aku jadi pacar kamu?
dari detik ini?
- Casandra
Satu minggu setelah kejadian Aldo teman casandra yang masuk ke dalam sekolah, dengan sembarangan tanpa menaati peraturan. semua sudah berjalan normal, kembali.
Semua yang berhubungan dengan Aldo sudah Casandra musnahkan saat kejadian itu terjadi, kemarin. Casandra sudah ingin menyingkarkan Aldo, jika sampai ada lagi kejadian tentang Aldo yang melibatkan keselamatannya. Dirinya tidak segan-segan akan membawa ke ranah hukum, pengadilan. JIka belum banyak yang mengetahui ayah Casandra adalah seorang pengacara ternama di kota tempat Casandra tinggal.
Casandra hanya ingin dunia tenang, tanpa adanya kasus kekesaran yang dirilah korbannya.
Csandra butuh pelindung, mungkin lebih tepatnya bukan bodyguard namun seorang pacar. Pacar yang dirinya inginkan hanya Angkara.
Tetap saja, nyatanya Angkara tidak pernah menspesialkan kehadirannya sama sekali.
Berat sekali bukan?
Apalagi saat melihat Ila yang sedari pagi dibuntuti oleh Angkara, tas pun yang membawa adalah Angkara. betapa beruntungnya menjadi Ila.
Ila berjalan di koridor arah menuju parkiran dengan membawa botol air meneral, ditemani Angkara di sampingnya membawa tas Ila dan juga tas Angkara sendiri.
Angkara tersenyum lepas, mendengar semua tutur kata yang dilontarkan oleh Ila.
Casandra yang tidak sengaja melihat interaksi mereka berdua, buru-buru menuju gerbang keluar sekolah. Jika saingannya adalah murid satu sekolah yang menyukai Angkara, itu suatu hal yang sangat mudah. Namun jika sudah menyangkut Ila, terlalu sulit untuk dikalahkan. Lagi pula Casandra tidak menempatkan Ila sebagai saingan. Angkara saja menempatkan Ila sebagai seorang sahabat yang sangat berharga, jadi Casandra juga akan menempatkan yang sama seperti Angkara.
Jika saja Ang mempunyai kembaran, itu akan lebih mudah memberikan kembaran Angkara kepada Ila. dan Angkara yang sesungguhnya untuk dimiliki dirinya seorang.
Namun jika ada dua Angkara, semakin indah menjadi Ila.
Tidak-tidak boleh iri, kepada orang yang membantu pdktnya dengan Angkara.
Saat sudah sampai di tempat duduk, Casandra memilih untuk tidak menghiraukan kembali aktivitas yang dilakukan oleh Ang.
Fokus kepelajaran untuk nantik akhir semester yang baik, adalah arapan yang diwujudkannya.
***
Casandra duduk di depan gerbang sekolah, disamping pos satpam. Menunggu supir ayahnya menjemput, tadi sebelum berangkat Ayahnya sudah berjanji untuk menemani berbelanja untuk ulang tahun mama. Minggu depan.
Lima belas menit berlalu, gerbang sekolah yang awalnya ramai murid sekolah lalu-lalang saat ini sudah sepi. Casandra mencoba melihat kondisi di jalan, mungkin saja mobil jemputannya sudah ada di depan jalan.
Casandra berjalan, cukup jauh dari gerbang sekolah. Tiba-tiba tangannya ditarik menuju semak-semak.
Mulutnya ditutup sangat erat.
Setelah cukup jauh, dari jalan raya. Tubuh Casandra diputar balik, tangan yang ditarik paksa sangat kencang dan dirinya ingin teriak, mulutnya tiba-tiba juga dibekap sangat kuat. Casandra melihat dengan jelas, pelakunya adalah teman Aldo. Belum cukup apa yang ia lakukan satu minggu lalu, saat ini dia kembali bertindak lebih kembali.
KAMU SEDANG MEMBACA
ANGKARA | Ongoing
Romancesemua tidak akan bertahan lama. jika tidak sebab usia, sebab perubahan manusia. yang akan ada sampai akhir. adalah diri sendiri. -Angkara- ... © Imas Udhatur Rohmah Di mohon untuk plagiat!!! Jangan mendekat🥺 Karena saya sulit, untuk menulis ini🤍 D...