I Love You, But You're Liar [END]

Part 5 || Just Foreplay not Really Play

⚠️ 21+

Vote sebelum baca~

Ntar thor gantung kalian di gedung YG🙂

Mengandung kata kata kasar.

Part ini full foreplay aja. Belum naena.. jd jangan ngarep dlu ya~

Dosa thor di tanggung readers 😚

.
.
.
.
.
.
.

Setelah Bambam meninggalkan apartemen Jennie, Lisa menutup pintu dan membalikan badan nya berjalan menuju dapur.

Di lihat nya Jennie menata makanan nya dengan sangat telaten seperti ibu rumah tangga.

Lisa memeluk Jennie dari belakang dan mencium punggung nya. Lisa sangat manja sekarang dengan Jennie yang selalu memberi perhatian kepadanya walau masih bisa menghitung jam lama mereka saling mengenal.

"Lili kenapa beby. Manja banget sama mommy." Lisa hanya diam dan mencium tengkuk Jennie yang sudah seperti candunya.

"Ayo sekarang duduk dulu, kita makan bersama. Setelah itu kita mandi yah." Ucap Jennie memutuskan untuk makan terlebih dahulu sebelum mandi. Jennie pun duduk berhadapan dengan bayi besar nya itu.

"Mommy suapin." Pinta Lisa dengan puppy eyes nya. Jennie yang melihat itu di buat gemas lalu mencubit pelan pipi Lisa yang terus tersenyum kepada nya. Jennie mengambil peralatan makan nya dan mulai memberikan suapan pertama untuk wanita yg ada di hadapan nya tak lupa ia menyuapi dirinya sendiri.

Mereka sudah selesai dengan makan malam yang mereka nikmati. Dan ingin memulai acara mandi bersama.

Jennie masuk ke toilet dan menampung air di bathub kesayangan milik nya dengan suhu hangat kuku.

Jennie sangat suka dengan bath bomb, ia memasukan warna pink, menuangkan bath oil dan yg terakhir bath foam.

Jennie mengeluarkan dua bathrobe baru dari dalam lemari yang ada di toilet nya dan sikat gigi baru untuk Lisa. Menyediakan shower puff milik nya dan juga sabun cair beraroma kan vanilla yang selalu Jennie pakai di acara mandi nya.

"Lili sayang. Sini mandi sama mommy." Panggil Jennie dari dalam toilet dan Lisa sedikit berlari masuk ke dalam dengan celana yang sudah di lepas menyisakan bra sport dan juga boxer yg ia pakai.

Jennie menelan saliva nya kasar saat junior Lisa terlihat menyembul di balik boxer tepat di depan wajah nya. Posisi Jennie sekarang dalam keadaan berjongkok untuk mencari handuk kecil di lemari dan Lisa yang berdiri di hadapan nya.

Jennie mendongak ke atas melihat Lisa yang tersenyum kepada nya.

"Ayo mandi mih." Ujar Lisa dengan girang.

Anak sok polos ini akan aku hukum nanti. Liat aja. Kau takan kemana mana Lili-yaa. Kau berurusan dengan orang yang salah. I want it, I got it. - J

"Iya. Ayo sayang kita mandi. Mommy bukain yah." Tanpa persetujuan Lisa, Jennie melepas bra sport milik Lisa dan menurunkan boxer yang di kenakan nya. Kejantanan milik nya mengacung dengan perkasa. Memperlihatkan betapa keras nya batang itu di hiasi dengan urat yang bermunculan.

Jennie kembali menelan saliva nya dengan mengkhayalkan betapa sesak nya jika milik Lisa berada di dalamnya. Ia tak akan bisa berjalan esok hari.

"Sekarang beby yang bukain baju mommy yah." Lisa membulatkan matanya tak percaya dengan penuturan yang di berikan Jennie kepadanya. Ia hanya mengangguk cepat dan mulai menyingkap kaos milik Lisa yang menempel di tubuh Jennie. Dan melepas rok kerja milik nya yang sedari pagi ia pakai.