Saat ini rosé sedang duduk sendiri di taman belakang rumah Jennie, ditemani dengan segelas teh hangat mampu membuat rosé lebih tenang sedikit.
Sedang asik melamun, rosé di kagetkan dengan seseorang yang tiba tiba duduk di samping nya.
"Bolehkah aku duduk disini" tanya orang itu
"Ah, t-tidak apa" ucap rosé sedikit kikuk lalu menggeser badan nya agar bisa kebagian.
"Aku winwin" ucap orang itu memperkenalkan diri
"Aku Roseanna, panggil aku-"
"Rosé, aku sudah tau itu" potong winwin
"Ah begitu" ucap rosé
"Kau cantik" ucap winwin tiba tiba
"T-terimakasih" jawab rosé dengan rona pipi yang seperti tomat rebus
"Aku tampan tidak" tanya winwin
"Ya, kau t-tampan" jawab rosé lagi dengan wajah yang masih merah seperti tomat
"Ya, aku sudah mengetahui nya" balas winwin
Setelah itu tidak ada pembicaraan lagi antara keduanya, rosé yang kembali melamun dan winwin yang sedang memikirkan sesuatu.
"Maaf jika aku tidak sopan, tapi aku ingin bertanya apakah boleh" ucap winwin, rosé pun menoleh dan menjawab
"Tentu, silahkan saja"
"Kenapa kau bisa berpisah dengan jaehyun" tanya winwin
"Dia selingkuh dari ku, dan lebih parahnya lagi dia membawa selingkuhan nya ke hadapan ku, dan memberi kabar bahwa dia sedang hamil" jawab rosé
"Tapi bukannya lagi itu kau juga sedang hamil" tanya winwin
"Ntahlah, aku tidak ingin mengingat nya lagi" ucap rosé
"Maaf Ros" ucap winwin
"Tak apa, jangan merasa tidak enak seperti itu" ucap rosé
"Jika kau butuh teman curhat temui saja aku ya" ucap winwin
"A-ah, baiklah" ucap rosé kikkuk
"Eomma" panggil jaemin
"Eoh sini na" ajak rosé untuk bergabung
"Paman sedang apa dengan eomma ku" tanya selidik Jaemin
"Haha, halo anak muda, nama ku winwin, kau bisa memanggilku paman winwin" ucap winwin
"Dan tadi kami hanya mengobrol seprti biasa kok" ucap yuta
"Ah begitu"
"Nama ku Jaemin paman" ucap Jaemin
"Wah nama yang indah" ucap winwin
"Haha terimakasih paman" balas jaemin
"Oh ya eomma, di panggil Tante Jennie di ruang tengah" ucap Jaemin
"A-apa masih ada orang itu" tanya ragu rosé
"Tidak ada, hanya ada Mark dan Jeno yang sedang tertidur" jawab Jaemin
"Ah begitu, yasudah ayo" ajak rosé
"Eomma duluan saja" tolak Jaemin
"Baiklah kalau gitu nana nanti nyusul ya" ucap rosé yang di angguki oleh jaemin.
Sepeninggal rosé kini menyisahkan Jaemin dan juga winwin
"Paman menyukai eomma ku ya" ucap to the point jasmine
"Kenapa kau berasumsi seperti itu" tanya winwin
"Aku mengetahui dari mata paman" jawab Jaemin
"Jika iya kenapa" tanya winwin lagi
