12

3K 341 7
                                    

Kini di sekolah jaemin sedari tadi sedang menunggu Jeno datang, sudah hampir 30 menit Jeno tak kunjung datang. Padahal bel berbunyi tinggal 20 menit lagi.

"Semoga saja Jeno datang" monolog jaemin

10 menit kemudian datang lah Jeno, Jaemin pun bersyukur Tuhan masih mau mengabulkan doa nya.

"Jeno" panggil jaemin dari belakang

Sedangkan Jeno yang baru saja mendudukkan dirinya pun menoleh kala mendengar nama nya di panggil seseorang.

"Eomma sangat merinduka-" ucapan Jaemin terhenti

"Tidak bisa" ucap Jeno yang paham akan pembicaraan Jaemin

"Kumohon sekali ini saja" minta Jaemin

"Tidak" ucap Jeno

"Kumohon untuk terakhir kalinya, aku janji, temui eomma Jen, dia sangat merindukan mu" ucap jaemin memohon

"Aku tidak mau" kekeh Jeno

"Apakah aku harus bersujud di kaki mu, agar kau mau menuruti permintaan eomma" ucap Jaemin

"Kau boleh meminta apapun dari ku, tapi ku mohon temui eomma, dia sangat merindukan mu" lanjut Jaemin lagi.

"Oke, hari ini tapi hanya sebentar aku tidak ada waktu" ucap final Jeno

"Terimakasih banyak Jen, kau boleh meminta apapun dariku" ucap Jaemin

"Tidak perlu, aku hanya meminta satu hal, kau dan eomma jangan pernah mengganggu aku lagi, paham" ucap Jeno

"Ya Tuhan, kenapa kau berbicara seperti itu, kau tidak tau gimana rasanya di tinggal orang tua, kau tidak akan pernah tau bagaimana sunyi nya tinggal seorang diri, kau tidak akan tau gimana rasanya hidup tanpa seorang eomma, sadarlah Jen sebelum kau menyesali perbuatanmu" ucap Jaemin lalu kembali ke tempat duduknya.

Setelah itu bunyi bel pertanda masuk pun di mulai, seluruh siswa siswi memulai pelajaran dengan tenang.

*

Kini seperti biasa rosé mengerjakan pekerjaan nya sendiri jika tidak ada jaemin, jujur rosé sangat merasa kesepian jika sedang sendiri seperti ini.

"Apakah Jeno akan datang kesini hari ini, ya tuhan kabulkan lah doa ku" monolog rosé

"Setelah mengerjakan ini, aku harus segera memasak makanan kesukaan putra kesayangan ku" ucap rosé dengan senyum yang sangat lebar.

*
Kini jaehyun sedang berada di negri orang, dia sedang menghadiri rapat pembisnis yang memakan waktu hingga 3 hari.

Sebenarnya jaehyun tidak yakin ingin meninggalkan Jeno sendirian di rumah, mengingat Mark yang tak suka kepada Jeno membuat rasa khawatirnya memuncak. Jaehyun memutuskan untuk menelpon Jeno.

"Halo Jeno" sapa jaehyun

"Eoh appa, ada apa" jawab Jeno dari sebrang telepon

"Tidak, appa hanya merindukan anak appa yang ganteng ini haha"

"Aish, hanya tiga hari saja appa"

"Baiklah, apa Jeno makan dengan baik, eomma Chae merawat mu kan"

"Jeno baik appa, eomma Chae merawat Jeno dengan baik"

"Yasudah kalau gitu, kau tidurlah ini sudah larut malam"

"Baik appa, appa jaga kesehatan juga ya, aku mencintaimu appa"

"Appa juga mencintaimu jeno" balas jaehyun lalu mematikan sambungan telpon nya.

strength for my sonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang