"kita sampai disini aja." kalimat yang terlihat mudah dilontarkan oleh Karina.
"Loh kenapa? kita bisa omongin dulu baik-baik jangan kayak gini kak, coba kakak bilang aku ada salah apa sama kakak?" Tanya Winter.
"Aku cape win setiap kita mau jalan bareng kamu pasti ga bisa, setiap kita mau ketemuan pasti kamu selalu ngasih alasan supaya kita ga ketemuan, aku ngerasa kalo aku juga udah bosan sama kamu." jawab Karina dengan nada suara yang tinggi.
"Kakak cantik ya hari ini, tapi sayang kakak mau nya kita udahan. Aku ngehargain itu kemauan kakak sendiri aku ga bisa maksa, klo kakak mau kita sampai disini yaudah aku ikut kemauan kakak aja, tapi asal kakak tau aku masih sayang sama kakak sampai kapanpun." Ucap Winter sambil senyum dan menatap Karina penuh arti.
Winter pasrah.
"Aku pulang dulu." Ucap Karina.
Karina memutarkan tubuhnya dari hadapan Winter dan berjalan menjauh darinya.
"Kak" Teriak Winter.
Karina yang merasa dipanggil pun membalikkan tubuhnya dan mengangkat alisnya.
"Terimakasih untuk satu tahun ini ya kak, aku bahagia pernah milikin kakak dan ingat ini kak aku selalu sayang kakak." Ucap Winter dengan lantang.
Setelah mendengar ucapan dari Winter, Karina langsung meninggalkan nya. Winter hanya senyum sambil menatap punggung Karina yang menandakan semesta nya akan pergi.
Back Home
"Winter bangun, kamu ga sekolah? udah telat nih." Ucap Joy.
"Emang jam berapa sekarang mah?" Tanya Winter.
"Jam 06.30" Ucap Joy dengan santai.
"HAH?! kenapa ga dibangunin dari tadi sih mah." Kesal Winter.
"Loh kamu ga sadar apa, dari jam 05.00 mamah tuh udah teriak-teriak buat bangunin kamu tau gak?" Jawab Joy.
"Ya gimana aku mau sadar orang aku aja lagi tidur." Ucap Winter dan menuju untuk menyiapkan diri.
Joy sedang memasak di dapur untuk sarapan pagi ini, Wendy yang berstatus sebagai papah dan suami dari kedua ibu dan anak ini sedang menyantap sarapan.
"Mah Winter duluan berangkat nya, udah telat nih." Teriak Winter sambil memakai sepatu.
"Iya hati-hati." Ucap Joy.
Winter menggunakan bus ke sekolah karena ia tidak dibolehkan membawa kendaraan ke sekolah oleh orang tuanya, sesampainya di sekolah.
"Udah jam 07.30 mana sempet gue masuk ke sekolah." Ucap Winter.
"Woy tumben telat lo." Sapa Yujin.
Winter yang merasa dipanggil pun noleh ke arah orang yang memanggil nya.
"apaan dah jin biasanya kan emang nih anak suka telat." sambar ryujin.
"Iya juga, tapi lo ga temen nih sama kita win." Ucap Yujin.
"gampang bener lo ngomong gitu, padahal kita bertiga udah temenan dari tk kali." Jawab Winter.
"Ya lo kalo mau telat bilang-bilang lah sama gue sama Ryu biar kita nih solidaritasnya kuat." Ucap Yujin sambil terkekeh.
"Serah lo jin, aneh banget." Ucap Winter.
"hey itu siapa di balik tembok?berisik banget sih, udah telat pasti mau bolos kan?!" ucap seseorang.
"aduh gimana nih jin, win, lo pada sih bacod banget." kata Ryujin.
"Heh biji lengkuas kita semua nih telat, udah deh ga usah nyalahin satu sama lain. Inget bro kita ini kawan tk." Ucap Yujin.
"Yaudah mending kabur lah dari sini, klo disini mulu yang ada kita kena hukum." ajak Winter.
mereka bertiga sudah siap untuk pergi, tetapi tidak sengaja ketahuan.
KAMU SEDANG MEMBACA
back home ; winrina✔
RandomWinter yang lawak, Karina yang galak. "Kita sampai disini aja." kalo kata Karina mah. ©hiuother, 2021