ARCA pov [End]

ARCA pov 30

Happy reading :)

Sebelumnya aku mau kasih tau dulu!!

Akhir-akhir ini tuh lagi banyak banget yang lagi aku pikirin, jadi berakibat sama mood aku yg acak-acakan!!

Kayak mood nulis aku hilang gitu aja, jadi kali ini sedikit ada moodnya semoga feel nya dapet deh nulis kali ini!!!!

Happy reading :)

.

.

Seperti biasa parkiran SMA Trinity sudah dipenuhi kendaraan pribadi para siswa dan siswi serta guru.

Namun kali ini ada yang berbeda, sebuah mobil mewah masuk ke area parkiran dan membuat seluruh siswa yang sedang berada di parkiran melihat dengan takjub.

Sama halnya dengan Arya, Orca, Izar serta Hamal yang juga baru saja datang dengan motor mereka masing-masing.

"Wow! Gila keren banget tu mobil" ujar Hamal sambil membuka helmnya.

"Wihh, siapa tuh? Tapi kayaknya gue baru liat ni modelan mobil ada di sekolah kita" sahut Izar, sedangkan Arya dan Orca hanya melihat dan menunggu seseorang keluar dari mobil itu.

Tak lama seseorang keluar dari dalam mobil, "anjiirr demi apa? Anak baru itu?" beo Izar.

"Haikal?" seru Orca dan Hamal berbarengan.

"Wihh bareng cewek oii, itu pacar si Haikal?" seru Izar penasaran.

Berbeda dengan Arya, yang masih melihat santai Haikal sambil memasukan satu tangan ke saku celananya. Sama seperti siswa/siswi yang lain, mereka semua seolah tak percaya kalau itu Haikal, si anak baru.

"Ya ampun, udah ganteng, tajir lagi. Tipe gue banget!!!" ujar cewek-cewek yang melihat.

"Eh, Aura itu bukannya si Haikal ya?" ujar Vela saat mereka baru sampai di parkiran dan keluar dari mobil Aura.

"Mana gue tau" balas Aura ketus sambil membenarkan rambut lewat kaca mobil miliknya.

"Lo liat dulu kali, mobilnya keren banget Ra, tanjir njir!" pekik Lyra sambil mengguncang tangan Aura.

Akhirnya Aura dengan malas melihat ke arah Haikal, "Norak banget sih lo berdua, dia itu gak ada apa-apanya kali dibandingin sama Arya, mobil kayak gitu doang, Arya juga punya lagi lebih keren malah" ujar Aura.

"Tapi, si Haikal sama siapa ya, tu cewek, pacarnya?" ujar Vela sambil mencoba melihat dengan jelas.

"Itukan Shaula anak Ips 1" balas Lyra.

"Lo tau namanya?" tanya Aura pada Lyra.

Lyra menganggukkan kepalanya, "Waktu kelas 10 dulu, gue sekelas sama dia. Anaknya pinter baik juga" jelas Lyra.

"Ah bodo amat lah, ayok cepetan!" ajak Aura pada Vela dan Lyra saat melihat sosok Arya dan teman-temannya yang berada tak jauh dari mereka parkir.