[END]
"Shut up your fucking mouth! or maybe I'm gonna kill your family and your close friends? Which one pretty"
"why you don't kill myself?"
"Because I love you. I'm fallin' in love with you. You must be my wife, okay pretty?"
"No, you lied to me"
...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
❝𝐒𝐮𝐩𝐩𝐥𝐞𝐦𝐞𝐧𝐭𝐚𝐫𝐲 𝐚𝐜𝐭𝐨𝐫❞
🐻🐻🐻
Kala itu Chenle sedang berada di Perpustakaan mencari beberapa buku yang menjelaskan maksud Renjun tersebut. Iya dia menemukan surat surat berupa tulisan abstrak serta kode yang tak ia mengerti diatas meja kerja Renjun.
Mengapa Chenle tidak merasakan apa yang Renjun pikirkan padahal mereka saling terkait? Renjun itu pintar dia memilih untuk menumpahkan semuanya diatas kertas putih kosong agar Chenle tidak merasa.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
*potongan eps 2
Berbeda dengan yang diatas, disini Renjun mengutarakan menggunakan tubuhnya langsung. Jadi otomatis Chenle dapat merasakannya.
Tetapi sedikit demi sedikit beberapa bait yang Raja tulis akhirnya dapat terjemahkan oleh Chenle.
Ingat, hanya sebagian.
Sejak itulah Chenle mengerti dan lebih ekstra melindungi sang adik, yang mana dia dijadikan sebagai umpan oleh Renjun. Chenle juga meminta bala bantuan kepada Haechan untuk lebih mengontrol emosi Renjun, walaupun ia tak yakin 100%.
Sebenarnya Chenle tak menyalahkan Renjun atas rencana yang ia rangkai tersebut mengingat jika berhasil ada banyak keuntungan yang ia dan Renjun peroleh.
Renjun membangunkan ibunya dengan jantung Jeno serta terbebas dari kutukan keterikatan tersebut begitupula Chenle setelah itu ia akan membawa pergi adiknya jauh jauh dari sini.
itulah pikiran chenle ketika paham dengan maksud rencana renjun. padahal sebelum kedatangan sang adik dia sudah hopeless untuk bertahan hidup dengan psychopath itu.
Bagi Chenle kutukan ini adalah malapetaka bagi dia, mengingat Renjun yang selalu anarkis akan sesuatu hal sekecil apapun. Sungguh mengusik hidupnya.
Wendy yang mengutuk mereka berdua. Sebab dari sisi psychonya ada hati yang lembut untuk menyayangi Renjun. Ia sudah memperkirakan Renjun akan terlindungi oleh anak dari Tuan Kun tersebut.
