19

1.2K 141 5
                                    

[Korea Utara memulai perang kembali dengan Korea Selatan, Korea Selatan bersiap untuk melakukan perang jika Korea Utara masih melakukan hal diluar dugaan Korea Selatan]

Baekhyun memakan ramyonnya dengan khidmat beberapa kali mengeluh karena kepanasan, begitupun dengan jisoo dan jihoon yang sama-sama menikmati makan malam mereka di tempat makan yang berada dipinggir jalan.

"Apa kau terus membawa radio itu untuk mendengarkan berita semacam itu?" Tanya baekhyun

"Alat ini berguna untukku hyung,sangat"

Baekhyun terus meniup ramyonnya kemudian memasukkan satu sumpit penuh kedalam mulutnya membuatnya harus mengembungkan pipinya.

"Kau seperti anak kecil hyung"baekhyun tak memperdulikan perkataan sang adik lebih memilih masa bodo didepan dua pria yang lebih muda darinya

"Jihoon-ah kudengar kalian akan pertugas lagi"

"Iya hyung, rasanya aku ingin tidak ikut saja andai bukan perintah mungkin aku sudah dirumah untuk tidur"

"Kau selalu mengeluh jika mendapat perintah seperti ini?"

"Ini yang pertama hyung, tidak ada chanyeol hyung dan sehun membuatku sedikit kesulitan"

"Apa jisoo dan aku harus ikut sepertimu agar tidak menjadi orang pemalas?"

"Hyung aku serius"

Baekhyun memasuki gedung rumah sakit seperti biasa dengan setelan kemeja pink soft dan almet dokternya, baekhyun sedikit merubah gaya rambutnya sedikit lebih memanjangkan bagian depannya.

"Baekhyun!!"

"Hwang-ah,tidak bisakah kau tidak berteriak sekali saja jika menyebut namaku?"

"Maaf baek,aku terlalu bersemangat hari ini"

"Bersamangat?"bingungnya

"Hari ini anak presdir akan datang,berita yang kudapat dia akan menggantikan presdir lee"

"Dia akan jadi ketua baru?"

"Iya,dan kudengar juga dia pria yang tampan"baekhyun mendengus mendengar ucapan sahabatnya,cepat sekali jika membahas seorang dominan.


-
-
-
-
-
-
-
-
-
-



Jihoon menatap pria yang lebih memiliki pangkat tinggi itu dengan seksama,pria didepannya yang sering dipanggil kapten joo itu menjelaskan rute untuk tugas mereka.rute untuk menyelamatkan sandra, sebenarnya hanya latihan semata untuk jaga-jaga saat situasi tak terduga terjadi suatu saat nanti.

"Ini adalah gedung tempat para sandra ditahan" kapten joo menjelaskan detail tempat menjadi lokasi pelatihan mereka meskipun hanya latihan yang namanya latihan harus menganggapnya serius kan?

"Satu tim akan masuk dari timur laut dan tim lainnya akan masuk dari arah tenggara"jelasnya lagi

Merekapun memulainya dengan memasuki ruangan yang memang akan digunakan untuk pelatihan mereka.

"Pintu satu clear"

"Pintu dua clear"

"Kalian memiliki waktu 90detik untuk menyelesaikan misi ini"ucap kapten joo dibalik radio kecil yang menghubungkan langsung dengan alat komunikasi ditelinga mereka

Ditempat lain dua pria yang berada di toilet rumah sakit iti sedang merapikan penampilan untuk interview,lebih tepatnya interview baekhyun

"Dulu saat pertamakali interview aku tidak merasa gugup kenapa sekarang aku gugup setengah mati?

"Jangan khawatir baek,aku yakin kau akan lulus meskipun gagal sekali tapi sekarang kau pasti lulus"

"Kau benar prof mengatakan jika presentasiku bagus tadi"

"Kau akan lulus baek aku yakin"

"Wah, mempersiapkan diri untuk tidak lulus dokter byun?"suara wanita yang baru masuk membuat dua sahabat itu langsung diam dan memberi tatapan waspada

"Dokter kim, wanita cantik bertalenta tapi kurang santun apa yang kau lakukan ditoilet pria?"tanya hwang dengan wajah judes

"Setiap kali aku mengajak dokter byun berbicara kenapa selalu kau yang menjawab?"

"Mau berkelahi?nanti saat diluar"sahutnya

"Sudah 4kali gagal interview tapi masih berlaga jika dia itu bisa menandingi baekhyun"hwang sengaja memperkeras perkataannya saat wanita bernama kim yuri keluar dari sana

"Kau sangat membencinya?"

"Jika saja dia bukan wanita sudah lama kuremas bibirnya yang licin itu"ujar hwang baekhyun terkekeh melihat tingkah sahabatnya

Baekhyun memasuki ruang operasi setelah lengkap dengan pakaian operasinya,pria mungil itu mengambil posisi ditengah-tengah dokter lain yang menemaninya

"30joule,charge"

"Charge"

"Shoot"

"Jantung dan tekanan darahnya sudah normal"ujar suster

"Aku sudah menjahit sisi kiri jantungnya yang robek,aku serahkan lebihnya pada dokter hwang"

Setelah melakukan operasi baekhyun berniat menunggu sahabatnya diruangan untuk makan siang di kantin bersama.


******



"Kau sudah bekerja keras baek"

"Kau juga"

"Bagaimana jika berbelanja besok pagi?aku ingin menghabiskan uang dan waktu liburku di mall"

"Aku akan mengajak jisoo juga tak apakan?"

"Kau bicara apa,tentu saja boleh"

"Tapi omong-omong apa jihoon masih sibuk bertugas?"Baekhyun menatap sahabatnya curiga,membuat yang ditatap salah tingkah

"A-apa?kenapa kau menatapku seperti itu!"

"Kau menyukai jihoon ya?"

"Y-ya!apa yang kau katakan,t-tentu saja tidak!"

"Kau menyukainya!"


 


Tbc.
Vote+komen^^

MiliteryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang