpat mild pelan.

"Aku dengar itu mild"

My Bitter Root || GULFMEW  {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang