Jam belajar pun di mulai.
" Selamat siang anak-anak, hari ini Bu Darti pulang awal karena ada urusan, di sini bapak yang bakal gantiin Bu Darti, sekarang buka buku matematika halaman 67 kerjain soal yang paling atas pakai cara ya, kalo gak pake cara gak bapak terima, mengerti semua! " ujar pak Doni.
" Mengerti pak. " ucap semua murid.
" Yaelah pak gak usah belajar aja pak, bapak kan suka becanda ni ye orang nya mending kita main aja pak ribut-ribut gitu kan seru. " ledek Gema.
" Nah setuju tu pak, gimana gais setuju gak? " ujar Jefan.
" Setuju " saut semua murid.
" Idihh, ogah nanti bapak gak di gaji, terus bapak makan apa?kalian mah enak di tanggung orang tua "
" Masalah makan, gampang pak batu sama pasir banyak tinggal bapak rebus dimasak asam pedas di tumis bisa pak. " ujar Jefan.
" Hahahahah " semua murid.
" Kamu aja dulu cobain gimana rasanya "
" Yee bapak ngeremehin saya ni, saya sejak tahun 1000 udah makan begituan pak-pak bahkan bapak sudah tua saya masih muda "
" Hahahaahah, wahh parah kualat lu ntar " ujar Rey
" Sudah-sudah kepsek kesini terdiam kalian, ini perintah Bu Darti harus di selesaikan, yang gak tau bisa tanya ke bapak. "
" Duuuhhhh, pak susah ni, gini deh bapak yang ngerjain tugasnya biar kita nyalinnya gimana? " ujar Kiesha.
" Enak aja, kerjain sendiri dong, makanya jangan banyak ngebucin kayak si Rey sama Sandrinna bikin heboh satu sekolah. "
" Lahh kok salahin saya pak " ujar Rey dan Sandrinna serempak.
" Ciiee, cieee serempak ni yeee. " ledek satu kelas.
" Jangan salahin saya pak, salahin aja Rey dia duluan yang nembak saya " ujar Sandrinna.
" Kok gue, dia dong pak siapa suruh terima. " ujar Rey.
" Bukan nya lo suka ya sama Rey San? " ucap Qella yang tanpa sengaja keceplosan.
" Qella... " ujar Ratu, Kia serempak.
" Yaa, maap. "
" Aduhh, malu gue ni Qella pakai keceplosan lagi mau simpen dimana muka gue. " batin Sandrinna
" Nah kan pak saya gak salah, yang salah dia. " ujar Rey.
" Heeeh, heeh diam. Bapak mau nanya Rey, Rey kenapa nembak Sandrinna? " tanya Pak Doni.
" Yaa karna suka, sayang terus orang nya baik, jadi sukak, terus saya tembak pak diterima dong seneng banget saya pak. "
" Upss, mulut-mulut kenapa lo ngomong sih, diem aja kenapa, malu gue. " batin Rey.
" Cieee, cieee, ciee bakal ada couple terfav di sekolah tercinta nii " ledek Jefan.
" Nah kan, emang kalo tentang perasaan, hati gak bisa di bohongi, langgeng terus ya, jangan berantem-berantem, ett belajar nya jangan lupa, jangan ngebucin mulu, hikss " ujar pak Doni
" Lah bapak nya kenapa?kok nangis. " ujar Qella.
" Di putusin ya pak, sabar ya pak "
" Bukann, hiks bapak dari dulu sampai sekarang gak punya pacar, hikss. " ucap pak Doni.
" Yaelah pak-pak kirain apaan " ujar Emil.
" Udah dong gais jangan di ledekin, kasian tau pak Doni. " ujar Sandrinna.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kisah Kasih REYSAN [REVISI]
JugendliteraturFahreyza Alfavier Efriandi ( REY ) siapa yang tidak kenal dengan nama itu?Cowok dingin dan cuek yang menjadi idaman para cewek di SMA TARUNA BANGSA cowok yang sempurna yang begitu dikagumi para cewek-cewek. * SIAPA BILANG COWOK ITU SEMPURNA * well...