"When I Was Your Man" (END)

Bab 36

Now Playing | Lebih dari egoku - Mawar Eva

Happy Reading :))

***

"Aku ngga tau apa yang terjadi diantara kita, sekarang. Yang aku tau, semakin hari kita semakin asing dengan sendirinya".

-Arjuno Muhammad Syadaqir

***

Welcome back again with Yure and Juno, teman-teman online ku (◕ᴗ◕✿).

Kevin udah putus sama Nayra.

Tapi bagaimana kelanjutan hubungan Juno dan Yure?

Apakah akan bernasib sama? Atau berbeda?

Kita simak cerita berikut ini 💯

Oh ya, biar makin mantap baca ceritanya, silahkan setel mulmed yang tertera diatas dan suguhkan juga secangkir kopi panas serta camilan untuk menemani kalian dalam membaca.

***

Juno keluar dari dalam perpustakaan, setelah mengembalikan buku paket yang ia pinjam. Matanya tak sengaja melihat Yure yang sedang berada di depan Mading.

Juno tersenyum seraya merapihkan diri, dan berjalan ke arah Yure dengan sikap cool nya. Merangkul dan berkata hai adalah salah satu hal yang sering dilakukan Juno ketika menyapa Yure.

Yure sedikit terkejut, dan langsung menghindar. Juno mengernyitkan dahinya, heran. Tak biasanya Yure bersikap seperti ini kepadanya.

Yure melihat ke segala arah dan seperti mencari sesuatu. Juno semain aneh melihat tingkah Yure seperti ini.

"Kamu kenapa?" Juno menyentuh pundak Yure singkat.

"Aku ngga pp". Yure terlihat membiaskan dirinya.

"Kok ngga ke kantin?". Tanya Juno

"Lagi ngga laper".

"Oh gitu. Tadi pagi, kamu kenapa ngga dateng ke Halte? Aku nungguin kamu setengah jam disana". Jelas Juno.

Yure mulai terlihat panik. Gerak-geriknya seperti tidak tau harus menjawab pertanyaan Juno seperti apa.

"Sayang..." Panggil Juno pada Yure.

"Ehm, soalnya..soalnya aku disuruh berangkat bareng sama Ayah". Yure menjawabnya dengan gugup.

"Tumben. Biasanya kamu males".

"Aku cuma pengen lebih deket aja sama Ayah. Memangnya aneh?". Tanya Yure

Juno menggeleng, "engga juga".

Tatapan Yure kembali beralih menuju Mading yang menampilkan beberapa poster dan juga pengumuman tentang jadwal ujian yang akan dilaksanakan oleh kelas 12.

Juno heran. Kenapa Yure harus repot-repot melihat jadwal ujian kelas 12, bukannya itu sama sekali tidak penting bagi anak kelas 11?

Lagipula, di Mading tersebut juga tidak ada hal yang menarik. Tak lama kemudian, Yure mengeluarkan ponselnya dan memotret jadwal ujian kelas 12 tersebut dan kembali menyimpan ponselnya di saku seragam.

Lantas, Yure berpamitan kepada Juno untuk pergi duluan ke kelas. Namun, Juno menahan Yure supaya tidak pergi dulu dan ia ingin mengobrol lebih lama.

Ada begitu banyak hal yang ingin Juno ceritakan kepada Yure. Terutama mengenai asyiknya acara Bakaran yang ia lakukan di Basecamp dan juga ingin tau seberapa lancarnya acara makan malam Yure dengan keluarganya kemarin malam.