•⊰┈─────────·𖥸·────────┈⊱•
Kring!...
Bell pulang sekolah berbunyi, Asahi segera merapihkan buku buku lalu keluar dari kelas itu. Dia sangat lelah dan ingin cepat kembali kerumah, dia merindukan kasurnya.
Asahi keluar kelasnya, lalu pergi ke parkiran sekolah. Selama dikoridor sekolah, banyak orang menyapa dan mengajak Asahi pulang. Asahi agak sedikit risih, tapi dia bisa apa, karena kakaknya yang famous itu dia jadi ikutan famous. Menyebalkan menurut Asahi.
Sudah sampai diparkiran, Asahi bingung karena motor kakaknya tidak ada. Apa kakaknya tega meninggalkan Asahi sendiri di sekolah? Ah, tidak mungkin.
Asahi mencari seseorang yang kemungkinan itu adalah teman satu squad kakaknya yang dipercaya, namun nihil. Tidak ada satupun yang ada.
Sampai akhirnya Asahi melihat seseorang dengan hoodie dan topi hitamnya, "Kak Jaemin!" teriak Asahi. Pria tinggi bernama Jaemin pun menghampiri Asahi dengan segera, Jaemin terlihat sedikit khawatir.
"Kenapa sa?" tanya Jaemin
"Kak Yoshi mana?"
"Oh, Yoshi bilang dia harus pulang cepet, kenapa? Kamu pulang sama siapa?" jawab Jaemin
Mendengar jawab Jaemin tadi, Asahi menyimpulkan bahwa bukan Jaemin lah yang akan mengantar Asahi. Kalau bukan? Lalu siapa?
Tiba tiba seseorang dengan hoodie putih menghampiri Jaemin "Sayang, kok aku ditinggal?" protesnya
Ah, Asahi mengerti. Jaemin akan pulang dengan pacarnya.
Pacar Jaemin menatap Asahi "Sa? Gak pulang? Mau bareng?" tanya nya, Asahi yang mendapat pertanyaan kaget, serius, mana muat motor ninja untuk tiga orang.
"Gak muat kak"
"Oh I—"
"Asahi!" seseorang tiba tiba memanggil Asahi, mereka bertiga menoleh kearah orang tersebut. Ternyata Haruto.
"Kak, pulang bareng Haru ya?" tawar Haruto, Asahi ingin menolak tapi dia tidak tau harus pulang sama siapa. Jaemin dengan pacarnya, Haechan. Dan teman serta kakanya sudah pulang semua.
"Yaudah, kak Jaemin, kak Haechan, aku pulang sama Haruto ya, bye bye~" ucap Asahi meninggalkan mereka menuju motor Haruto
"Duluan kak"
"Iya" balas mereka berbarengan
Jaemin dan Haechan —Pacar Jaemin— sudah menahan gemas karena Asahi yang sangat lucu, walaupun Haechan dan Asahi sama sama pihak bawah, tapi tetap dia merasa gemas dengan Asahi.
•
•
•Hari sudah malam, tidak ada kegiatan apa apa. Asahi yang masih merajuk karena tadi kakaknya meninggalkannya dan berakhir harus pulang dengan Haruto. Asal kalian tau, Haruto adalah mantan Asahi. Mereka memutuskan hubungan karena salah paham.
Kakaknya Asahi sudah melakukan banyak cara untuk membujuk Asahi, mulai dari menjanjikan akan membelikan apapun yang Asahi mau, sampai mengajaknya jalan jalan, tapi Asahi tetap merajuk.
Gini banget kalo uke ngambek, batin kakak Asahi yang sudah mulai lelah. Akhirnya kakaknya Asahi itu memilih untuk beristirahat, membiarkan Asahi merajuk di ruang tengah sendirian.
"KAKAK!" teriak Asahi
Kakaknya yang baru ingin masuk kamar menghela nafas kasar, bener dah, kalau kaya gini terus dia bisa gila. Mau tak mau dia harus menemui adik tercintanya.
"Kenapa? Kakak udah capek loh"
"Kak Yoshi tega tinggalin Sahi sendiri disini? Nanti kalau ada yang culik gimana? Mau Asahi diculik lagi? Iya?" omel Asahi, oh god, Yoshi selaku kakak Asahi sangat gemas dengan adiknya ini.
"Ya engga, kamunya jangan ngambek terus" balas Yoshi, Yoshi jelas tidak mau jika kejadian beberapa tahun lalu terjadi. Asahi yang diculik, lalu dipulangkan dengan keadaan babak belur. Tega sekali mereka.
"Tapi kakak janji jangan kaya gitu lagi, Sahi gak mau pulang bareng Haru lagi" Yoshi hanya mengangguk lalu memeluk adik lucunya ini.
"Iya, kakak janji"
Tak lama, Asahi tertidur didalam pelukan Yoshi. Hangat bagi Asahi, andai dia bisa merasakan ini dari orang yang dia cintai. Sayangnya hanya hayalan.
"Kakak janji bakal terus jagain kamu dan turutin permintaan terakhir bunda sama ayah. Janji" monolognya
Merasa kalau Asahi sudah terlelap dalam tidurnya, Yoshi memindahkan Asahi kedalam kamarnya —kamar Yoshi— malam ini dia ingin tidur bersama adiknya.
•⊰┈─────────·𖥸·────────┈⊱•