20.

3.4K 381 87
                                    

Setelah menghabiskan hari libur kini Jeno mulai masuk ke sekolah lagi, seperti biasa, dirinya masih sendiri tidak ada yang mau berteman dengan dirinya.

"Oh ya, sebelum kalian melaksanakan ujian akhir, kepala sekolah akan mengadakan liburan ke pulau Jeju, kita disana akan menginap 3hari saja, beri tau orang tua kalian ya" ucap guru tersebut.

Setelah itu kelas di hebohkan oleh anak anak yang sedang membicarakan liburan itu.

Tak lama bel istirahat berbunyi, seleruh siswa berhamburan menuju kantin, kecuali jeno dirinya lebih baik menuju ke perpustakaan.

"Eoh kau lagi, kenapa kau tidak istirahat ke kantin" ucap penjaga itu karena setiap saat melihat Jeno datang di waktu istirahat terus menerus.

"Hehe aku suka membaca jadi lebih baik aku ke perpustakaan" ucap Jeno sambil menggaruk telinga nya yang tidak gatal.

"Baiklah, tapi kau juga harus berbaur dengan teman teman mu" ucap penjaga itu

"Baik, terimakasih sudah mengkhawatirkan ku" ucap Jeno yang di balas dengan senyuman

"Yasudah kalau gitu aku masuk dulu, permisi" setelah itu Jeno mulai mencari buku yang ingin ia baca.

*

Berbeda dengan Jeno, disini, disekolah barunya Jaemin sangat banyak mendapatkan teman, dia bersyukur karna disini tidak memandang ekonomi keluarga untukmu berteman, berbeda dengan sekolah dulunya.

"Jaemin, nanti kita belajar bersama ya, aku merasa kurang belajar untuk ujian nanti"

"Kau bukan kurang belajar, tapi kau memang dasarnya sudah bodoh" ucap Jake

"Aku bodoh pun masih tetap banyak duit tau" ucap sombong junkyu, soalnya dia sudah kesan dengan teman nya satu ini.

"Eleh, kau ini" ucap Jake

"Sudah sudah, ayo saja aku sih tidak masalah, justru lebih baik belajar bersama" ucap Jaemin.

"Ayo, bagaimana kalau kita belajar di cafe tempat eomma kita bekerja saja" ucap usul junkyu

"A-aku tidak tau" ucap Jaemin

"Kenapa" tanya Jake

"Tenang saja, aku yang teraktir okey" ucap junkyu yang seakan tau apa isi otak jaemin

"Baiklah terimakasih" ucap Jaemin

"Oh ya Jaemin, dulu kan kau orang kota, bagaimana suasana disana" tanya Jake

"Ntahlah, aku hanya menghabiskan waktu ku untuk membantu eomma ku" ucap Jaemin

"Ah begitu" ucap Jake

"Kalian nanti akan kuliah di mana" tanya junkyu

"Ntahlah, pusing" ucap Jake

"Aku akan mengincar beasiswa jika dapat, jika tak dapat lebih baik aku tidak usah berkuliah" ucap Jaemin

"Kau pintar, pasti kau bisa" ucap Jake menyemangati jaemin

*

Sedangkan di kantor besar ada seorang yang sedang dibuat pusing oleh tagihan kartu kredit yang di pakai oleh istrinya.

"Astaga dia belanja apa sampe sebanyak ini, ini gila" ucap jaehyun.

"Kenapa chaeyeon sangat boros sekali" ucap jaehyun dengan nada prustasi nya.

"Aghhh, bisa gila aku kalau lama lama begini" ucap jaehyun yang sangat lelah oleh sikap istrinya itu, chaeyeon sama sekali tidak bisa diajak hidup hemat.

Bukan, bukan masalah jika chaeyeon menghabiskan uang jaehyun itu tidak masalah, yang jadi masalahnya itu chaeyeon menghabiskan nya dengan membeli barang barang yang menurut jaehyun tidak berguna.

strength for my sonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang