"semuanya tampak mencurigakan. lantas, apa dirimu masih bisa kupercaya ?"
🌹🌹🌹
Theresia membuka matanya, rupanya gadis itu tertidur di meja belajar setelah membaca berita di daily prophet tentang pangeran kegelapan yang telah kembali, terpampang wajah Harry juga disana. dan tak lupa tentang Lucius Malfoy yang telah dijerumuskan ke Azkaban karena tertangkap bersekongkol dengan Voldemort.
pikirannya melayang memikirkan kekasihnya di Malfoy Manor, ia juga sempat menerima surat dari Harry yang mengatakan jika Draco juga pergi ke pengadilan mewakili keluargnya karena Narcissa tidak dapat pergi kesana.
"haahhhhhhh......"
sekali lagi ia menghela nafas. terlalu banyak kejadian buruk belakangan ini, itu membuatnya lelah meski tak melakukan aktivitas berat selama liburan ini."Thesaaaaaaa makanan sudah siap" panggil sang ibu dari ruang makan.
rupanya ia tertidur dari sore sampai jam makan malam. sehabis ini ia harus mandi !
"I'm coming mom"
Ia menuruni tangga dan mendapati ibunya tersenyum hangat kearahnya. waktu berdua seperti ini memang sangat sulit karena sang ibu sangat sibuk bekerja demi memenuhi kebutuhannya.
Ibu Theresia, Vanessa Matthew adalah seorang model sekaligus designer, ia memiliki beberapa butik dan sesekali harus menjadi ambassador beberapa barang bermerk. itu juga membuatnya sangat sulit meluangkan waktu.
"yummy. my favourite steak"
"As your request honey" jawabnya hangat.
"bagaimana sekolahmu ?""well, berjalan lancar" kata Theresia sedikit berbohong.
"apa kau memiliki kekasih disana ?"
Theresia tersedak mendengar pertanyaan ibunya yang mendadak. "ah... itu.. bagaimana menjelaskannya ?"
Vanessa terkekeh melihat anaknya yang salah tingkah itu, "bagaimana dia ? tampan ? kaya ? membuatmu nyaman ?"
"ya.. dia tampan, bahkan banyak yang suka juga dengannya"
"tidak masalah, aku yakin hatinya hanya untukmu"
"kau membuatku malu mom" rengek Theresia sementara Vanessa hanya tertawa.
hening sejenak menyelimuti makan malam keluarga kecil itu.
"Theresia, apa sebaiknya kau tidak kembali ke Hogwarts tahun ini ? aku dengar terjadi sesuatu yang buruk"
"tidak seburuk itu mom" jawab Theresia, ia sebenarnya terkejut ketika ibunya ternyata tau tentang apa yang terjadi di dunia sihir.
"Theresia, kau tau apa yang terjadi pada ayahmu bukan ? aku terlalu takut untuk kehilangan orang yang aku sayangi untuk kedua kalinya"
"Mom, aku ke Hogwarts untuk menjadi kuat. aku tidak akan berakhir seperti ayah. aku tidak akan membuatmu kesepian. aku berjanji"
Vanessa menggenggam tangan putrinya yang memegang garpu. "janji hanya sebuah penenang"
Theresia meletakkan garpu yang ia pegang dan beralih menggenggam balik tangan ibunya. "percayalah aku akan kembali. aku tidak akan berakhir seperti ayah"
"Aku pikir kau sama keras kepalanya dengan ayahmu"
Theresia tersenyum, "terimakasih mom"
"Btw, aku akan menginap di rumah Ron 2 hari sebelum kembali ke Hogwarts""tentu saja. nikmati sisa liburanmu dengan mereka. mereka orang-orang baik"
---
Theresia POV
KAMU SEDANG MEMBACA
Found You [Draco Malfoy]
Teen Fictionmemasuki tahun keempat, Draco mulai ogah-ogahan untuk kembali ke Hogwarts. setelah insiden wajah tampannya itu dipukul oleh seorang mudblood dan itu melukai harga dirinya. beruntungnya ia ketika Mr. Malfoy tidak mengetahui hal tersebut. namun siapa...