Murid baru.

11.6K 879 138
                                    

Di koridor sekolah sudah ramai sekali memperbincangkan murid baru, Nisara Biancha dan Ghaisan Tsabina. Mereka di perbincangkan bukan hanya karena kendaraan yang mereka pakai, namun dengan jilbab yang menutupi rambut mereka, karena SMA pancasila sangat jarang yang memakai jilbab, dan justru beberapa siswa berpakaian ketat.

Biancha dan Ghaisan yang baru saja keluar dari toilet setelah mengenakan pakaian sekolah, langsung di tatap banyak orang.

 "San, emg kita berpakaian yang salah ya? ko pada liatin kita si?" Tanya Biancha penasaran. 

"Au tuh, disini dikit kali yang berkerudung kek kita" ucap Ghaisan. keduanya di datangi 3 cewek berpakaian ketat yakni kaka kelas mereka, yaitu Angel, Chesya, Aura. Biancha dan Ghaisan sontak menatap ketiganya itu karena berpakaian sangat pas dengan tubuh, alias "KETAT".

"Lo berdua yang lagi rame itu !?" Tanya Angel dengan sombong. 

"Iya." Jawab Ghaisan singkat. 

"Lo kelas berapa!?" tanya Chesya dengan ketus. 

"IPA XI 3" jawab Ghaisan santai

"Adek kelas kita" jawab Angel dengan mengangkat sebelah senyuman

"Ada apa kak?" Tanya Biancha ramah.

"Sok ramah lo!" Ucap Laura kemudian mendorong keduanya kepinggir. Angel, Chesya, Laura meninggalkan mereka berdua. 

"Siapa si?! songong banget pakaian kayak tante tante juga!" Ucap Ghaisan kesal

"Udah yuk kita masuk nanti telat lho!" Ucap Biancha, keduanya pun berjalan menuju kelas mereka.
***
Di kantin sekolah SMA pancasila ada 6 lelaki yang sedang nongkrong disana. Yaitu anggota inti Rospar. Mereka memang sudah sering nongkrong di kantin sebelum pelajaran mulai.
"Woi gila itu tadi cewek cakep bener. Tomboy tapi jilbab an gitu beuhh titisan surga!" Ucap Yoji.
"Yaelah modal motor doang, kagak bisa berantem, iye." Ucap Gilang meremehkan.

"Vin, cocok tuh si ceria sama lo" ucap Fauzan
"Iya tuh! lo kan diem kek es batu, cocok sama si ceria itu!" Jawab Jordi
"Yaelah, udah lah si bos pasti tau harus ngapain" ucap Deka.

Alvin sama sekali tidak menghiraukan teman teman nya itu, ia sibuk memainkan ponselnya.
"Vin!" Teriak Yoji karena Alvin tidak menghiraukan teman temannya itu.

"Apasi jir...ga penting banget bahas mereka." Ucap Alvin dengan datar. 

"Ga mau lo gebet? cantik ANJIR! gila lo!" Ucap Yoji
"Paling dia yang ngejar ngejar gue" jawab Alvin

"Si ceria boleh kalian embat, tapi si cuek jangan! mau gue pepet!" Ucap Jordi

"Si cuek? siapa?" Tanya Fauzan
"Siapa lagi lah! itu temennya si ceria kalo gasalah, si ceria kan namanya biancha, nah si cuek gue kagak tahu siapa namanya" ucap Jordi

"Gampang. Tinggal tanya." Ucap Gilang dingin.

"Nanti istirahat lah gue ajak kenalan" ucap Jordi
"Playboy..dasar.." ucap Deka.
Sedang asik berbincang, Suara bel masuk sudah berbunyi. Mereka bergegas menuju kelas.
***
Murid murid IPA XI 3 atau bisa di sebut kelas Biancha dan Ghaisan, sudah memasuki kelas mereka.
"Pagi anak anak" sapa bu Dayu. guru pelajaran Math
"Pagi bu" jawab murid murid.

"Hari ini kalian kedatangan murid baru, silahkan masuk Biancha, Ghaisan" 

Biancha dan Ghaisan memasuki kelas. Biancha dengan muka periangnya dan Ghaisan dengan muka datar juteknya. "Silahkan perkenalkan diri kalian" ucap bu Dayu. 

Alvin abasya (REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang