5.Rumah Papa Jaehyun

2K 309 202
                                    

'Bawa istrimu kerumah juga ya? mumpung kalian dikasih cuti.'

Beomgyu yang mendengar ucapan sang Mama dari seberang sana hanya bisa mengiyakan saja.

"Iya Ma, udah dulu ya nanti pulsa Umi habis."

'Harus kerumah, awas kalau enggak.'

"Iya Mama... hari ini Gyu bawa Taehyun kerumah. Udah dulu ya? Assalamualaikum."

'Waalaikum salam.'

Setelah selesai telfonan dengan sang Mama, Beomgyu mencari mertuanya untuk mengembalikan ponsel yang cuma bisa telfon sama sms itu.

Sepertinya Mamanya benar, Beomgyu harus pulang kerumahnya mumpung liburan. Sekalian mengambil barang-barangnya yang ada disana karena kan dirinya sementara tinggal dirumah mertua.

Cuma sementara sih, Beomgyu sudah memikirkan untuk beli rumah kosong sederhana didekat pesantren. Tapi belum dia bicarakan dengan Taehyun.

"Umi ini hp nya, makasih." Ucap Beomgyu sopan pada mertuanya yang sedang menyapu halaman rumah.

"Ohh iya, udah selesai telfon Mama mu?"

"Iya udah, Taehyun mana ya Umi?" Tanya Beomgyu yang celingukan mencari istrinya.

"Dibelakang, lagi jemur pakaian."

Mendengar hal itu Beomgyu pun berpamitan dan segera menghampiri Taehyun yang memang sedang menjemur pakaian.

Melihat istrinya yang sedang melakukan pekerjaan rumah membuat senyum dibibir Beomgyu terukir lebar.

Yaampun, istrinya ini istrieble sekali. Sudah cantik, sholehah, rajin pula. Tapi Beomgyu merasa kasihan sih sama Taehyun harus jinjit-jinjit begitu jemur pakaiannya.

"Eh?"

Taehyun yang tadinya sedang kesusahan menjemur pakaian karena jemurannya tinggi dibuat terkejut karena kain cucian yang dijunjungnya sudah berpindah tangan ke Beomgyu yang dengan mudah menjemur pakaian itu.

"Kamu peras pakaiannya aja, biar Kakak yang susun dijemuran." Ucap Beomgyu dengan senyum semanis madu.

"Gak usah Kak, aku bisa kok."

"Tapi Kakak mau bantuin."

"Jangan, kan yang ngurus urusan rumah itu tugas perempuan sebagai istri."

Beomgyu yang mendengar jawaban Taehyun yang ikut-ikutan pemikiran orang kuno itu sontak menyeritkan keningnya tidak setuju.

"Kata siapa? Ayat mana di Al-quran yang bilang ngurus rumah itu tugas istri atau perempuan? Setahu Kakak tugas utama istri itu cuma melahirkan, mendidik anak sama melayani suami."

Mendengar perkataan Beomgyu, Taehyun yang tadinya mau melarang jadi menunduk diam sambil memilin ujung jilbabnya.

Benar juga ya... siapa yang bilang ngurusin rumah itu tugas perempuan dan laki-laki cuma cari duit aja?!

JAMET TIKTOK ANJ- ASTAGFIRULLAHALADZIM 🙂🔪

"Pokoknya kalau urusan rumah kita kerjain sama-sama. Kalau kamu kesusahan lakuin sesuatu jangan ragu minta tolong Kakak."

Taehyun yang diberi wejangan seperti itu refleks mengulum senyum bahagianya. Pipinya sudah merah sekali saat ini. Suaminya sungguh pengertian sekali sampai author mau jadi pelakor mereka aja.

Memang benar ya jodoh itu cerminan diri. Taehyun yang sholehah dapat suami yang sholeh pula. Taehyun yang menghormati dan mengutamakan suaminya mendapat suami yang juga menghormati dan menyayanginya.

Gak kayak orang yang nulis dan baca cerita ini. Udah tau cuma orang biasa ngarepnya dapet member TXT ༎ຶ‿༎ຶ

"Sini yang udah diperas biar Kakak jemur."

Jodoh - Beomtae ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang