Selepas pulang dari rumah jaehyun, kini rosé dan Jasmin sedang membereskan perlengkapan nya yang akan ia bawa pergi bersamanya.
"Eomma, Nana sudah siap" ucap Jaemin
"Sebentar sayang, punya eomma tinggal sedikit lagi" ucap rosé
"Mau Nana bantu tidak" tanya jaemin
"Tidak perlu, Nana tunggu di depan saja ya" ucap rosé dan jaemin pun mengikuti perintah yang rosé berikan.
Kini rosé di kamarnya sedang membereskan perlengkapan dirinya, dari mulai baju hingga tak lupa Poto dirinya dengan Jeno. Poto yang di ambil kala Jeno berusia 8 tahun, ketika mereka berdua sedang berjalan jalan di taman.
"Jangan pernah lupakan eomma sayang, walaupun kemungkinan kecil kita akan bertemu" ucap rosé sambil mengelus foto itu.
"Eomma menyayangimu" lanjut rosé lalu memasukan foto itu kedalam tas nya.
Setelah semua selesai, rosé bergegas menemui jaemin untuk pergi bersama sama, tujuan utama dia pergi adalah ke pulau Jeju, mereka berdua akan memulai hidup baru tanpa ada bayang bayang Jeno sedikit pun, walaupun itu sulit bagi rosé tapi rosé harus terbiasa akan hal itu.
"Ayo na, kita berangkat" ucap rosé
"Eoh,apakah tidak ada yang tertinggal eomma" tanya Jaemin memastikan tidak ada yang tertinggal satupun.
"Tidak ada, ayo" setelah itu mereka bergegas pergi.
*
Berbeda dengan rosé dan jaemin, kini Jeno sedang berada di dalam kamarnya, ada rasa penyesalan didalam dirinya ketika tidak bisa membantu eomma nya itu.
"Eomma ketika Jeno sudah besar, Jeno nanti akan jadi superhero eomma xixixi"
Jeno sangat mengingat ucapan itu, ucapan waktu dirinya berusia 5 tahun itu masih teringat jelas di memorinya, eomma nya merespon dengan memeluk nya dengan kasih sayang.
"Maafkan Jeno eomma, Jeno tidak bisa menepati janji itu" monolog Jeno
Banyak janji yang di ucapkan oleh Jeno kala mereka hidup hanya berdua dulu.
"Eomma, ketika sudah besar nanti Jeno mau ajak eomma jalan jalan, apakah eomma mau"
"Tentu, eomma akan mengingat janji Jeno itu, jadi belajarlah dengan tekun supaya Jeno menjadi orang sukses ne"
Lagi dan lagi Jeno teringat oleh janji yang di buat di masa lalu bersama eommanya.
"Maafkan aku eomma" monolog Jeno
"Maaf, jeno tidak bisa menepati janji itu"
"Semoga jaemin bisa membahagiakan eomma, aku mencintai eomma" ucapan terakhir jeno dengan di Sertai air mata.
*
Setelah menempuh beberapa waktu kini rosé dan jaemin sudah sampai di tempat singgah sementara mereka, tidak terlalu besar tapi sangat nyaman untuk mereka berdua.
"Eomma sini biar Nana saja yang bereskan, eomma istirahat saja" ucap Jaemin
"Eoh, tidak usah" ucap rosé
"Tapi muka eomma sangat pucat, apa eomma sedang sakit" tanya Jaemin
"Tidak, eomma hanya kecapean sedikit saja hahaha" ucap rosé sambil tersenyum.Jaemin adalah cerminan jeno waktu dulu
"Yasudah ayo kita istirahat dulu, besok pagi kita mulai membereskan barang barangnya" ucap rosé
"Baiklah eomma" ucap Jaemin