Part 23

19 5 0
                                    

Happy Reading 🤗
Jangan lupa vote dan komen nya🤗
****

Tok tok tok...!

Suara ketukan nyaring akibat dua besi berbenturan. Penyebabnya adalah seorang wanita yang membuka pintu sebuah sel penjara dengan setengah hati.

Mira yang menempati sel penjara tersebut terbangun dengan malasnya dan menatap asal suara berisik itu. Terpampang lah wajah datar Mila sang polisi yang memenjarakannya. Tanpa di amati secara detail pun. Sangat jelas Mila memasang wajah kesal sambil menatap Mira. Bahkan Mila enggan untuk melangkahkan kakinya ke dalam sel.

"Kau di bebaskan."

"Bebas? Kenapa?" Tanya Mira dengan alis terangkat.

"Itu perintah dan kau dibebaskan." Jawab Mila bahkan terlihat enggan untuk menambah penjelasan agar Mira lebih mengerti alasannya.

Percuma sih bertanya alasan ia dibebaskan kepada orang yang jelas menginginkannya mendekam selamanya di penjara ini.

"Sangat aneh" komentar Mira membatin mendengar ucapan Mila, tapi ia tetap bangun dan berjalan keluar dari penjara.

***

Saat keluar dari kantor polisi seorang wanita paruh baya sudah menunggu kehadiran Mira. Kening Mira berkerut dan mulai mendekati wanita tersebut.

"Tante Rahma?" Gumam Mira yang masih terdengar oleh Rahma.

"Hmm" ucap Rahma sederhana.

Suasana menjadi sangat canggung, namun tetap saja tidak ada yang memulai pembicaraan. Karena tak tahan akhirnya Mira mulai buka suara.

"Ada apa yah Tante?" Tanya Mira.

"Kamu pasti bingung kenapa tiba-tiba saja di keluar kan bahkan kamu belum memulai sidang." Ucap Rahma.

Mira menatap lekat tante Rahma.

"Iyah Tante." Jawab Mira langsung saja. Entah lah Mira merasa lebih baik tidak berbelit. Apa lagi raut wajah tante Rahma terlihat tidak berbeda sedikitpun saat ia dimasukkan ke penjara. Meskipun sekarang terlihat menyambutnya keluar dari penjara ini.

"Tante mencabut tuntutan terhadap kasus ini, tante sudah tau bahwa ini hanyalah sebuah kecelakaan biasa, tidak ada unsur pembunuhan, Tante benar-benar minta maaf, kamu pasti sangat kesulitan karena sudah di penjara kan sayang?" Jelas Rahma.

"Aku tak yakin dengan ucapan tante jika raut wajah tante seperti ini"Seru Mira di hati.

"Tante mencabut tuntutan? Kenapa?" Tanya Mira lagi.

"Tante rasa ini sudah cukup, apa dengan Tante menjebloskan dirimu ke dalam penjara, anak Tante akan hidup lagi? Tidak kan! Tante juga tau ini bukan lah salah mu, jadi mengapa Tante mencabut tuntutan itu." Jelas Rahma.

"Tante yakin?" Tanya Mira memastikan.

"Iyah,kalo begitu Tante pergi dulu yah, sekali lagi maaf kan tante."

"Tante bohong"

Setelah mengucapkan itu Rahma berjalan pergi meninggalkan Mira. Tak lama dering telepon terdengar, Mira menatap handphone nya saat sebuah pesan masuk tertera di sana.

Dimana Mira mendapatkan handphone nya? Seorang polisi memberikan handphone nya saat mau keluar dari penjara itu. Saat ditanya, polisi itu berkata titipan dari seseorang dan pergi begitu saja. Semuanya membuat Mira bingung, bahkan kebebasannya saja membuat banyak tanda tanya dipikiran Mira.

Mira membuka pesan yang masuk di handphone nya.

'Tidak semudah itu untuk menjebak ku Mira, kau mencoba memancing ku dalam umpan mu? Jika itu yang kau mau, maka nantikan lah, seperti apa penjara untuk mu'

"Ternyata dia pintar juga." Gumam Mira.

***

Suara nyaring membuat suasana semakin mencekam, seorang wanita paruh baya duduk terikat disebuah kursi karat.

"Apa yang kau ingin kan brengsek!!" Teriak Rahma.

Kondisinya benar-benar memprihatinkan, rambut yang berantakan, baju yang compang camping, benar-benar jauh dari tampilan dirinya yang biasa.

"Aku? Aku ingin sesuatu darimu." Ucap seorang wanita dengan nada penuh manja.

"Aa... Apa itu? Kau ingin uang ku aa... Akan aku berikan tapi tolong lepaskan aku." Isak Rahma penuh ketakutan.

"Kau harus mencabut tuntutan terhadap Mira yang memiliki kasus atas kematian putrimu." Jawab seorang pria kali ini.

"TIDAK AKAN!! Dia sudah membunuh putri ku!! Da...dan kau bukan kah kau juga sahabat putri ku kenapa KAU DIAM SAJA BRENGSEK!!" Teriak Rahma pada seorang wanita satu lagi yang diam menatap nya.

"Aku?" Ucap wanita yang di tunjuk oleh Rahma.

"Iyah aku memang sahabat dari putri mu, tapi aku juga sahabat dari Mira, aku tidak bisa melihat dia di penjara yang di buat oleh manusia..." Terdapat jeda beberapa saat. Detik itu juga seringaian dan sorot mata yang menajam terpamapang jelas di wajahnya.

"Tapi aku ingin dia di penjara yang di buat oleh iblis sekali pun, hingga dirinya tidak sanggup untuk bernafas. Hahaha" Lanjut wanita itu tertawa senang layaknya iblis yang mendapatkan mangsanya.

"Kau benar-benar GILA!!" Teriak Rahma.

"Yah aku memang gila, ini lah diriku yang sebenarnya hahahaha." Tawa meledak kembali keluar dari mulut wanita itu.

"Jika kau tetap pada pendirian mu, maka aku dengan senang hati akan memperkenalkan dirimu dengan peliharaan ku." Jawab wanita satu lagi.

Ia menunjukkan pada anjing-anjing yang berbadan besar namun tampak anjing-anjing itu berbeda dari yang lain.

"Kau tau kenapa anjing itu begitu bersemangat melihat mu? Karena aku melatih mereka untuk memakan tubuh manusia." Bisik nya pada Rahma.

"Tapi jika kau menuruti perintah kami kau bukan saja terbebas dari anjing gila itu tapi kami akan memberimu hadiah 100 juta dollar, bagaimana??" Tawar wanita itu.

"Baiklah aa..aku setuju, aku akan bebaskan Mira." Jawab Rahma cepat tanpa pikir panjang. Lagi pula nyawanya selamat bahkan Rahma dapat uang dan urusan Mira biarlah. Rahma juga yakin wanita di depannya ini terlihat memendam sesuatu pada Mira. Pikirnya!

"Kau benar-benar tamak rupanya, cepat tanda tangan kontrak itu." Jawab pria yang sejak tadi hanya diam memperhatikan.

Beberapa anak buah nya mulai melepaskan ikatan Rahma namun tetap menahan tubuhnya untuk tidak kabur, dengan tangan gemetar Rahma mulai menandatangani kontrak itu. Lalu tak di sangka sebuah koper besar terlempar di depannya.

"Itu uang yang kita janjikan, dan selanjutnya kau harus pergi jauuuuuuuh ke tempat lain, mengerti?" Tanya wanita gila itu.

"Aa...aku mengerti." Jawab Rahma.

Ia mulai melangkah pergi dengan sebuah koper yang ia peluk dalam tubuhnya, tak peduli dengan keadaannya yang benar-benar berantakan.

TBC
🌷🌷🌷

Minta komentar nya dong gimana sama part ini? Menurut kalian😄
Komen di bawah yah😄 jangan lupa tekan bintang nya yah 🌟

Bandung

23 Mei 2021

Minggu

12:40 AM

IG: akira_raehan02

Revisi:

Bandung

23 Mei 2021

Minggu

10:01 PM

IG: akira_raehan02

The Dark Secret Of LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang