21

3.2K 386 58
                                    

Hari ini Jeno sedang berjalan jalan disekitar taman, ia ingin refreshing sebentar sebelum pulang kerumahnya.

Tapi ketika ia sedang berjalan jalan, dirinya melihat siluet orang yang sedang membelakangi nya, Jeno kenal dengan siluet itu.

"H-hyung" ucap Jeno sambil menepuk pundak orang itu.

Yang di tepuk pun menoleh dan ya, tebakan Jeno benar itu Mark.

Mark terkejut bagaimana bisa dia bertemu dengan Jeno disini.

"Kau tadi memanggil ku dengan sebutan apa" tanya Mark

"H-hyung" ucap pelan Jeno

Mark diam, dia tidak menanggapi ucapan Jeno yang memanggil dirinya Hyung.

"Ada apa" tanya Mark lagi

"Kenapa Hyung ada disini"tanya Jeno

"Kau juga kenapa ada disini" tanya balik Mark

"A-aku sedang jalan jalan saja" jawab Jeno

"Aku pun sama" balas Mark lagi.

Dan setelah itu tidak ada pembicaraan lagi, hanya ada keheningan.

"Sini duduk lah disampingku" ucap Mark sambil menepuk nepuk tempat kosong di sampingnya.

Jeno terkejut, ini kali pertama nya Mark menawarkan dirinya duduk bareng apalagi sebelah sebelahan.

"A-apakah serius" tanya Jeno

"Ya, duduklah sini" ucap Mark lalu Jeno mendudukan dirinya di samping Mark.

"Bolehkah aku memanggil Mark dengan sebutan h-hyung" tanya Jeno

"Seterah kau saja" ucap Mark lalu tidak ada pembicaraan lagi.

Tidak tau Mark harus berbicara apa pada Jeno, setelah appa nya menjelaskan yang sebenernya Mark jadi tidak enak pada Jeno.

"Jeno bagi aku alamat rumah eomma mu" pinta Mark

Jeno melirik Mark dengan terkejut, buat apa Mark meminta alamat rumah eomma nya.

"Aku tidak tau Hyung, rumah eomma yang dulu kan sudah digurus appa" ucap Jeno

"Ah gitu baiklah" ucap Mark.

Hening lagi, mereka berdua masih sama sama canggung akan situasi ini, dia berdua hanya saling memandang lurus kedepan dengan pikirannya masing masing.

Sedari tadi Jeno selalu mencuri pandangan nya ke Mark, Mark menyadari akan itu.

"Kenapa kau melihat ku terus" tanya Mark

"T-tidak, aku hanya senang saja" ucap Jeno dengan senyuman nya yang membentuk matanya seperti bulan sabit.

"Hyung, kenapa kau jadi b-baik padaku" tanya Jeno

"Karna kau adikku" jawab ceplos Mark

Jeno membulatkan matanya atas perkataan Mark, jadi Mark sekarang menanggap dirinya sebagai adik, ah Jeno senang sekali.

"Terimakasih sudah menganggapku hyung" ucap Jeno

"Hmm, aku mau pulang apa kau mau ikut" tanya Mark yang di angguki oleh Jeno

*

Seperti yang sudah di janjikan tadi, kini Jake Jaemin dan junkyu sedang belajar bersama di kafe tempat eomma mereka bekerja.

"Oh jadi Jaemin anak nya rosé, kau sangat tempan" ucap jisoo

"Hehe terimakasih" ucap Jaemin canggung.

strength for my sonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang