Hari sudah menjelang sore dan aku baru mulai sadarkan diri, ini pertama kali nya aku bisa merebahkan tubuh ku di atas tempat tidur non Sofi yang sangat nyaman. Perlahan aku membuka mata dan melihat non Sofi yang sedang membuka seluruh pakaian nya, dengan spontan aku langsung turun dari tempat tidur, maksud hati ingin merangkak menghampiri nya, karena sangat tidak sopan jika aku masih terus tiduran di atas tempat tidur, tapi......
Aku tidak menyadari kalo tangan ku sedang di infus, alhasil tangan ku berdarah dan selang infus tersebut putus karena tertarik. Aku kembali duduk di atas tempat tidur dan mulai merasakan pusing lagi karena melihat darah yang keluar dari tangan ku. Non Sofi menghampiri ku sambil membawa sesuatu di tangan nya dan ia hanya memakai bra + celana dalam di tubuh sexy nya.
👸 : Ya ampun Ren kamu tuh lagi sakit jangan cari masalah mulu kenapa sih, ngeselin banget sih jadi budak, liat tuh selang infus nya putus
Aku hanya duduk terdiam di atas tempat tidur sambil memegang kepala ku yang sangat pusing, lalu non Sofi mengambil kapas dan obat merah, ia membersihkan darah yang keluar dari tangan ku. Saat luka di tangan ku sudah tertutup rapih dengan plester, non Sofi menyodorkan sebuah undangan kehadapan wajah ku.
👸 : Nih contoh undangan nya udah jadi Ren, tadi aku udah urus semua hal untuk acara pernikahan kita
🧑 : Maaf ya non tadi aku gak ikut urus acara wedding nya
👸 : Gapapa Ren, kan aku udah bilang pokok nya kamu terima beres, ikutin aja semua aturan dan permainan aku, yang terpenting sekarang badan kamu harus fit sembuh total, karena besok kita harus ikut sesi foto pre-wedding
🧑 : Soal konsep gimana non? Aku harus melakukan hal apa aja selama acara pernikahan nanti?
👸 : Normal aja Ren kaya pernikahan pada umum nya toh semua tamu undangan juga tau kalo kamu itu budak aku, berita kamu jadi budak peliharaan di tempat umum kan udah viral dimana-mana hahaha selamat ya Ren sekarang wajah kamu di kenal sebagai budak milik Sofia di mata warga Bandung
🧑 : Aku rela non di kenal sebagai apapun di mata orang lain, karena tubuh dan harga diri ku seluruh nya milik non Sofi. Sekali lagi maafin aku ya non kalo sering bikin non Sofi marah
👸 : Iyaaa tapi jangan mentang-mentang aku sering kasih perhatian, kamu malah se'enak nya begitu aja buat kesalahan. Inget setiap kesalahan yang kamu buat selalu ada hukuman nya
🧑 : Iya non aku siap menerima hukuman jika aku melakukan hal yang bodoh
👸 : Yaudah sekarang masuk ke kamar mandi abisin scat aku yang ada di mangkuk makan kamu, aku mau pake baju dulu
🧑 : Baik non, terimakasih sudah menyiapkan makanan untuk aku non
Aku merangkak masuk kedalam kamar mandi, lalu menghampiri mangkuk makan ku yang penuh dengan scat di depan kloset, saat aku secara perlahan mulai memakan scat tersebut non Sofi datang lalu duduk di atas kloset, ia bertanya sambil memperhatikan aku yang sedang berusaha menghabiskan scat milik nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rendy The Dog (FEMDOM) (END) ✔️
FantasyPERHATIAN : JANGAN IKUTI CERITA INI JIKA KAMU TIDAK MENYUKAI DUNIA FEMDOM, TEKS CERITA BER'ISIKAN TENTANG PENYIKSAAN DAN HAL-HAL YANG MENJIJIKAN UNTUK SEBAGIAN BESAR ORANG (Kalo gak suka skip aja jangan di report yah) Note info tambahan : Cerita pe...