MINTA VOTE AJA KAYA MINTA DUIT SATU JUTA HAHAHA....
TYPO BERTEBARAN🙃💫
.......Revan dan teman temannya telah sampai di loby rumah sakit, ronald membawa buah dan nino yang sedang mengevlog dari kamera ponselnya. Semua pasang mata melihat mereka dengan tatapan aneh.
"Udah apa no, malu malu in lu"kesal ronald
Untung saja ia dan revan memakai masker jadi tidak ada yang mengenali dirinya. "untung gue pake masker"
Nino menoleh sinis"iri bilang sahabat"
Ronald memutar bola matanya malas"serah ngana"
Mereka telah sampai di depan ruangan ayana, saat ingin memegang knop pintu tiba tiba saja orang dari dalam ruangan membukanya, terlihat sepasang suami istri berusia 57 tahun.
"Siapa ya?"tanya milla
Revan memperkenalkan diri"saya revan teman sekolah nya ayana"
"Saya ronald"
"Saya nino, orang yang ditaksir ayana"
Wilman menatap tajam nino"eeeehh bercanda om"
Nino mengira bahwa mereka adalah orang tua ayana"apa saya terlihat lebih muda dipanggil om?"tanya wilman
Nino meneguk salivanya susah"maaf"
"Panggil oma sama opa aja"kata milla
"Iya oma"
"Mau jenguk aya ya?"tanya milla
Revan mengangguk"iya oma"
"Masuk saja, ada teman ayana juga disana"kata milla"kami permisi ya, assalamualaikum"
"Waalaikumsalam oma, opa"
"Apa gilang yang ada didalem?"batin revan
"Yuks masuk, anggep rumah sendiri"celetuk nino
"Kalo tangan gue gak bawa buah, gue getok lo no!"ronald
Ceklekk
Kedua orang didalam ruangan menoleh"ternyata bener, gilang orang nya"
"Woi apa kabar man?"tanya nino pada gilang
Ronald menyengol perut nino"yg sakit aya, ngapa si gilang yang lu tanyain?"bisik nino
"Basa basi"
"Basa basi lu kurang basi!"
"Aya nih gue bawa buah"kata ronald
"Makasih nald, taro disofa aja, disana udah banyak buah"kata ayana menunjuk nakas meja dekat sofa mengunakan dagu.
Lebih dari 8 buah parsel sudah berada disana"busyettt, banyak amat tuh buah"
"Gue rasa lo pas keluar langsung buka usaha buah nih"celetuk nino
Ayana mengeleng"enggak"
Gilang menatap revan"dipaksa nino atau ronald kesini?"tanya gilang
Nino dan ronald saling melirik"ehh lang enggak lah, revan malah yang ngajak kita, ya kan nald?"kata nino menatap ronald meminta bantuan
"Eeehh. Iya lang"jawab ronald kikuk.
Revan menatap ayana, ayana juga menatap revan, namun bayang bayang revan yang menyakitinya terlintas membuat ayana memutuskan kontak mata mereka.
Gilang menatap ayana yang kurang nyaman"ya, aman?"tanya gilang
Ayana tersenyum pada gilang
"Gws ya ay"ujar nino
"Thanks"

KAMU SEDANG MEMBACA
BJK REVISI
Teen FictionDua perempuan yang menyukai satu laki-laki yang sama, Ayana dan juga Ella. Mereka bersahabat, namun persahabatan itu tidak berlangsung lama setelah mengetahui perasaan keduanya. Salah satu dari mereka berkhianat, membuat satunya lagi terluka, terkad...