Special 2000 kata....
****
"Hari ini kita gak usah sekolah!" ucap Jennie membuat Ana membulatkan matanya.
"Apa lo kata? Enggak gue mau sekolah!"
"Udah lancar ya Bun ngomongnya," ledek Airin. Ana mencebikkan bibirnya, Jennie kembali bersuara.
"Badan kita bau alkohol kalau lo tau!"
"Kan gegara lo!" ucap Ana, Jennie merasa tak terima pun langsung protes.
"Yeuh!!! Apa-apaan lo!"
"Emang iya!" sahut Airin, Ana mengangguk setuju.
"Coba aja lo gak ngajak kita ke club' pasti kita akan sekolah hari ini!!!" ucap Ana, sudah! Jennie menyerah kali ini!!! Ia menganggukan kepalanya malas.
"Eh BTW nama lengkap lo siapa An?" tanya Jennie penasaran. Airin menganggukan kepalanya semangat. Ana mengerutkan keningnya, "Kalyana Fanasya, kenapa?"
"Oh, kalau si Iin? Kalyina Fanasya?"
"No, Fanasyi."
Keduanya mengangguk-anggukkan kepalanya. "Lo rubah aja nama lo!!! Gue sebenarnya nama asli gue itu bukan Jennie! Tapi Kalila, hehehe. Gue rubah nama," ucap Jennie membuat Ana membulatkan matanya.
"Gue juga nama gue Syila."
"Tapi kita udah rubah nama kita di kartu keluarga kok! Akte kelahiran juga!"
"Gue gak mau ngerubah, tapi samaran aja gimana?"
"SETUJU!!!" pekik Jennie dan Airin bersamaan. Ana menggelengkan kepalanya sembari menyunggingkan senyum miring.
"Sunny Olivier," ucap Ana. Membuat kedua sahabatnya mengangguk semangat.
"BAGUS!!!"
***
Jum'at....
Ana berjalan di tengah koridor dengan tatapan tajam, membuat semuanya takut dan membuka jalan untuk Ana.
"Kamu takut ya kemarin?" tanya Mentari yang tiba-tiba muncul menghalangi jalan Ana. Sedangkan Ana memutar bola matanya malas, ia malas berurusan dengan Mentari dan juga Cahya.
Ana yang baru saja berjalan, tiba-tiba seseorang menarik pundaknya dari arah belakang. Rey, cowok tersebut menatap Ana datar. Ana membalasnya dengan tak kalah datar.
"Pulang sekolah nanti, Ayah sama Mamah pengen ketemu sama lo!" bisik Rey tepat di telinga Ana, lalu Rey mendorong Ana.
Sedangkan gadis itu hanya diam, tak lama membuka suara. "Oke," ucap Ana, Mentari menarik Ana kesuatu tempat. Ana hanya diam, dibawa oleh Mentari.
Ternyata, Ana dibawa oleh Mentari hingga kolam renang yang dipakai untuk eskul renang. Atau terkadang digunakan untuk pengambilan nilai olahraga.
"Ngapain lo bawa gue kesini?"
"GIRLS!!!" teriak Mentari dan Cahya, membuat Ana mengerutkan keningnya. Saat itu pula banyak sekali perempuan yang keluar dari tribun penonton. Membuat Ana panik, namun ia berusaha menyembunyikan itu.
"INI NIH? ANA YANG UDAH BERUBAH JADI CEWEK BAD?!" ucap Vancia, diiringi tawa yang lain.
"MENTANG-MENTANG ADA JENNIE DAN AIRIN. LO JADI BERANI GINI YA?" ucap Kila.
KAMU SEDANG MEMBACA
HEART (REMAKE) || END
Teen Fiction(FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA!!!) -------------------------------- #Heart series 1 Gadis cantik yang dibully karena dituduh ingin membunuh adik yang sekaligus adik kembarannya sendiri. Tidak ada satupun yang peduli. Semuanya malah semakin menyiksan...