13. Saida

867 144 6
                                    

"Apa kalian sudah tau keberadaannya?"

"Belum noona"

"Pokok kalian harus pastikan kalau laki laki yang ada difoto itu baik baik saja"

"Baik noona"

Sana mematikan panggilan, dan menaruh kembali ponsel kedalam tasnya.

Sana memerintahkan orang suruhannya untuk mencari keberadaan tzuyu, dia khawatir kalau laki laki yang sangat iya cintai itu melakukan hal yang tidak tidak.

4 Bulan sudah berlalu, tzuyu menghilang seperti ditelan bumi. Semenjak malam itu ditaman tzuyu tidak datang lagi kerumah sana, tidak ada lagi yang berusaha mengejar cintanya.

Walaupun sana telah mengambil keputusan untuk menikah dengan dahyun namun hatinya tetap untuk tzuyu, tak sedikit pun sana tidak mengingat laki laki yang telah memberinya kenangan indah selama 2tahun itu.

"Mo kenapa lo bengong? Liatin apa hayo?" tanya sana yang kembali menghampiri momo

"Aaa gw gw" gugup momo

"Gw apa ha?" pandangan sana melihat arah pandangan momo tadi

"Lo liatin jeongyeon.. Apa liatin dahy..?"

"Apaan sih lo, gw ga liat siapa siapa!" ucap momo memotong perkataan sana

"Hehehe iyadeh iya"

"Lo telfonan sama siapa tadi?" tanya momo

"Emmm itu, sama eunha.. Iya eunha"

"Yang bener? Masa pake ngomong diluar sgala" curiga momo

"Biar lo gak denger, kan lo suka nguping pembicaraan orang" jelas sana

"Emang gw kaya gitu ya san?" serius momo

"Engga mo.. gw cuma becanda" ucap sana

"Dasaarrr"

"Hahahhha" ketawa sana

Dahyun pov

Ketawa itu terdengar jelas ditelingaku, ketawa yang tak pernah kulihat sebelumnya saat dia bersamaku.

Jangankan untuk membuatnya tertawa, untuk membuatnya tersenyum saja aku tidak bisa, mungkin aku hebat untuk membuat orang orang disekitarku tertawa namun itu tak berlaku untuk wanita yang bernama Minatozaki sana.

Aku tau dia sangat membenciku, kulihat jelas dimatanya. Aku tidak bisa menyalahkannya, mungkin salah satu alasannya karna aku menerima perjodohan ini.

"Hyunnn?"

"Iya hyung"

"Lu liatin momo apa sana? Sampai gak jawab pertanyaan gua"

"Gua liatin momo, perutnya kek karet ya hyung"

"Hahah iya hyun, perasaan dari tadi dia makan teros"

"Hyung nanya apa tadi?" tanyaku

"Lupain aja, gak penting juga" jawabnya

Bring It Back ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang