1. Satzu

3.5K 184 3
                                    

"Apa kamu sudah buat permohonan? Ayo tiup lilinnya"

Lilin ditiup dengan perasaan haru oleh seorang gadis yang merayakan hari kelahirannya bersama orang yang telah menemaninya untuk dua tahun terakhir ini.

Sepasang kekasih sedang duduk disebuah taman yang sering mereka kunjungi, mungkin lebih tepatnya adalah tempat dimana laki laki itu menyatakan cintanya.

Huuuuufff... Lilinpun padam

"Aaaaaaapp" gadis itu menyodorkan kue kepada laki laki yang sangat iya cintai

"Maaf, lagi lagi aku gak bisa beli kue yang besar buat ul" ucapan laki laki itupun terpotong karna si wanita menutup bibir laki laki dengan jari telunjuknya

"Ini sangat enak, aku menyukainya" menatap lelaki itu sambil tersenyum

"Oh iya aku punya kado buat kamu" kata wanita itu sambil mengambil paperbag yang lumayan besar

"Kok malah kamu yang ngasih aku kado?"

"Suka suka lah"

"Aku juga punya kado, tapi aku tidak membelinya dan semoga kamu suka" ucap lelaki itu sambil tersenyum

"Mana kado nya mana?" tanya wanita itu dengan bersemangat

"Tutup mata dulu"

"Oke oke.. kok degdegan ya heheh"

"Nah boleh dibuka" laki laki itu mengangkat telapak tangannya tepat didepan wajah wanitanya

Mata di buka pelan pelan...

"Waaaahhh" seru gadis itu dengan mata yang mulai berkaca kaca

"Apa kamu menyukainya?"

"Tentu" memeluk lelaki itu dengan air mata yang mulai jatuh dipipinya

"Kok malah nangis? kalau kamu gak suka, ntar aku ukir yang baru heheh"

"Aku suka kok" gadis itu melepaskan pelukannya dan melihat laki laki itu dengan sangat intens

"Boleh aku memakaikannya?"

"Hmmm" sambil menyodorkan jari manisnya
.
.
.
.
Malam semakin larut, dan mereka pun pulang memakai motor butut milik silelaki itu. Dan saat sampai dikediaman rumahnya sana langsung masuk kedalam.

"Dari mana saja kamu?" tanya lelaki paruh baya sambil menyalakan lampu diruang tamu

"Omo, Papi belom tidur?" tanya gadis itu dengan perasaan tidak karuan

"Kamu habis dari mana? Jawab papi jangan malah balik bertanya"

"A..aa.. aaku habis party sama teman teman pi"

"Oh kamu berani bohongin papi? Apa perlu papi kasih pelajaran laki laki yang mengantar kamu tadi?

"Jangan pi jangan hiks hiks" gadis itu berlutut didepan lelaki paruh baya yang bahkan tidak perduli dengan pinta anaknya

"Bangun nak bangun" tiba tiba datang wanita paruh baya dan mengangkat gadis itu untuk bangun dari berlututnya

"Engga mi engga, sana gak bakal bangun" ucap gadis itu yang masih terisak dalam tangisnya

"Berapa kali papi bilang, tinggalin lelaki miskin itu! Dia itu tidak pantas buat kamu!!"

"Sana gamau pi! sana sangat mencintai tzuyu" ucap tegas sana sambil berdiri dan menghapus air matanya

Plaaaaak....

Satu tamparanpun mendarat dipipi kanan putri kesayangannya.

"Papi jahat!" sana memegang pipinya dan berlari menuju kamarnya

"Papi kenapa tampar anak kita?" Tanya wanita paruh baya tidak lain adalah ibu sana

"Itu karna kamu sering memanjakannya, lihat sekarang dia menjadi anak yang keras kepala"

"Sudah saya pusing" sambung ayah sana lagi sambil menuju ruang tv
.
.
.
.
Kamar

"Hiks hiks papi jahat hiks hiks"

Tok tok tok

"Sayang? Ini mami tolong buka pintunya" -ucap ibu sana dengan sangat lembut

Tok.. Tok.. Ibu sana kembali mengetuk pintu "Sayang? Apa mami boleh masuk?"

"Sana ga mau diganggu mi" ucap sana masih dalam isakan tangisnya

"Yasudah kamu jangan nangis lagi, papi lagi banyak fikiran makanya kaya gitu. mami harap kamu ngerti ya nak?" ucap ibu sana dibalik pintu

Sana menghapus air mata yang sedari tadi mengalir dipipinya, dan turun dari kasurnya untuk membuka pintu.

Setelah pintu terbuka, sana langsung memeluk ibunya yang sudah berada didalam kamar sana.

"Kenapa papi selalu melihat materi" tanya sana kepada wanita yang berstatus ibunya

"Hmmm, sebenarnya papimu bukan orang seperti itu sayang" ucap ibu sana sambil melepas pelukan anaknya

Sana melihat ibunya sekilas, bagaimana tidak? Ibunya tau kalau ayahnya tidak merestui hubungannya dengan tzuyu karna dia terlahir dari kalangan orang yang tidak berada.

"Kalau memang papi tidak seperti itu, kenapa dia tidak menyukai tzuyu?"

"Itu karna dia ingin melihat kamu bahagia sayang"

"Tapi aku udah bahagia sama tzuyu mi" lanjut sana

"Mami tidak yakin sayang.. bukannya membela papimu, tapi mami rasa bahagia itu tidak akan bertahan lama" ucap ibu sana

"Papimu tidak mau kalau kamu hidup susah sayang" lanjutnya lagi

"Tapi mi tzuyu orang yang pekerja keras, mana mungkin dia buat aku hidup susah"

"Jika pun iya, sana tetap bahagia mi. Asalkan dia selalu ada disamping sana" lanjut sana sambil meyakinkan ibunya.

"Hmmm... Yasudah, kamu tidur giih. Besok kita bicarakan sama papi baik baik" ucap ibu sana memegang pipi anaknya

"Iya mi, semoga saja papi ngerti"
.
.
.
.
.
.
.
.
Typo? Maafkan😂

Minatozaki sana23thAnak satu satunya dari pasanganMinatozaki akio & Aiko asuka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Minatozaki sana
23th
Anak satu satunya dari pasangan
Minatozaki akio & Aiko asuka

See you next years😂

Bring It Back ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang