D U A P U L U H S A T U : flasback 2

1.8K 87 3
                                    

PART NYA KE ACAK GAK SIH?

Flasback on

Ella menatap ponselnya dengan senyuman mengembang, ternyata revan menghubunginya secepat ini. Ella mengetikkan sesuatu balasan untuk revan, tak menyangkal ella suka dengan revan.

Ella teringat bahwa ayana juga menyukai revan"apa gue buat revan jauh aja kali ya dari ayana?"pikir ella

Ella mengelengkan"gabisa nih, nanti ayana malah jadian kalo gue gak bertindak"

"Ck, revan suka gak ya sama ayana? Gak gak revan gak mungkin suka, ayana kan anak manja, gak pinter, sok imut, pokoknya gak cocok lah sama revan"

"Gue harus bertindak nih, jangan sampe keduluan ayana"

Ella menatap foto ayana dan dirinya berdua"sorri gue jahat, tapi ini demi kebahagiaan gue"

....

Hari demi hari dilewati revan dan ella, mulai dari jalan berdua, menonton bioskop, pergi makan, liburan dan segalanya berdua. Revan dan ella semakin dekat.

"Gue suka kayaknya deh sama lo"

Ella tersenyum senang, tapi buru buru ia mengubah ekspresi nya dengan wajah sedih"gue juga suka sama lo, tapi tau kan kalau ayana suka sama lo"

Revan menatap ella lembut"gue sukanya sama lo, lagian ella lebih menarik daripada ayana"

Ternyata teman dekat sekalipun bisa berpotensi menghianati. Seperti ella ini, sudah memiliki sahabat yang baiknya ngalahin ibu peri dan cantiknya mengalahkan mimi peri.

"Kita kayak gini aja dlu, tapi jangan sampe ketauan ayana"kata ella

Penghianatan pun dimulai.

Walaupun belum resmi pacaran ella dan revan sudah pernah melakukan ciuman beberapa kali, itu pun karna ella yang memancing.

Kucing kalau dikasih ikan apa ada yang nolak?

Bukan tanpa alasan ella berani berbuat seperti itu, ia hanya ingin revan jatuh sejatuh jatuhnya pada dirinya.

Revan mengangguk"oke, tapi lo harus cium gue dulu"kata revan

Ella tersenyum miring, biasalah"oke, dibibir? Pipi?"tanya ella

Kan kan jiwa jiwa pengodanya mulai

Tanpa pikir panjang Revan meraih tengkuk ella, kedua bibir mereka menyatu, perlahan tapi pasti, revan mulai melumat bibir ella, tak kunjung dibalas akhirnya revan mengigit bibir bawah ella dan yah, ella membuka mulutnya, lidah revan mulai masuk dan mengabsen setiap gigi didalam mulut ella, ella mengalungkan tangannya dileher revan, revan memperdalam ciuman mereka hingga kedua kehabisan nafas dan akhirnya mati. Bercanda.

Revan melepaskan tautan bibir mereka, jari tangan revan mengelus bibir ella yang sedikit membengkak karna ulahya,
Revan dan ella tersenyum"manis gue suka"
(Lu gatau aja dia abis makan 💩)

Ella menatap revan malu malu"lo juga, bikin nagih"

Revan menarik tangan ella mendekat kearahnya, kedua tubuh mereka menempel, ella memeluk revan, tanganya membuat pola didada bidang revan.

"Nanti lagi aja"kata nya

(Astaghfirullah, gatau nih ide dari mana buat ella jadi lonthe, maap ya, astaghfirullah....)

Ella manatap revan"van, lo mau gue jadi pacar lo kan?"revan mengangguk antusias

"Gue punya rencana"kata ella

Revan mengerutkan alisnya"apaan?"tanya nya

Ella mendekatkan bibirnya kearah telinga revan, menbisikan sesuatu, revan menatap ella tak terima

BJK REVISITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang