AYARA

• 41 •

Aku publishnya bertahap yaa!! YANG UDAH BACA SEBELUMNYA, JANGAN SPOILER!!!😤

Yang baca cerita ini wajib follow ig:
@wattpadjuuu_
@julia.artka

Happy Reading!!

Ayara dan kedua sahabatnya itu berjalan pelan memasuki kelas baru mereka, siswa di kelas mereka tidak ada yang berubah dan hal itu membuat Ayara senang bukan main. Setidaknya ia tidak perlu mengenal orang lain.

"Yey kita sekelas lagi," teriak Davin heboh.

"Nggak ada yang berubah sih, lagian gue juga males kenal orang baru," sahut Fano yang sedang duduk di meja guru.

"Eh hari ini jamkos ya?" tanya Ayara yang sudah mendapatkan bangkunya.

"Iyaa."

"Konser kuy, lagunya dari hp gue. Tapi kita ikut nyanyi," ajak Ayara dengan mata yang berbinar-binar.

"Yok lah, udah lama juga nggak konser," sahut Deeva yang yang sudah bersiap-siap.

Ayara membuka ponselnya, dan entah kebetulan atau apa terdapat speaker di dalam kelas itu.

"One two three four!!" teriak Deeva memulai, gadis itu sudah berdiri di atas meja sekarang.

"Gemes aku bila dekat kamu!!" teriak Ayara menggoyangkan bahunya seperti gerakan yang sedang viral di tiktok itu.

"Ingin aku cubit-cubit pipi mu!!" sambut Fano yang di ikuti penghuni kelas itu seraya membuat gerakan tangan seperti baling-baling helikopter.

"Gemes aku berdua dengan mu!!" lanjut Davin menggerakkan tangannya seraya berjoget heboh.

"Ingin aku peluk-peluk diri mu!!" teriak semua siswa di kelas itu. Mereka berjoget heboh tanpa memikirkan rasa malu.

"Gemes, kamu memang gemes."

"Ingin aku remes, remes pipi mu!!"

"Asekk!!"

"Gemes!!" teriak Ayara semakin heboh.

"KAMU MEMANG GEMES!!"

"Ingin aku remes!!" teriak mereka lagi dengan tubuh yang tidak berhenti berjoget.

"Remes tangan mu!!"

"I'm lady, i'm lady, i'm lady!!" teriak Deeva memberi isyarat untuk mengganti lagu.

"CUKUP TAU TAK PERLU MERAYU!!" lanjut Fano kembali mengikuti gerakan yang sedang viral itu.

"Ku tak mau dengar alasan mu!!" Ayara yang sedang bernyanyi heboh tak sengaja menangkap Arkan yang sedang memperhatikan dirinya.

"Cukup aku yang jadi korban cinta mu!!" nyanyi-nya lagi sambil menyindir Arkan.

"Pergi jauh dari hidup ku!!" Ayara berjalan mendekati Fano seolah-olah ia sedang menyindir Fano.

"Tak ingin ku ingat-ingat kamu!!" teriaknya lebih keras lagi, Fano yang juga tak sengaja melihat Arkan merespon Ayara yang sekarang sedang berada di hadapannya.

"Jangan harap ku kan kembali padamu!" Ayara bernyanyi sambil melirik Arkan sinis.

Arkan yang sedari tadi memperhatikan gadis itu merasa tersindir. Apa lagi saat Ayara berduaan dengan Fano, hal itu membuat darahnya mendidih. Ingin sekali ia menyampaikan rasa cemburunya kepada Ayara, tapi ia mengurungkan niatnya saat ingat mereka sudah putus.

"Tunggu aja Ay, aku pasti bakalan merjuangin kamu lagi."

"Aku pastiin kamu bakalan meluk aku lagi," gumamnya percaya diri dan berlalu dari sana.