Full NC...
buat yang masih di bawah umur mohon bijak dalam membaca yaaa...
Happy reading...
Gulf bingung jawaban apa yang akan ia beri pada Mew. Ia tidak tau apa yang harus ia jawab. Ia tak yakin dengan perasaannya. Apakah yang dilakukannya sekarang benar atau salah?.
Otak Gulf terus berpikir, apakah hal ini baik atau tidak. Tapi tidak bisa dipungkiri perlakuan Mew pada Gulf sangat nikmat. Setiap sentuhan sensual Mew, erangan seksi yang keluar dari mulut Mew berhasil membuat dirinya terbuai.
"Ghulfhhh... jawab akuhh... hhmmm... sssttt... nghahhh..." sambil menunggu jawaban dari Gulf, tah hentinya Mew menciumi dan menjilat seluruh leher Gulf dan sesekali Gulf mengeluarkan suara desahannya. Mew yang sudah terbawa nafsu pun terus menciumi Gulf, dari bibir Gulf, pipi kanan dan kiri Gulf, leher Gulf, hingga menghirup dada Gulf yang masih tertutup piyama.
Merasa tak ada jawaban dari Gulf. Mew membuka satu kancing piyama yang menampakan dada mulus Gulf. Gulf meraba rambut Mew, sesekali menarik rambut Mew pelan menyalurkan kenikmatan yang ia rasakan.
Tangan Mew menyelinap dari bawah baju Gulf, meraba perut rata Gulf tanpa abs. Mew meremas pinggang ramping Gulf yang sukses membuat Gulf mendesah geli.
"Ahhh... Mewhhh.... geli... hentikanhh..." desah Gulf sambil mencoba menyingkirkan tangan Mew.
Mew yang sedang mencium dada Gulf menghentikan pergerakannya dan menatap Gulf.
"Hah... jadiii hhh... bagaimana jawabanmu hehhhh?" Tanya Mew dan mendekati telinga Gulf lalu menjilati dan menghisapnya yang membuat Gulf semakin menikmatinya.
Baiklah harus Gulf akui bahwa dia sudah terbuai oleh perlakuan Mew. Ia tidak bisa menahan hasratnya lagi, nafsunya sudah mengalahkan akal sehatnya.
"La... nghh... kukanhhh sajahh... Mewhhh... Ahhh..." jawab Gulf yang sudah tak tahan dengan perlakuan Mew. Gulf menekan ujung bibir bawahnya menyalurkan rasa nikmatnya.
Mew mengangkat tubuh Gulf dan membaringkan tubuh Gulf di tengah ranjang, agar Mew lebih leluasa menjelajahi setiap jengkal tubuh mulus Gulf.
"Kauhh.. yakin Gulfhh.. hemm?" Tanya Mew dengan nada sensual yang semakin membuat Gulf kehilangan akal sehatnya.
Mew mengesekkan miliknya yang setengah bangun pada milik Gulf. Mew terus bergerak menempelkan dan sesekali menabrakkan milik keduanya hingga sekarang benar-benar sudah menegang.
Mew melepas semua kancing piyama Gulf hingga dada dan perut Gulf terlihat. Mew yang melihat nipple pink Gulf segera melumatnya, dari menyesapnya pelan hingga kuat.
"Mewhh... nghh... janganhh di.... gigithh... ckkhhh... ssttt... ughh..." desah Gulf saat Mew menggigit nipple Gulf.
Mew terus menerus menyesap nipple Gulf bergantian. Tangan Gulf meremas rambut Mew, menekan tengkuk Mew, seolah berkata 'hisap lebih kuat'.
Mew menghentikan lumatannya pada nipple Gulf, kini ia berganti melumat bibir manis Gulf. Mew menyedot bibir bawah dan atas Gulf bergantian dengan cukup kuat, sesekali juga menggigit pelan bibir Gulf. Ketika Gulf membuka mulutnya, lidah Mew menerobos masuk ke dalam mulut hangat Gulf, mengajak lidah mereka beradu.
Tangan Gulf menyelinap masuk ke dalam kaos Mew, meremas dada Mew kanan kiri. Tangannya bergerak menelusuri tubuh Mew, dari dada, perut hingga punggung Mew.
Cplakk
Cplakk
Bunyi tautan lidah dan mulut antara MewGulf seakan menjadi musik pengiring bagi kegiatan panas mereka dan kepala mereka yang bergerak miring kanan dan kiri mencari kenikmatan dalam setiap hisapan. Jangan lupa dengan junior mereka yang terus bergesekan dan masih terbungkus celana.

KAMU SEDANG MEMBACA
crazy love |END
Random(Revisi) Mew Suppasit Jongcheveevat seorang pria yang selalu gagal dalam percintaannya dan bertemu dengan Gulf Kanawut pria yang belum bisa melupakan sosok wanita yang bertahun-tahun telah menemani hidupnya. Seberapa beratkah problema kehidupan mer...