37- The secret

1.1K 94 30
                                    

Jangan lupa follow akun aya ya🥰

Vote and komen nya juga jangan di lupain😢

Happy Reading all ❤

Happy Reading all ❤

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Inget! Roda kehidupan selalu berputar
Ada kalanya lo di atas dengan kejayaan
Dan ada kalanya lo di bawah dengan
Kekalahan.

~ algaresh ~

Gadis itu duduk di kursi yang tersedia, menatap orang yang sedang berbaring dengan tenang itu dengan cemberut.

" Gimana nih, Gal? Jidat gue udah gak suci lagi! Lagian ya tuh cowok kampret banget tau nggak, main nyosor aja. " Keluh Hera. Walaupun ia tau jika orang yang sedang di ajak bicara nya tidak akan menjawab.

" Dia pikir gue ini apaan? Main cium-cium sembarangan. Iihh! Pokoknya gue kesel banget. " Gadis itu menegak minuman nya yang di bawakan oleh bodyguard tadi. " Ish! Makanya Gal, lo cepet bangun napa. Tidur mulu kerjaan lo, gak capek apa? Kalo gue udah encok kali. "

Netra nya berubah menjadi sendu, tak bisa di pungkiri walaupun kelihatan nya ia ceria dan tegar, Hera sangat merindukan teman kecil nya ini.

Galasendra. Orang yang selalu mengunjungi nya dulu di panti sebelum keluarga Evans mengadopsi nya, orang yang selalu menemani Hera saat kesepian. Hera rindu.

" Tuh kan, gue cengeng banget udah kalo lagi sama lo Gal. " Hera menghapus air mata yang dengan lancang nya keluar, namun semakin di hapus semakin deras air mata nya mengalir. " Gue kangen banget sama lo, Gal. C-cepet bangun. " Rengek nya dengan sesegukan.

" Ini gara-gara gue kan? Harus nya gue yang mereka incer, tapi lo kenapa malah ngelindungin gue? Bodoh. " Nada nya melirih di kalimat terakhir.

Hera menengadah berusaha agar air matanya berhenti keluar. " Aish! Bisa-bisa air mata gue kering kalo kayak gini. "

***

" Gimana hasil nya? "

Pria berjas putih itu menoleh, lalu tersenyum senang. " Hasil nya, 99 persen cocok tuan. " Seru nya dengan gembira.

Laki-laki yang di panggil ' tuan ' oleh pria itu tersenyum tipis. Ia segera mengambil ponsel nya, berniat menghubungi seseorang.

" Hmm... "

"......... "

" Ya, lo bener. "

ALGARESH [ HIATUS ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang